Chapter 9

277 15 0
                                    

Stand by me

Chap: 9

Rated: T

Pair :NaruSaku

Ketika kyubi dari tubuh Naruto dilepas, membuat tubuh pemuda ini tidak seimbang, pengorbanan dan penyesalan menghiasi hari -hari Naruto. Cinta segitiga yang rumit yang dihadapi Sakura. Mampukah Sakura membangkitkan Naruto dari keterpurukannya? .

Here we go!

..............

Naruto yang baru saja sadar dari pengaruh genjutsu kini kembali terbaring diatas ranjang rumah sakit,di dalam ruangan yang begitu menyengat dengan bau obat-obatan dan warna yang serba putih itu,Naruto menghabiskan waktunya selama 2 hari hanya untuk tertidur pulas.Kini mata safir itu mulai terbuka, perlahan hamparan langit biru itu menampakkan pesonanya. Naruto mulai mengerjap-ngerjapkan matanya.

"enghh,,, ".erang Naruto separuh sadar.

Sakura yang berada disamping Naruto mulai mengarahkan pandanganya pada pemuda safir ini. Ia tampak sumringah melihat Naruto yang mulai terbangun dari alam tidurnya. Dengan senyuman yang tak lepas dari wajahnya Sakura mulai membuka suaranya.

"Na.. Ru.. To... ".ucap Sakura lembut, hanya kata itulah yang mampu ia ucapkan.karena ia merasa terlalu bahagia tanpa sadar Sakurapun mulai meneteskan air matanya.

"Kenapa me.. Nangis? Sakura-chan? "Naruto yang baru saja sadar dari alam tidurnya tentulah tidak mengerti alasan kenapa rekan satu tim sekaligus gadis yang paling ia cintainya ini meneteskan air mata.

'Deg'

'ia memanggilku Sakura-chan? '

"Apa tadi kau memanggilku sakura-chan?" Sakura memastikan.

"Tentu saja. " Jawab Naruto yakin.

'Syukurlah, Naruto kau sudah kembali' batin Sakura.

Sakura yang merasa Naruto telah ingat sepenuhnya dengan apa yang telah terjadi sebelumnya tentang genjutsu Madara dan semuanya ia merasa sangat terharu dan bersyukur karena Naruto telah sembuh dari pengaruh genjutsu Madara itu. Langsung saja gadis itu menghamburkan dirinya ke dalam dekapan pemuda pirang itu, ia memeluknya erat-erat sseakan-akan ia tak mau melepaskan pemuda itu untuk yang kedua kalinya.

"Te..naglah jangan me.. Na.. Ngis"ucap Naruto susah payah. Dalam hati pemuda ini bertanya kenapa sikap gadis tempramen didepannya ini menjadi aneh.

"Terimakasih,kau telah kembali Naruto,,,hiks.. "Sakura tak kuasa menahan rasa harunya.

"jangan menangis,,aku tidak suka kalau kau menangis. "Hibur Naruto ,ia pun tersenyum tulus dan merasa sangat senang karena Sakura yang mengkhawatirkannya bahkan saat ini ia bisa memeluk gadis musim seminya dan pelukan ini terasa begitu hangat. Narutopun menggerakkan kedua tangannya dan perlahan ia mulai membalas pelukan Sakura.

"Tadaima.. Sakura. "Ujar Naruto lembut.

Tersadar akan keadaan Naruto Sakura langsung menarik dirinya dan segera melemparkan pertanyaan bertubi-tubi pada pemuda safir itu.

"oh ya, Naruto apa kau masih merasakan sakit?yang mana yang sakit? Kalau iya dimana? Apa kau haus? Atau lapar? Kepalamu tidak pusing kan?."

"emm,,aku tidak apa-apa tenanglah,,memangnya apa yang telah terjadi?lihatlah aku baik-baik saja kan?".Ujar Naruto sambil kembali tersenyum .

"umm, kalau begitu kau harus segera mengisi perutmu dan kemudian minum obat. Aku akan menyiapkan bubur untukmu jadi kamu harus menunggu disini ya..."Ujar Sakura dengan penuh semangat.

Stand by meWhere stories live. Discover now