Karier Or Love? ✔[End]

Episode 24

"Apa lagi? Ya sudah jelas kalau jimin menyukai mu, karena dia menyukaimu jadi dia cemas kalau kau akan dating dengan orang lain" Jawab nayeon
"Tapi kenapa harus hanbin?"
"Kalau itu aku masih belum mengetahuinya tapi intinya dia cemas kau akan bersama orang lain, apa kau lupa setiap akhir tahun dispatch akan mengabarkan tentang kencan seorang Idol" Kata nayeon
"Itu cukup menjelaskan semuanya.. Kalau begitu aku akan menjelaskan semuanya pada jimin"

Park Jimin Big Hit Ent

                              - Jimin, apa kau
                                Mengira bahwa aku
                                Akan dating? Aku
                                Baru menyadarinya
                                Setelah kau bertanya
                                Apakah aku memiliki
                                Nomornya hanbin
                                Atau tidak dan yang
                                Lainnya tapi asal kau
                                Tau aku tidak dating-

"Semoga saja bisa membuatnya kembali seperti dulu" Kata dahyun
"Kau sudah menjelaskan semuanya pada jimin?" Tanya nayeon
"Sudah" Jawab dahyun
"Kalau begitu ayo kita turun ke bawah"
"Tidak... Aku-"
"Kau ingin coklat? Ya sudah ayo kita beli" Kata nayeon
"Hah! Jinjja? Ayo! Dimana kita akan membelinya?" Kata dahyun dengan penuh semangat
"Di supermarket"
"Ayolah jangan di supermarket terus, bagaimana kalau kita ke mall saja?"
"Ya ya baiklah"

Dahyun dan nayeon pun keluar dari dorm dan menuju mall
*
*
*
"Jadi bagaimana? apa benar kau?" Kata yoongi
"Bukan aku! Bahkan aku belum sampai di dapur!" Kata namjoon
"Lalu siapa?" Tanya yoongi
"Sekarang giliran mu namjoon.. Ceritakan kenapa kau mencurigai seokjin " Kata jungkook
"Jadi tadi malam... "

Flashback On

"Aroma apa ini?sepertinya ada yang membuat ramen, aku jadi lapar.. Owh iya siapa malam malam begini yang belum tidur! Aku akan periksa sekarang... Atau kalau bisa aku meminta ramennya"

Namjoon pun menuju dapur, tetapi sebelum sampai di dapur dia melihat seokjin yang baru saja masuk ke dalam kamarnya

"Seokjin? Kenapa dia dari arah dapur? owh apa jangan jangan dia yang memasak ramen? Atau... Ah sudahlah aku tidak peduli aku kembali tidur saja" Kata namjoon

Namjoon pun kembali ke kamarnya dan tidur

Flashback Off

"Ini semakin membingungkan saja!" Kata taehyung
"Aish sudahlah.. sekarang seokjin kenapa kau mencurigai jimin?" Kata jungkook
"Sebenarnya aku juga mencurigai jimin" Kata taehyung
"Hmm... Begitukah?" Tanya jungkook
"Kalian ingin mendengar alasanku atau tidak!" Bentak seokjin
"Iya cepat katakan" Kata taehyung
"Baiklah jadi tadi malam.. "

Flashback On

"Asih aku tidak bisa tidur! Lihatlah yoongi dia tertidur pulas...Tunggu! Aku mencium aroma ramen, aku jadi lapar lagi coba aku periksa saja"
                              
Seokjin pun menuju dapur, tetapi bukannya masuk ke dapur seokjin malah hanya mengintip saja

"Siapa itu? Aku tidak melihat wajahnya karena dia tidak membalikkan badannya"

**Lihat saja aku tidak akan berhenti mengirim pesan padanya sampai dia menjawabnya!**

"Itu seperti suaranya jimin!"

**Tunggu.. Kenapa aku yang repot seperti ini! Terserah lah aku mengantuk! Lebih baik aku kembali ke kamar**

"Dia datang, lebih baik aku kembali"

Seokjin pun langsung kembali menuju kamarnya

Flashback Off

"Jadi jimin apa itu kau!" Kata namjoon
"Ya aku mengaku aku yang memasak ramen tadi malam tapi aku tidak membuat dapurnya berantakan!" Kata jimin
"Sudah lah kita lanjutkan ini nanti saja, sekarang kalian lanjutkan saja kegiatan kalian" Kata namjoon
"Tidak bisa! Aku tidak Ingin membereskannya dapat itu!" Kata taehyung
"Baiklah kami akan membantumu" Kata hoseok

Semua member pun menuju dapur untuk membantu taehyung
*
*
*
"Wah coklat nya banyak sekali aku jadi ingin membelinya semua!" Kata dahyun dengan gembira
"Dahyun! Beli seperlunya saja... " Kata nayeon
"Baiklah aku akan memilih milih coklat dulu ya"
"Baiklah aku akan duduk di sini sampai kau kembali" Kata nayeon

Dahyun pun berjalan sendiri mencari coklat lalu memasukannya ke dalam keranjang yang dia bawa, saat sedang memilih milih coklat dia menemui anak kecil yang juga sedang memilih milih coklat

"Hai.. Siapa namamu?" Tanya dahyun
"Na-namaku Soohyun" Jawab Soohyun
"Aku suka coklat Apa juga kau suka coklat?"
"Aku sangat suka coklat" Kata Soohyun
"Apa kau sendirian?"
"Aku bersama eomma"
"Lalu dimana eomma mu?"

Tiba tiba saja anak kecil itu menangis, dahyun jadi bingung

"Kenapa kau menangis?" Tanya dahyun
"Aku tidak tau eomma ku dimana, tadi eomma ada di belakangku" Jawab
Soohyun
"Sstt.. Jangan menagis lagi aku akan membantu mu mencari eomma mu" Kata dahyun yang kemudian menggendong Soohyun dan mulai mencari eomma nya itu

"Anak kecil ini mengingat kan ku saat aku bertemu misoo dan Misora"

" Soohyun apa kau memiliki seorang eonnie? " Tanya dahyun
"Aku memiliki dua eonnie" Jawab Soohyun
"Owh jinjja? Siapa dia?"
"Eonnie ku yang pertama bernama SooJi dan eonnie ku yang ke dua bernama SooMin"
"Kenapa eonnie mu tidak ikut berbelanja seperti mu?" Kata dahyun agar Soohyun tidak sedih terus
"Mereka sedang belajar"
"Belajar apa?"
"Kedua eonnie ku ingin sekali menjadi idol"
"Wah itu bagus sekali"

Saat dahyun sedang berjalan tiba tiba saja ada seorang perempuan yang datang dan langsung menampar dahyun

"Kembalikan anakku!"

Dahyun pun langsung menurunkan Soohyun dari gendongannya

"Eomma... " Kata Soohyun  yang langsung memeluk perempuan itu
"Kenapa kau bawa anakku! Jawab!" Bentak perempuan itu
"Eomma.. eonnie ini sudah membantuku mencari eomma" Kata Soohyun
"Jinjja! Mianhae aku sudah menuduh mu bahkan sampai menampar mu, aku minta maaf.. "
"Tidak apa apa"
"Sebagai tanda maaf apa keinginan mu?" Tanya peremuan itu
"Eoh tidak usah.. Gwenchana"
"Ayolah katakan saja, setelah itu aku akan merasa lega"
"Tapi-"
"Katakan saja"
"Baiklah kalau kau memaksa, aku ingin coklat" Kata dahyun

Tanpa berlama lama perempuan itu pun mengambil banyak coklat lalu memasukannya ke dalam keranjang yang di bawa dahyun, dan dia langsung membayarnya

"Mianhae.. Tapi ini terlalu banyak untuk Soohyun saja" Kata dahyun
"Ayolah kalau kau tidak menerima coklat itu aku akan merasa bersalah seumur hidup"
"Sstt... Jangan katakan itu aku tidak suka... Baiklah aku akan Terima, gomawo"
"Aku lah yang sharusnya berterima kasih padamu nona.. Siapa namamu?"
"Dahyun.. Kim dahyun"
"Nama yang indah..baiklah aku dan YoonHae akan berbelanja dulu, sampai jumpa dan sekali lagi mianhae"

TBC♡