14 - Perkumpulan

27 5 1
                                    

"Makasih ya Kak Rio udah mau anterin Sofia"ucap Sofia yang kini sudah berada didepan rumahnya dengan selamat.

"Iya,ehm yaudah kalo gitu gw pulang ya" pamit Rio.

"Iya kak,hati-hati ya"balas Sofia.

Setelah Rio pulang Sofia langsung berjalan menuju kedalam rumah.

"Kok Sofia bisa mimpiin Key ya?"batin Sofia.

"Eh neng udah pulang.."ucap Buk Ida sembari membukakan pintu.

"Iya buk"

"Den Zeannya mana kok ngga bareng?"tanya Buk Ida.

"Abang tadi masih ada rapat katanya"jawab Sofia. Buk Ida hanya menjawabnya dengan beroria.

"Bunda sama Papa belum pulang ya buk?"tanya Sofia.

"Iya neng,masih 3 hari lagi katanya"jawab Buk Ida.

"Ohh,yaudah Sofia kekamar dulu ya buk" izin Sofia.

"Iya,nanti jangan lupa makan malem neng"jawab Buk Ida seraya mengingatkan Sofia. Sofia hanya membalasnya dengan senyuman.

*****

Sofia kini tengah berjalan di koridor untuk menuju kelasnya,keadaan sekolah masih lumayan sepi. Zean? Dia sudah menuju ke ruang osis mungkin masih ada rapat lagi dan hari ini Sofia tidak bisa pulang bersama Zean ia di jemput pak supir.

Dret..
Kita kumpul diruang musik sekarang..

Sofia yang melihat pesan dari hpnya itu langsung saja berjalan keruang musik setelah menaruh tasnya ditempat duduk.

Sesampainya diruang musik,disana sudah ada 3 orang senior.

"Permisi.."izin Sofia lalu memasuki ruangan itu.

"Kenalin gw Vera"ucap salah satu senior itu yang mendekat ke arah Sofia.

"Sofia"

"Sofia.. Ohh adiknya Zean yah?"tanya Vera lagi.

"Iya kak"

"Okeh,semoga betah ya disini"lanjutnya yang tak lupa dengan senyum.

Setelah semuanya berkumpul,Ketua band langsung saja membicarakan apa yang ingin ia katakan.

"Oke,kesimpulannya yang akan tampil diacara Tahunan untuk mewakili ekskul kita ambil 2 dari kelas 10 dan 3 dari kelas 11"ucap ketua band itu.

"Okeh berhubung guru sekarang lagi mengadakan rapat,jadi kita sekarang akan memulai latihan untuk kelas 10"jelas Vera.

Yang mengikuti ekskul band tidak banyak seperti ekskul lainnya,karena disini hanya diambil 5 orang yang terbaik.

Pertama diadakan seleksi suara. Sofia benar-benar takut jika ia akan gagal disini. Saat nama Sofia dipanggil Sofia langsung membuka suaranya sebagus yang ia bisa.

Setelah semua peserta selesai,ke lima senior mulai mengumumkan siapa saja yang akan bertahan.

"Okeh,ini hasil dari penilaian singkat kami. Kami mohon maaf jika nama kalian tidak disebutkan,dan jangan berkecil hati"ucap salah satu senior.

"Yang saya sebutkan tolong mendekat ya.." ucap kakak itu lagi.

"Alvino.."

"Dahlia.."

"Dion.."

"Ratu.."

"Dan yang terakhir.."

Disisi lain,Fira dan juga Neysa tengah berlatih children's diruang tari.

"Ra kira-kira si Sofia lagi ngapain ya?"tanya Neysa.

"Pasti lagi seleksi"Jawab Fira.

"Iya juga sih, lusa itu acaranya kan. Ekskul band tampil pertama juga. Kira-kira Sofia dipilih nggak ya" tanya Neysa lagi dengan wajah yang benar-benar berpikir keras.

"Gw sih yakin dengan kemampuan tuh bocah! Udahlah kita liat aja nanti. Sekarang kita latihan bener-bener aja dulu"jawab Fira antusias.

"Supaya kita bisa ngalahin anak SMA sakura"lanjut Fira.

"Acara kita masih 3 hari lagi,jadi kita harus bener-bener latihan sebagus mungkin"jawab Neysa tak kalah antusiasnya.

"Yosh,ayo kita latihan!"ajak Fira kepada teman-temannya.

"Dan yang terakhir.. Sofia"jawab Kakak itu.

"Yess"teriak Sofia antusias yang mengundang tatapan intens dari orang-orang disekitarnya.

"Okeh,yang tidak dipanggil harap kembali ke kelas ya. Terimakasih sudah minat ke ekskul ini"lanjut Vera yang selalu menampilkan senyum alias murah senyum.

Setelah yang lain keluar. Sofia serta teman-temannya yang lain dipanggil oleh ketua band.

"Saya selaku ketua band ini minta tolong bantuannya untuk kerja sama ya"ucap Ketua band itu.

"Anu.. Maaf kak nama kakak siapa ya?"tanya Sofia ragu,sebenarnya Sofia sudah pernah mendengar namanya tetapi saat ini Sofia benar-benar lupa.

"HAHAHA gw rasa lo sekarang udah nggak terkenal lagi"kekeh salah satu senior cowo.

"Nama saya Arka"jawabnya,Arka dari wajahnya saja sudah sangat terlihat jika dia adalah orang yang benar-benar cuek. Tatapan mata yang bisa membuat seseorang takut jika terus-menerus menatapnya.

"Apakah masih ada yang ingin ditanyakan?"tanya Arka yang dibalas gelengan tidak oleh semuanya.

"Okeh sekarang saya akan membagi tim, disini untuk acara pembukaan yang akan mewakili kelas 10 ada 2 orang"lanjut Arka. Suara Arka terdengar sangat tegas dan berwibawa.

"Siapa yang bisa bermain gitar diantara kalian?"tanya Vera selaku wakil Ketua.

"Emm.. Saya kak"jawab Alvino. Alvino yang memiliki wajah murah senyum dan terlihat mudah bergaul.

"Okeh untuk penyanyinya saya pilih Sofia"lanjut Vera.

"Untuk sesi penutupan yang akan menjadi penyanyi ialah kelas 11 yaitu Faqih,Sofia kamu bisa belajar sama dia" jelas Vera.

Setelah semuanya telah diumumkan,Sofia kini mendekat kearah Faqih untuk berlatih.

Apa Kabar Dunia?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang