Ali yg memikirkan semua merasa ada yg kurang dari informasi luci dan feri.
Rudy yg sedang duduk diam pun tidak begitu menunjukan sesuatu tapi ada yg membuat Ali tau.
Ali: "Rudy.. Kau, kenapa agen monicha dari kapan?".
Alicia: "Kau bilang diluar tadi kan? Tapi itu tidak masuk akal..".
Rudy: "Yah.. itu hanya mengubah haluan untuk agen luci dan feri. Yg sebenarnya terjadi agen monicha ingin menyelamatkan dengan semua alat itu..".
Ali: "Menyelamatkan siapa?".
Alicia: "Jangan-jangan.. orang luar yg mau digusur..".
Rudy hanya mengangguk. Alicia mengeluarkan phoneselnya dan memperlihatkan data nya pada Ali.
Ali: "Pantes beberapa hari ini agen monicha seperti gelisah..".
Moon: "Kenapa sih kalian mengerti situasi seperti itu..".
Khai: "Eh eh.. Moon diam lah..".
Iman: "Ali, Alicia.. kalian ngak akan keluarkan? Itu berbahaya..".
Iman menunjukan satu hal dari phonesel Alicia.
Alicia: "Aku sering melakukan ini sebelum masuk Akademi..".
Rudy: "Jadi kalian mau kesana?".
Ali: "Iya.. Kita kesana..".
Rudy: "Kalau begitu malam ini juga kita pergi tunggu di pinggir kota dekat belakang stasiun kereta..".
Alicia: "Kau yakin tempat Itu?".
Ali: "Dah lah Alicia.. kita kumpul nanti.. okey..".
Marhen mendengar semua pembicaraan dengan teliti. Dia bingung kenapa mereka mau merepotkan diri untuk satu orang. Oh ya dia lupa, monicha adalah orang yg menjadi pelatih mereka.
Tapi ada satu hal orang yg tadi menjemput monicha adalah bawahannya ketua Marhen. Marhen semakin bingung ditambah moku adalah tangan kanan.
Malam Harinya
Ali seperti biasa keluar menggunakan jaket bekas mama nya yg berwarna hijau.
Alicia juga menggunakan jaket hitamnya.
Rudy seperti biasa hanya menggunakan pakaian biasa dengan jaket hitamnya.Rudy langsung mengajak keduanya ke sebuah lorong yg cukup gelap. Comot yg menjadi pemasti kedepan takut ada musuh.
Ali: "Comot? Okey tak?" *Bisik-bisik*
Comot mengangguk kepala dan mereka sampai di sebuah tempat ramai orang tapi berpakaian lusuh dengan jalan bertanah rumah yg tidak siap dengan semen hanya dengan kayu.
Terlihat diujung ada monicha yg sedang berbicara dengan seorang wanita paruh baya.
Ali: "Kalian arah lain aku kesini.. ayo comot..".
Keduanya mendekati Agen Monicha dan melewati. Tapi Monicha melihat jaket hijau itu jadi teringat sesuatu.
Monicha: "Kau! Sini sebentar..".
Ali mendekat dengan menundukan kepalanya dan sampai didepan Monicha barulah dia mengangkat kepalanya.
Monicha: *terkejut* "Ali? Kenapa kau disini? Pasti Rudy kan? Mana mereka?".
Alicia: "Arhg!!".
Alicia terpelanting karena serangan dari seseorang yg berlari dengan asap.
Monicha hanya menyerang dengan batu. Tapi batu itu mengenai kepalanya yg membuat asap itu menghilang.
Ali: "Ejen Rizwan?".
Rudy: "Mundur Ali!!".
Monicha: "Halo Rizwan.. Apa kabar? Okey dengan Budak yg kau suruh jaga aku?".
Rizwan: "Heh! Sudah.. kita balik Dos!".
Dos: "Ceh!".
Monicha: "Oh.. satu lagi, Rizwan. Kalau kau, mau tau aktiviti Aku di Akademi.. kau datang lah.. jangan suruh Budak.. Kau kan hebat..".
Rizwan: "Tidak. Kau lebih baik diam saja!".
Monicha hanya mengangkat bahu acuh dan keduanya pergi dengan arah berlawanan.
Monicha langsung mengendong Alicia dan membawa kerumahnya.
Monicha: "Beruntung hanya terkena kaki.. kalian kenapa bisa disini?".
Alicia: "Aduh.. eh? Agen Monicha..".
Monicha mengelus kepala Alicia dan kembali teralih pada Rudy yg melihat arah lain.
Rudy: "Ya, cuma mau mencari.. salah?".
Ali: "Kami kesini karena Kejadian tadi siang...".
Monicha: "Tadi siang? Ah! Moku?".
Moku: "Iya, kenapa?".
Monicha: "Perkenalkan ini adik laki ku yg menjengkelkan terkadang, Moku. Moku ini Ejen MATA. Ali, Alicia, dan yg itu pasti kau tau..".
Moku hanya mengeplak kepala Rudy.
Rudy: "Aduuh! Sakit lah!"
Moku: "Hehe..".
Ali: "Kalian seperti akrab..".
Alicia: "Kenapa Agen.."
Monicha: "Jangan panggil Agen disini. Panggil kakak saja okey..".
Moku: "Nama nya aja juga ngak papa..".
Moku tersenyum jengkel dan Monicha memukul punggung Moku kuat.
Moku: "Haha.. canda canda.. jangan marah..".
Orang-orang luar: "Tolong!!!".
Bomm!!!!!
Tbc
Luci updaet kali ini gimana ceritanya..
Ngak bagus ya..😟
Luci harap sih bagus..Tapi ngak papa lah kalau kalian ngak suka..
Ada kak Moon yg menyemangati..
Walaupun dia udah nyerah sama cerita Ejen Ali punya nya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Ejen Ali 'To be Better than Past'
AdventureAli yg selalu gagal kali ini mendapat perkembangan yg cukup baik dengan orang baru disekitarnya, Alicia yg biasanya menjaganya tidak ada lagi karena keduanya di pisah tugaskan oleh jendral. sekali pun mereka berada di satu tempat pasti mereka tidak...