Akhir
Penantian panjangmu kini berakhir
Insan yang dulu kau kejar
Kini telah hilang ditelan sang fajar
Yang menyapamu dibalik lampu pijar
Sapaan yang kau selalu lontarkan
Kini hanya bisa kau panjatkan
Insan yang dulu kau nantikan
Akhirnya telah kembali dan berpulang pada tuhan
Hapuslah rintik dipipimu itu
Tersenyumlah pada dunia tanpa haru
Tuhan pun tahu kau sanggup menghadapi pilu
Lawan semua sedihmu dengan sebuah senyummu
Kau masih mau berjuang bukan
Bangkitlah duniamu masih belum tenggelam kawan
Buktikan kau mampu melawan semua rintangan sendirian
Dan mencinta nya sampai nafas terakhir kau hembuskan
Rein_primitiva
Bogor, 12 april 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Gores Tangis
PoetryKetika dunia tempatmu bercerita sudah tak mau lagi bercengkrama, Pelarian satu-satunya hanyalah melalui kata, Terangkai dalam bait-bait sajak penuh rasa, Mengungkapkan pada dunia, kau sedang bahagia ataukah berduka? Tanpa bersuara, Hanya dalam kata...
