Petani surgawi

Chapter 122 Kemitraan

Pada sore hari, Ye Xiaochen pergi ke Kota Taiping dan mengirimkan semua pesanan toko online yang telah dia kumpulkan dalam dua hari terakhir.

Sejak dia membatasi penjualan harian, toko online-nya menjadi semakin populer.

Setiap hari pesanan mencapai batas atas.

Banyak pelanggan telah mengirim pesan ke Ye Xiaochen, berharap untuk membeli lagi.

Ye Xiacohen menolak.

Tentu saja, untuk menjaga emosi orang-orang ini, Ye Xiaochen telah bereksperimen dengan metode pre-order.

Dengan kata lain, pelanggan bisa memesan.

Namun, Ye Xiaochen tidak akan mengirimkan barang secara berurutan.

Hanya ketika giliran Anda, barang akan dikirimkan kepada Anda.

Selain itu, Ye Xiaochen telah membuat batas waktu pemesanan, yaitu satu minggu. Jika dalam seminggu jika pelanggan itu tidak datang maka pesanan pelanggan akan kedaluwarsa dan pelanggan harus memesan ulang lagi.

Setelah percobaan skema ini, toko online Ye Xiaochen menjadi kurang semrawut daripada sebelumnya dan keluhannya juga berkurang, setidaknya pesan-pesan sumpah itu jauh lebih sedikit.

Bahkan, Ye Xiaochen punya rencana lain.

Penjualan toko online hanyalah hal sementara, begitu rantai restoran dibuka, ia harus menghentikan penjualan sayur acar secara online.

Sayuran acar harus disajikan pertama kali di restoran.

Pagi selanjutnya.

Ye Xiaochen mengendarai mobilnya dan pergi ke kota Taiping.

"Saudara Ye, saya bertanya-tanya mobil siapa itu, dan ternyata itu milikmu."

Ye Xiacohen memarkir mobilnya di luar supermarket Qingtian, tidak lama setelah itu, Liu Fusheng keluar dari supermarket.

Dia kagum dengan mobil yang dikendarai Ye Xiaochen.

Dia tahu sedikit tentang model mobil dan tahu bahwa Porsche Cayenne membutuhkan setidaknya dua juta yuan.

Meskipun ia memiliki nilai sepuluh juta yuan, ia masih enggan menghabiskan dua hingga tiga juta untuk sebuah mobil.

Dalam hatinya, dia kagum, Ye Xiacohen tidak sama dengan sebelumnya. Dia memikirkan saat ketika beberapa bulan yang lalu dia masih memiliki masalah untuk penjualan produk pertanian, dan sekarang, dia telah menjadi tokoh terkenal dari kota Yang.

Bahkan pertanian itu dinilai sebagai pertanian tingkat super sementara.

Merek dagang ini memiliki nilai yang sangat tinggi.

Dia menyesal karena dia tidak terus menggunakan sayuran Ye Xiaochen.

Sejak saat sayuran Ye Xiaochen keluar dari supermarket dan diganti dengan sayuran asli, penjualan supermarket menjadi sedikit lamban.

Alasan utamanya adalah para pelanggan tersebut mendapati sayuran tidak sedap seperti sebelumnya. Dan, pelanggan kemudian sering bertanya tentang sayuran itu.

Untungnya, dia telah membantu Ye Xiaochen di masa lalu, telah menciptakan niat baik, jika tidak dia tidak akan memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengannya.

Dia berpikir dalam hati, dampak dari keputusan tidak disengaja itu terlalu besar.

"Hehe, mobil ini tidak bisa dibandingkan dengan statusmu."

Ye Xiacohen tersenyum.

"Saudara Ye, Anda bercanda, kemampuan Anda di luar kemampuan saya."

Liu Fsuheng tersenyum dan berkata.