Akankah kau tahu?
Sekarang, sekumpulan egomu sedang tertawa
Bahkan terbahak-bahak
Melihat kemenangannya atas empati
Hingga kau, menjunjung tinggi
Pangkat berukirkan kata 'gengsi'
Mereka sedang berpesta ria
Atas kedudukannya
Hingga kian hari,
Empati kian tak berenergi
Untuk sekedar bernafas saja ia tersengal
Jangankan melawan
Miris sekali nasib empati
Pada otak dan hati manusia serakah
Yang tak dapat ditampik
Nuraninya kian menghilang
Sebuah arti guratan kata manusiawi terindahkan
Terbengkalai
Tanpa nyawa
Tanpa disadari, ego kian berjaya
Menyeret empati pada ujung nyawanya
Mengenyam kasar otak dan hati manusia
Hingga mencapai titik puncaknya
Ya,
Saling melempar makian
Tak jarang berkomentar berat tanpa saringan
Bahkan lupa akan jasa seseorang
Hingga urat malu pun kian menghilang
Mereka dibuat tuli dan buta
Terjajah ego setiap harinya
Yang berkembang liar
Menerobos empati yang kaku mati
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Rasa
Poetry-Memuat puisi berbagai macam tema. Tenang saja saya tidak hanya menghadirkan puisi Cinta hahaha. Masih banyak sekali puisi lainnya. Pilih tema yang diinginkan dengan cara survei judulnya dulu ya-
