You Will Always Be My Blue (EunHae)

856 64 44
                                    

.
.
.

"Kau suka apa, Hyukjae?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
"Kau suka apa, Hyukjae?"

"Maksudmu...?"

"Kesukaan. Kau tahu, seperti sesuatu yang kau favorit-kan"

"Aku tak pernah menyukai sesuatu secara spesifik seperti itu, kurasa aku menyukai setiap hal dengan porsi yang sama"

"Benarkah...?"

"Ya, tapi jika 'orang' juga termasuk hal yang kau tanyakan tadi, maka akan kujawab Ibuku..., dan Lee Donghae"

"Aku...?"

"Heumb.., kau. Lalu kau sendiri, apa yang paling kau sukai di dunia?"

"Aku suka...., biru"

"Biru...? Seperti langit?"

Donghae menggeleng.

"Seperti laut?"

Sekali lagi gelengan di dapatkan Hyukjae sebagai jawaban.

"Lalu...?"

"Aku suka biru seperti baju yang kau kenakan, seperti mata yang kau miliki, seperti warna rambutmu.
Aku suka biru yang seperti Kau"

Hyukjae tertawa, merangkul sahabatnya kemudian.

"Rambut dan pakaian ini tak selalu biru, lalu apa menurutmu aku yang orang Asia memiliki mata biru khas Eropa?
Mataku cokelat Donghae."

"Apakah itu merah, magenta, atau violet sekalipun.
Segala yang ada di dirimu adalah biru dimataku. Dan aku sangat menyukainya."

"Hey.... Bro, pembicaraan ini jadi serius sekali"

"Aku selalu serius jika itu menyangkut tentang kau, Hyuk."

Donghae berdiri, membuat rangkulan tangan Hyukjae di bahunya terlepas.

"Mau kemana?"

"Berjalan-jalan sebentar, matahari pagi ini sangat hangat"

Hyukjae mengikuti Donghae yang mulai melangkah pergi, ia menggelengkan kepalanya, lalu tersenyum.

Sedikit berlari, karena kini jarak keduanya sudah sedikit jauh.

"Tunggu aku...!"

"Cepatlah, kau berjalan sangat lambat seperti kakek siput" teriak Donghae.

"Sialan, aku tak setua itu."

Hap...
Donghae sedikit terhuyung saat lengan Hyukjae kembali mampir di pundaknya.

"Ayo beli *dalgona permen di ujung sana. Sudah lama kita tak mengunjungi kedai paman Kim"

*jajanan khas Korea jaman dahulu

Donghae's Love StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang