Part 13

551 65 21
                                    

Happy reading!!!


Yuri membuka mata nya perlahan sudah puas dengan tidur nya. Begitu melihat wajah tampan yang hanya berjarak beberapa senti dari wajah nya membuat senyuman gadis itu merekah tapi Sehun masih menutup mata nya rapat.

" aku ingin cepat menikah ", ujar Yuri sembari menelusuri wajah Sehun.

Setelah puas menikmati wajah pria itu barulah Yuri bangun tapi dengan perlahan takut pergerakan nya membuat Sehun terbangun. Mendengar suara pintu yang di tutup barulah Sehun membuka mata nya sebenar nya dia terlebih dulu bangun dari gadis itu.

" gadis itu benar-benar membuat ku gila ", decak Sehun sambil memegang bekas sentuhan Yuri tadi.

''''''''''


" kau bangun lebih awal ", Sehun keluar dan mendapati Yuri sedang mengoleskan selai pada roti.

" aish! seharus nya kau tidur sedikit lagi nanti aku selesai baru aku akan membangungkan mu ", gerutu Yuri padahal dia sudah mempunyai rencana.

" haruskah aku tidur kembali? ", tanya Sehun sambil menunjuk arah kamar.

" tidak perlu, itu tidak akan bekerja lagi. Pergilah mandi sekarang ", suruh Yuri.

" baiklah ", Sehun menurut saja dan masuk ke kamar mandi.

" tck! tidak bisakah dia bekerja sama dengan ku agar kita melakukan hal romantis? Dia seharus nya tidur lalu aku akan datang membagungkan nya dengan membawa roti dan juga susu lalu kita bisa.. Aishh sudahlah ", Yuri mengomel sendirian.

Tapi dari dalam kamar mandi Sehun terkekeh tentu nya dia mendengar omelan Yuri.


''''''''''''




" kau akan ke kampus mengenakan baju itu? ", tanya Sehun melihat Yuri yang selesai mandi hanya mengenakan celana jins pendek dan juga kaos oblong.

" tidak aku tidak akan pergi hari ini ", jawab Yuri bergabung bersama Sehun melahap roti yang di buat nya tadi.

" kenapa? Apa kau menyembunyikan sesuatu dari ku lagi? ", Sehun melepaskan roti nya dan menatap curiga Yuri.

" berhentilah berpikiran curiga, aku akan mencuci baju hari ini ", Yuri menyodorkan kembali roti Sehun yang telah di lepas tadi

" Ajumma Shin membuka layanan laundry gunakan saja jasa nya ",

" tidak perlu, itu pemborosan nama nya kau tidak lihat kulkas sudah hampir tidak ada isi nya? ",

" kalau begitu biar aku yang akan mencuci baju... ",

" Oh Sehun berhentilah bersikap seperti ini ", potong Yuri membuat Sehun mengerutkan kening nya tak mengerti.

" berhentilah bersikap seakan kau adalah ayah ku. Aku benci di manja seperti ini oleh mu ", Yuri beranjak berdiri untuk pergi tapi Sehun menahan tangan nya menghentikan.

" baiklah, maaf. Aku juga akan mencuci baju hari ini kita lakukan bersama ", ajak Sehun dan Yuri menganggukan kepala.


'''''''''''




Sementara itu di kediaman keluarga Kwon.

" Jungkook ayo sarapan dulu ", ajak Nyonya Kwon tapi sekali lagi hanya di abaikan oleh putra bungsu nya itu.

Semenjak kejadian tempo hari itu Jungkook bagaikan hanya menumpang di rumah itu dia tidak lagi ikut berkumpul atau pun berbincang dengan keluarga nya itu.

" dia sedang mengalami masa pubertas biarkan saja dia Ibu ", ujar Nara yang sekarang ini bagaikan menjadi anak tunggal keluarga Kwon.

" mari kita makan ", Tuan Kwon memulai sarapan di ikuti anggota keluarga nya yang lain.

Love and rememberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang