Karier Or Love? ✔[End]

Episode 16

*
*
*
Saat dahyun sedang sibuk mencari ponselnya member bts justru sudah siap untuk pulang menuju mobil

"Kalian duluan saja" Kata jimin
"Wae?" Tanya namjoon
"Tadi aku menemukan ponsel aku tidak tau ini milik siapa jadi aku akan memberikan ini pada petugas hotel" Jawab jimin
"Kau menemukan ponsel itu dimana?" Tanya yoongi

Flashback On

Saat semua member sudah siap untuk kembali, jimin berniat untuk ke lantai lima menemui dahyun... Saat sudah sampai di lantai lima ternyata semua kamarnya sudah di kunci itu tandanya semua member twice sudah pulang terlebih dahulu

"Aish...jadi aku terlambat datang! Seharusnya aku datang lebih awal.. Agar aku bisa bertemu dengan dahyun! "

Saat jimin akan kembali ke lantai empat, tiba tiba saja ada petugas hotel yang memanggil jimin

"Permisi pak... "
"Nee..ada apa?" Tanya jimin
"Apa ini ponselmu?" Tanya salah satu petugas hotel
"Mianhae.. Itu bukan ponselku, kau menemukannya dimana?"
"Tadi pada saat aku membersihkan salah satu kamar di lantai lima aku menemukan ponsel ini.. Apa kau bisa memberikan ponsel ini kepada petugas informasi yang ada di lantai paling bawah? Aku masih banyak kamar yang harus di bereskan"
"Nee... Tidak apa apa nanti aku berikan di tempat informasi" Kata jimin

Flashback Off

"Kalau begitu berikan saja cepat... Kami menunggumu di mobil" Kata yoongi

Semua member pun menuju mobil dan jimin menuju tempat informasi

"Mianhae, aku menemukan ponsel ini.. Apa kau bisa mengumumkannya? Mungkin yang punya sedang mencari carinya" Kata jimin
"Baiklah kalau begitu. Siapa namamu?" Tanya petugas informasi
"Aku tidak ada waktu.. Berikan saja pada yang punya aku harus pergi sekarang, teman temanku sudah menungguku" Kata jimin

Jimin pun meninggalan tempat informasi dan langsung berjalan menuju mobil, dan petugas informasi itu pun mengumumkannya
*
*
*
Sedangkan dahyun berada di lantai lima saat dia akan menuju kamarnya, dia bertemu dengan petugas hotel yang sedang membersihkan di lantai itu...

"Mianhae, kamar ini sudah di kunci kau tidak bisa masuk" Kata petugas hotel
"Biasakah kau membukanya... Ini sangat penting, ponselku tertinggal di dalam kamar ini" Kata dahyun
"Aku tidak bisa, tetapi jika ada barang yang tertinggal pasti aku melihatnya"

Dahyun dengan cemberut pun berniat kembali menuju member lain yang masih menunggu nya, saat akan menuju lift petugas hotel itu memanggil dahyun

"Noona!"

Dahyun pun berbalik badan dan kembali menemui petugas hotel itu

"Nee?"
"Aku ingat sesuatu, aku sempat menemukan ponsel tadi di satu kamar, tapi aku lupa kamar yang mana" Kata petugas hotel
"Lalu.. Kau menyimpannya dimana?"tanya dahyun
" Aku memberikannya kepada seorang laki laki" Jawab petugas hotel
"Yak! Bagaimana kau bisa memberikannya begitu saja pada sembarang orang!" Bentak dahyun
"Bukan begitu.. Dengarkan aku dulu, aku menyuruh laki laki itu untuk memberikannya ke petugas informasi,laki laki itu mungkin sudah sampai di pusat informasi"
"Gomawo"

Tak lama setelah itu terdengar suara pengumuman

"Bagi siapa saja yang merasa telah kehilangan ponsel, datang lah ke pusat informasi"

Dahyun pun langsung memasuki lift setelah sampai di lantai paling bawah dahyun pun menuju tempat informasi

"Permisi ponsel itu milikku" Kata dahyun
"Apa kau berbohong?" Tanya petugas informasi itu dengan curiga
"Mana mungkin aku berbohong! Cepat berikan ponsel itu padaku.. Temanku sudah menunggu ku... "
"Aku tidak bisa percaya padamu begitu saja, atau kalau tidak coba sedikit buktikan kalau ponsel ini milikmu"
"Baiklah! Berikan ponsel itu padaku.. Aku akan membuka sandi ponsel itu!" Kata dahyun

Petugas itu pun memberikan ponsel itu pada dahyun, dan dahyun langsung membuka ponselnya itu

"Lihatkan.. Ponsel ini milikku! Apa kau lihat wallpaper ini? Itu aku!" Kata dahyun yang sudah mulai kesal
"Mianhae, sekarang kau bisa ambil ponselmu"
"Siapa yang menemukannya?" Tanya dahyun
"Ada seorang laki laki tampan yang memberikannya padaku"
"Siapa namanya? Aku ingin berterima kasih padanya" Tanya dahyun dengan penasaran
"Dia tidak memberi tau namanya.. Dia bilang dia buru buru sudah di tunggu teman temannya sama seperti mu"
"Jinjja? Baiklah aku pergi dulu"

Dahyun pun meninggalkan pusat informasi dan menuju member yang lain... Sesampainya disana ternyata tinggal ada satu mobil, padahal tadinya ada dua mobil

"Tzuyu, nayeon dimana member yang lain?" Tanya dahyun
"Mereka semua sudah pergi duluan.. Kenapa kau lama sekali!" Bentak nayeon
"Ceritanya panjang sudahlah" Kata dahyun
*
*
*
Saat di perjalanan jimin mulai melamun sambil tersenyum menatap ke luar melalui kaca mobil

"Kenapa aku terus saja memikirkan dahyun! Kajadian kemarin malam sungguh membuatku tidak bisa tenang..."

"Yak! Jimin-ssi!" Bentak taehyung

Seperti biasanya jimin tidak mendengarkan siapapun yang ada di sekitarnya

"Yak! Jimin-ssi!" Bentakan kedua dari taehyung baru  jimin dengar
"Nee?"

Jungkook tertawa dengan tingkah jimin yang menjawab nee dengan polosnya

"Kenapa kau tertawa? Aku tidak melakukan apapun.. " Kata jimin
"Sudah lupakan itu..  Kanapa kau melamun tadi?" Tanya taehyung
"Aku memikirkan da-"
"Dahyun!" Kata taehyung dan jungkook secara bersamaan
"Bagaimana kalian tau?"
"Apa lagi yang ada di pikiran mu selain dahyun" Kata taehyung
"Kanapa kau tidak berbalas pesan lagi pada dahyun seperti dulu?" Tanya jungkook
"Owh iya kau pintar! Sudah lama aku tidak berbicara padanya di pesan"

Kim Dahyun JYPE

                               - Dahyun... -

-Nee?-
     
                               -Aku senang kau
                                Menjawab pesanku
                                Lagi-lagi

-Aku masih tidak
Menyangka ternyata
Yang menggendongku
Adalah kau-

                               -Sebenarnya aku tau
                                Kalau itu dirimu-

-Jinjja! Menyebalkan!
Kenapa kau tidak
Memberitahuku
Kalau kau itu jimin!-

                                -Jujur saja tadinya
                                 Aku juga tidak tau
                                 Kalau itu dirimu
                                 Tetapi pada saat
                                 Kau bersembunyi
                                 Karena takut petir
                                 Dan tingkahmu saat
                                 Kegelapan itu
                                 Membuatku yakin
                                 Kalau itu dirimu-

-Hanya itu? Tapi aku
Sungguh tidak tau
Kalau itu dirimu
Tapi sebenarnya aku
Merasa kalau itu
dirimu tapi aku tidak
Yakin-

                                 -Jantungku berdetak
                                  Sangat kencang jika
                                  Aku dekat
                                  Denganmu-

Setelah berbalas pesan dengan dahyun..seperti biasanya jimin tersenyum memandangi ponselnya sampai taehyung dan jungkook menggeleng gelengkan kepalanya

"Mentang mentang sudah berbalas pesan lagi pada dahyun kebiasaan jimin muncul lagi, giliran tidak bisa berbalas pesan galau yang datang" Kata jungkook
"Diam! Aku mendengarmu!" Bentak jimin

TBC♡