*****
Rafael pun sebentar lagi akan sampai menuju kedua sepasang kekasih yang tengah bermesraan itu. Namun, langkahnya terhenti karena tangannya ditarik oleh seseorang."Hai, Rafa," sapa gadis itu sambil bergelayut manja di tangan lelaki itu. Siapa lagi kalau bukan, Rafael Taruna Angkasa.
"Apa, sih!" ujarnya sedikit kesal. Ralat, sangat kesal. Lantaran, gadis ini telah mengurungkan tujuannya.
"Ihh... Kok kamu sensi banget sama aku, Fa? Jangan gitu dong," sambil menunjukan puppy eyes nya.
Bukannya terlihat lucu, nan imut. Tapi, itu membuat Rafael sangat jijik terhadap gadis di depannya ini. Lalu, dia pun melepaskan tangan gadis itu dengan cukup kasar.
"Awwhhss.... Ss-sakit, Rafa," ujar gadis itu meringis kesakitan.
Rafael hanya diam, dia ingin sekali pergi menuju tempat awal tujuannya tadi. Tapi, sekali lagi niatnya di urungkan oleh gadis itu.
"Rafaaaaaaa.... " rengeknya.
"Apa sih?! Dari tadi ngerengek terus lo. Mau apa, hah?!" sarkasnya.
"Kamu kok gitu sama aku?" lirihnya.
Rafa pun menstabilkan emosinya agar tidak membuat gadis di depannya itu berbuat yang tidak-tidak. Karena, mana mungkin juga dia marah besar 'kan dia sudah berjanji dengan gadis di depannya ini.
"Rafaaa... Kenapa kamu gini sama aku??"
"Gini gimananya."
"Ya kamu gitu. Sensian sama aku."
"Engga."
"Kamu ngomong engga, tapi kata hati kamu jawab iya."
"Engga." ucapnya pelan.
"Iya, Rafa."
"Engga. Gue BILANG ENGGA YA ENNGGA!!"
"Tuh kan, iya... " Astaga gadis ini sangat kekeh sekali terhadap ucapannya. Keras kelapa emang, ralat Kepala.
"ENGGAK!"
"Iya Rafa... Iya... Bilang iyaaa...."
"IYAA. Puas, Lo?"
"Rafa, kamu jahat banget sih sama aku. Kamu tau 'kan. Aku itu, suka sama kamu... Sukanya udah pake banget lagi," wanita satu ini. Dia selalu saja, huft... Ala yang dikatakan Rafael selalu salah dan bahkan, kadang-kadang dia menjawab tidak nyambung.
"Terus?"
"Ya... Aku suka sama kamu, Rafa."
"Gue bilang. Terus, hubunganya sama gue apa?"
"Kok, gitu sih? Ya, Pasti ada hubungannya lah. 'Kan aku suka sama kamu... Kamu juga 'kan??"
"Engga"
"Kenapa?" Ucapnya polos.
"Ya, karena gue ga suka sama elo," setelah sekian kalinya gadis ini di tolak.
"Tapi, aku suka sama kamu, Rafa. Gimana, dong?"
"Yaudah," ucapnya enteng.
"Kok, ngomongnya gitu, Fa?"
"Apa kurangnya aku coba? Aku itu cantik, baik, manis, imut, cewek banget lagi. Terus, kenapa kamu ga suka sama aku? Kenapa, Rafa?" Lanjutnya.
Hening...Tak ada jawaban dari si pendengar.
Gadis itu pun melihat arah pandangan Rafael. Dia pun menghembuskan napasnya pelan, "Huft... Rafa, aku tau kok. Kamu lagi liat mereka kan?" tunjuknya ke arah taman yang terdapat sepasang kekasih sedang bermesraan. Iya, itu Caramel Argatha dan Kevin Thakur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafael Taruna Angkasa [HIATUS]
RomansaKisah ini menceritakan dua orang sahabat yang bisa di bilang saling mencintai, tetapi sang wanita itu baru menyadari setelah terjadinya peristiwa yang tidak menyenangkan. Akankah mereka saling bersatu? Atau tidak? Dan apa mungkin mereka berpisah da...