FATIM DAILY

KEMBALI

Amerika serikat-new york

Gadis kecil menatap pemandangan pagi kota new york diatas balkon kamarnya perasaannya lega sekarang karena semua kebusukan tante akhirnya terbongkar juga.

"excuse me non fatim..."ujar seseorang membuat fatim mengoleh pelan kearah suara tersebut

"Outside there are guests who want to meet non fatim"ujarnya lagi siapa lagi jika bukan asisten rumah tangga fatim

"who bi...."tanya fatim lagi sementara orang didepannya hanya mengeleng pelan

Fatim melangkah kakinya pelan keluar kamarnya tentu saja diikuti oleh orang yang ia sebut bibi itu

"excuse me.... "ujar fatim memanggil seorang pria yang sedang duduk disoffa membuat pria itu mengoleh kearahnya

"fatim..."ucap orang itu sementara fatim hanya diam tak berkutip menatap atta didepannya

"yaAllah atim, akhirnya abang ketemu kamu juga...bang atta kangen sama kamu"ucap atta memeluk erat tubuh adiknya itu

"kamu gak apa2kan? "tanya atta lagi

"atim baik2 aja kok"balasnya membuat atta menatapnya"duduk dulu bang,"tanya fatim membuat atta tersenyum kecil

"sebelumnya abang minta maaf sama kamu,"ujar atta lagi

"ini bukan salah kalian kok, atim udah tau semuanya ini cuma salah paham.. Seharusnya fatim yang minta maaf kekalian karena udah sempat kasar kekalian"jelas fatim berkaca-kaca

"seharusnya fatim bersyukur memiliki orangtua sebaik umi&abi,mereka rela berpisah sama anaknya demi keselamataan anaknya sendiri,"lanjut lagi membuat atta kembali memeluknya

"gak ada yang salah sayang, kita semua sayang kekamu akhirnya kita akan berkumpul lagi seperti harapan umi"ucap atta tersenyum

"atim maukan ikut bang atta pula"ucap atta lagi membuat fatim mengeleng pelan

"fatim belum memaafkan kita ya?"tanya atta kembali membuat gadis kni kembali mengeleng

"fatim rasa lebih baik fatim disini, fatim malu,atim merasa bersalah sama mereka termasuk sama umi&abi"ujar fatim tertunduk membuat atta tersenyum tipis

"kasih atim waktu disini ya seminggu aja"ujar fatim lagi

"oke abang bakalan nunggu fatim sampai siap"balas atta dg senyuman

"yaAllah makasih yaAllah engkau sudah mengembalikan adik hamba,pasti keluarga hamba senang"batin atta sambil merangkul adiknya itu

Seseorang memperhatikan kakak-beradik ini hanya tersenyum manis.

"kak jihan, eh bang atta kenalin ini kak jihan yang sering temanin atim kalo atim lagi disini dan kak jihan ini abang fatim bang atta"ujar fatim memperkenalkan mereka berdua

"muhammad attamimi halilintar"ujar atta memgulurkan tangannya dg cepat fatim mengepus tangan atta kasar

"ihss gak usah caper dh bukan muhrim"ujar fatim menatap tajam abangnya itu

"hehe bercanda atim, mau lihat reaksi atim aja"canda atta memperlihatkan gigi rapinya

"bang atta jangan lihat2 awas naksir sama kak jihan,kak ricis mau dikemanain"bisik fatim pelan ditelinga atta

"ih kamu mah, orang kak ricis lagi dekat sama ustadz gak update sihh"balas atta juga membuat fatim tertawa kecil

"Gak enak ya ternyata jadi orang ketiga,dikacangin mulu"sindir jihan membuat mereka kompak tertawa kecil

"jadi siap nih jadi orang ketiga"canda atta lagi alhasil kakinya terkena pinjakan oleh adiknya itu

"sakit tim, sakittt"keluh atta membuat fatim tertawa kecil kearahnya