"Habis Gelap Terbitlah Terang"
Seuntai kalimat sarat makna, yang lahir dari goresan tinta Sang pelopor emansipasi wanita. Wanita muda nan berjiwa kuat, bertekad bulat, naas raga terjerat. Diajeng Raden Ayu Kartini.
Dalam kalimat tergambar jelas sebesar apa gerangan puing-puing perjuangan nya. "Dari gelap hingga terang". Apakah suatu aksi yang begitu mudah? Tentu tidak. "Dari gelap hingga terang" menjelaskan betapa ragamnya suatu yang harus ditempuh dalam satu spektrum warna.
Raga tersandra, namun jiwa mengembara. Menelisik satu demi satu duri berserakan yang begitu melukai kaki-kaki gemulai wanita Nusantara. Siang malam tak begitu menarik dalam pandangan. Hanya satu yang begitu mencolok, pengetahuan. Tak peduli berapa kali sang ayah merutuki. Tak peduli seberapa berat hukuman-hukuman yang kian mengikuti.
Hanya satu impiannya yang begitu terbangun megah di hamparan cakrawala. Yaitu bagaimana cara membebaskan para kaum wanita. Bagaimana cara membahagiakan kaum wanita. Dan juga bagaimana cara mendidik tinggi para kaum wanita.
Mungkin terlihat begitu miris, namun begitulah adanya. Yang sempat ingin kusampaikan hanyalah, tolong kenanglah jasanya. JAS MERAH. Jangan lupakan sejarah. Tanpa kegigihannya, kami para wanita, tak akan berdiri kuat dengan bangga diatas beragamanya profesi yang menyangga. Tanpa kehadirannya, suara kami juga tak akan sempat terdengar oleh dunia. Terimakasih,
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Rasa
Poetry-Memuat puisi berbagai macam tema. Tenang saja saya tidak hanya menghadirkan puisi Cinta hahaha. Masih banyak sekali puisi lainnya. Pilih tema yang diinginkan dengan cara survei judulnya dulu ya-
