Hari ini pelajaran bahasa Inggris
"Aduh guru fav gue, baik bener udah ngajarnya halus, cantik seneng gue" Nayra
"Bener tuh, kalau buk. Hyuna, dah kek singa, galak, abis tu ngegas njir, isss frustasi gue "yura
" Gibahin guru aja lu berdua "yena
" Etss gak apa "yura
" Iya bener tu gak apa"nayra
"Serah dah" Yena
Tiba-tiba ada pengumuman
Bagi para seluruh siswa akan dipulangkan lebih awal karna ada rapat guru Terimakasih
"Yes pulang! " Yura
"Mampir ke cafe Blink yuk" Yena
"Dimana tuh? " Yura
"Udah ikut aja"
"Boleh juga" Nayra
"Gue juga deh" Yura
"Oke"
Skip tempat parkir
3 lelaki menghampiri mereka
" Yen, gue anter ya, kalau masalah mobil nanti suruh sopir gue"bang chan
"Gak" Singkat, padat dan jelas
"Pliss, sekali aja" Bang chan
"Kalau gue bilang sekali gak , tetep gak" Yena masuk ke mobil
"Udalah lu bertiga gak bosen ganggu kita mulu" Yura
"Enggak lah, apalagi kamu by" Hyujin
"Jorok gue hush pergi lo" Yura
"Bentar by, kamu gak kangen aku? " Hyujin
"Sory tangan gue mahal, lepasin, dan lagi satu jangan banyak mimpi lo"
"Idih cowok gatel banget sih, pasti semua cewek digituin" Nayra
"Enggak lah sayang, just for you" I. N
"Geli gue" Nayra
"Kamu cantik" I. N
"Makasih, tapi pujian dari lo gue anggap basi" Ucap nayra masuk ke mobil
Yena pun melajukan mobilnya duluan
"Gimana pun caranya lo harus sama gue yura" Hyujin
"Kayaknya kita harus kerjasama ni" I. N
"Setuju gue" Bang chan
SKIP CAFE BLINK
"3 waffle ice cream , 2 vanila caramel sama 1 milk shake stroberi" Nayra
"Ni cafe deket sekolah mereka ternyata" Yura
"Emm emang " Yena
"Kapan lo tau ni cafe? " Nayra
"2 hari yang lalu, katnya baru " Yena
"Oh" Yura
"Guys UGD" Bisik yura
"Hah? Napa? " Yena
"Pakek bisik-bisik segala lu" Nayra
"Mereka disini, cuma kali ini berlima" Yura
"Si modus " Nayra
"Yaps" Yura
"Cih males gue" Yena
"Permisi ini pesanannya selamat menikmati" Pelayanan cafe
"Ne, gomawo" Yura
"Gue cepet-cepet habisin nih" Yura
" Gue juga " Nayra
Sedangkan yena tetep makan
Dengan waktu 5 menit mereka selesai
Daebak:)
"Finis" Nayra
"Too" Yura , yena masih menghabiskan minuman
"Anjir gue lupa kalau bayar kan bakal dilihat" Yura
"Aduh njir gak mau gue bayar" Yura
"Gue juga kalik"nayra
" Iss gue dah, lama lo berdua"yena bangun
Walau ada rasa gugup tapi dia tetap mengekspresikan wajahnya agar terlihat tenang
Pas menuju kasir
"Meja nomor 10" Yena
"50 won" Kasir
Yena memberi uang dan akan pergi
"Yen!" Teriak satu lelaki
"Fuck" Umpat yeni diam-diam
"Ya? " Wajahnya yang datar
"Bro ini cewek yang lo bilang?,parah si ini cantik " Kata lelaki bernama jihoon
Yena mengangkat alisnya
"Hahah, lo sendiri aja? " Tanya yedam
Sedangkan disisi lain
"Jangan kasi tau kalau kita disini" Bisik yura
"Yen bilang aja sendiri"mohon nayra yang sudah gugup
" Gak, sama temen gue"yena menunjuk yura dan nayra
"Emang fucek sih yena" Batik yura senyum paksa
"Mulutnya yena mulus banget ngomongnya" Batin nayra
"Ooo tu yang lo kasi liat fotonya ke gue ya haruto? " Lelaki bernama yoshi
"Iya, cans ya" Haruto berbicara dengan santai
"Enak bener lu ngomong" Batik yura
"Lo nayra kan? " Tanya nya lagi
"Iya" Nayra
"Si jung hwan sering ceritain lo" Pria bernama jihoon
"Gue duluan" Kata singkat dari yena
Yura sama nayra cuma ngikut
"Oh iya bye" Yedam
"Hmm" Yena
"Tu cewek dingin banget ya, lo yakin jadiin dia mangsa lo? " Tanyak jihoon
"Yakin 100℅ gue sukak yang nantang" Yedam
"Gue mau ngikutin sih yura, biar tau rumah dia" Haruto
"Buset dah" Yoshi
"Gue sukak dia, karna satu hal dia anak dancer, waktu sekolah kita tanding sama sekolah dia, lo tau dia jadi banyak pusat perhatian karna skill ya, jadi gue cap dia sebagai cewek yang gue incer" Haruto
"Terus gimanaa? Mau gak dia" Yoshi
"Dan ini yang paling sulit dia cuek" Haruto
"Udalah gue mau ngikutin dia" Haruto pergi
"Jung Hwan lo gak ngikutin dia? " Tanya jihoon
"Lo gak tau gue stalker?, gue aja udah tau rumah dia" Jung Hwan
"Dasar penguntit lo" Jihoon
"Emang lo sukak karna apa? " Yoshi
"Simpel aja, dia anak basket paling hot yang gue tau" Cara dia lempar bola, dribble bola gue sukak"Jung Hwan
"Parah nih sama-sama sukak Basket" Yedam
"Yah" Jung Hwan
"Terus lo? Lo ngapain ngincer dia? " Tanya Jung Hwan
"Gak tau, dia cantik sama gue denger-denger dia pinter nyanyi, bahkan dia juara 2 waktu perlombaan tingkat internasional " Yedam
"Tapi gue gak sukak dia" Yedam
"Yakin? Udah cantik, bertalenta, lo yakin gak mau? " Jihoon
"Gak, tetep sakura gue " Yedam
"Cih , gue kan udah bilang kalau dia tu gak baik buat lo" Jihoon
"Gue gak percaya, lo gak ada bukti" Yedam pun pergi sebelum itu dia bayar
"Gue kalau jadi yedam , bakal gue incar dan gue perhatiin dia" Jihoon
"Dah cantik lagi, bahkan si sakura kalah" Jihoon
"Setuju" Yoshi
Sementara itu
"Anjir mobil gue mogok lagi" Yura
"Dih malah mereka udah pada jauh lagi si yena ma nayra, gimana nih" Yura
"Telpon supir " Yura
"Is malah habis lagi pulsa gue, Duh gimana ni? Masak jalan kaki? Dikira apaan lagi" Yura mulai cemberut
"Dih dasar lo mobil jelek bikin sial aja" Yura menendang mobilnya
"Kenapa lo? " Ucap pria di belakangnya dengan motor ninjanya
"Hah? L-lo? Ngapain lo? Ngikutin gue ya? " Tanya yura gugup
"Kenapa lo? " Tanya dia lagi
"Mo-mobil gue mogok" Yura
"Terus gimana? " Haruto
"Cih nanyak balik lagi ni cowok" Batik yura
"Gak tau" Yura
"Ngapain lo dsini? " Yura
"Nugguin lo" Haruto
"Gak guna mending lo pulang gue bisa telpon temen gue" Yura cuek
"Yakin? " Haruto
"Lo gak kasian sama temen lo? " Haruto
"Iya juga sih" Batin yura
"Kasian " Yura
"Kalau gitu pulang bareng gue" Haruto
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M FINE {END}
Novela Juvenil"Bahkan aku sangat bodoh menerima dirimu " "Bisakan kamu denger penjelasan ku " Setiap hubungan pasti ada rintangan yang harus dilewati bersama, tunggu, bersama? bahkan saat ak membutuhkan dia, dia tidak ada, menyakitkan bukan
