Enam belas

998 80 3
                                    

Keesokan benar saja, Chanyeol membawa Jihyo menuju suatu tempat. Yang dimana ditempat sana, Jihyo akan tau semuanya.

Jihyo terheran ketika kakaknya membawanya kesebuah penginapan. Ia menatap kakaknya yang juga menatapnya.

"Ayo turun." Ucap Chanyeol

"Kak mau ngapain sih? Kita kan punya rumah. Ngapain kepenginapan? Lagian ini tempat kayak gak bener tau gak sih. " Ucap Jihyo

"Udah ikut aja. Nanti juga lo tau kenapa ge bawa lo kesini." Ucap Chanyeol. Akhirnya Jihyo mengikuti apa yang kakaknya katakan. Mereka pun langsung masuk kedalam sebuah penginapan itu.

Jihyo disuruh Chanyeol untuk duduk diloby sebentar. Sedangkan ia harus menanyakan sesuatu pada pemilik penginapan ini.

"Mba maaf. Apa pelanggan yang bernama Jungkook biasa datang kemari?" Ucap Chanyeol

"Sebentar saya liat dulu mas." Ucap pemilik penginapan ini . Chanyeol pun mengangguk sebagai jawaban.

"Oh iya pak. Bahkan sekarang tuan Jungkook sedang berada dikamar biasa yang suka ia pesan." Ucap pemilik penginapan ini

"Oh gitu. Kalau begitu boleh saya tau Jungkook lagi berada dikamar no berapa yang mba. Soalnya saya ada keperluan penting sama dia. Saya temennya kok mba." Ucap Chanyeol

"Oh yasudah. Tuan Jungkook berada dikamar no 20 mas." Ucap pemilik penginapan ini

"Kalau begitu terima kasih banyak ya mba." Ucap Chanyeol yang langsung meninggalkan pemilik penginapan tersebut dan langsung menghampiri Jihyo.

"Ayo." Ucap Chanyeol yang langsung menarik Jihyo kesebuah kamar yang tadi sudah ia tanyakan. Jihyo tampak kebingungan dengan sikap kakaknya.

Tak lama setelah itu, Seulgi juga datang bersama Daniel. Chanyeol lah yang meminta Seulgi datang bersama Deniel.

"Ngapain sih kesini? Tempat gak bener ini mah." Ucap Daniel

"Ntar juga lo tau." Ucap Seulgi. Mereka pun mulai masuk kedalam penginapan itu.

Chanyeol dan Jihyo tiba dikamar no 20. Jihyo mengerutkan dahinya ketika tiba didepan kamar itu. Sekilas ia menatao Chanyeol. Tapi Chanyeol hanya diam. Akhirnya Chanyeol mulai mengetuk pintu.

Sudah berkli-kali mengetuk, belum ada balasan dari dalam. Chanyeol pun terus mengetuk. Sampai akhirnya bunyi kunci yang terbuka pun terdengar.

Dan akhirnya keluarlah sosok itu. Jungkook yang tengah bertelanjak dada dan bagian bawahnya hanya tertutup oleh handuk putih saja. Dan tak lama setelah itu, seorang wanita keluar dari dalam kamar itu hanya dengan baju minimnya.

Betapa terkejutnya Jihyo ketika melihat Jungkook bersama wanita itu didalam kamar. Tidak hanya Jihyo, Jungkook juga dibuat terkejut dengan kedatangan Jihyo. Ia membulatkan matanya ketika melihatnya.

Tiba-tiba saja...

Bugh

"Sialan lo." Ucap Chanyeol yang mulai mendaratkan satu pukulan kepipi Jungkook. Pukulan itu sukses membuat Jungkook langsung tersungkur kelantai dengan pelipis yang berdarah.

Sedangkan Jihyo hanya menatap kosong kearah wanita yang juga terkejut ketika melihat Jungkook dipukul.

Jungkook langsung bangun dan langsung menggenggam tangan Jihyo.

"Yo aku bisa jelasin." Ucap Jungkook. Jihyo hanya diam tanpa mau membalas ucapan Jungkook.

"Ini semua gak seperti apa yang kamu pikirin. Aku sama dia gak ngapa-ngapain." Ucap Jungkook

Tiba-tiba...

Plak

Satu tamparan kembali mengenai pipi Jungkook. Tamparan keras itu sebagai tanda rasa sakit yang Jihyo alami sekarang. Ketika hatinya sudah mulai menerina Jungkook, lagi-lagi ia kembali dikecewakan oleh pria ini.

"Mulai sekarang kita gak ada hubungan apa-apa lagi. Nikmatin aja hari ini dikamar." Ucap Jihyo yang langsung berlari meninggalkan tempat itu. Ia berlari dengan air mata diwajahnya. Sedangkan Chanyeol asik menghujami Jungkook dengan pukulan-pukulannya.

Jihyo terus berlari dengan hati yang begitu sakit. Lagi-lagi ia dikecewakan oleh pria yang sudah ia percayai. Pada saat ia sedang berlari, ia tidak sengaja menabrak Daniel yang tengah bersama Seulgi. Daniel terkejut ketika melihat Jihyo yang menangis.

"Yo lo kenapa?" Ucap Daniel menggenggam tangab Jihyo. Jihyo langsung menghempaskan tangannya dari genggaman tangan Daniel. Ia kembali berlari keluar dari tempat itu.

"Lo kejar dia. Gw liat Chanyeol dulu." Ucap Seulgi yang tau kalau Chanyeol sedang berurusan dengan Jungkook sekarang

Daniel terus saja mengejar Jihyo. Sampai akhirnya ia berhasil menarik Jihyo agar berhenti. Jihyo terus saja menangis didepan Daniel.

"Yo tenang. Lo gak boleh kayak gini." Ucap Daniel

"Hiks di jahat sama gw hiks. Apa salah gw sampe dia kayak gini sama gw. Gw gak pernah macem-macem sama dia hiks. Tapi kenapa dia yang giniin gw hiks." Tangis Jihyo

"Hiks apa gw sebego itu hiks. Apa gw bego banget sampe gw gak tau kalau orang-orang gampangin banget buat bodohin gw hiks." Ucap Jihyo

"Tenang Yo tenang." Ucap Daniel  memeluk Jihyo

"Hiks lo ngapain disini? Lo ngapain ngejar gw. Lo itu sama aja kayak Jungkook. Sama-sama nyakitin gw niel. Lo mana tau gw nahan sakit ketika lo lebih milih Sanha dari pada gw. Badan gw sakit ketika ngelindungin lo dari pukulan-pukulan musuh lo. Tapi yang gw dapet cuma omelan lo. Lo ngempas gw gitu aja. Lo lebih milih lindungin Sanha dari gw hiks."

"Hiks gw sakit niel... hati gw sakit. Selama ini gw pacaran sama Jungkook emang tanpa rasa cinta. Gw gak bener-bener cinta sama dia. Gw cuma cinta sama lo. Tapi gw sadar lo gak kayak gitu sama gw. Mangkanya gw ngempas perasaan gw buat. Gw milih buat pergi dari lo. Jadi gw mohon sama lo Niel, jangan pernah nampakin muka lo lagi didepan gw lagi. Gw mau bisa lupain lo hiks. Pergi niel. Sekarang lo pergi." Ucap Jihyo

"Gak Yo. Gw gak mungkin ninggalin lo. Gw minta maaf. Sekarang gw baru sadar kalo gw ternyata cinta sama lo. Gw mohon maafin gw. Gw tau ge salah. Gw udah tau semua ulah Sanha dibelakang gw." Ucap Daniel

"Lo bukan cinta sama gw Niel. Tapi lo kasihan sama gw hiks. Gw gak mau lo kasihanin gw lagi. Gw gak mau cuma ngejalanin hubungan karena rasa kasihan. Bagaimana pun juga gw punya perasaan." Ucap Jihyo

"Gw beneran Yo. Gw beneran cinta sama lo Yo." Ucap Daniel

"Pergi niel... pergi..." Ucap Jihyo yang berusaha mendorong Daniel

"Gw gak bakal pergi." Ucap Daniel

"PERGI..." Teriak Jihyo yang langsung mendorong Daniel hingga...

Bruk




















Hay semuanya 🌈

Aku updte hehehhe. Mon maap udah lama gak update. Ini semua dikarenakan aku bingung buat lanjutannya. Maaf kalo sedikit gak nyambung heheh...

Jangan lupa vote sama komennya 🐙

See you ❤️

This is Love? [Kang Daniel & Park Jihyo] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang