18-🖕 • Ngeue kuy! (2)

47K 2.7K 771
                                    

"Aku putus."

"Apa?!" Yuta terkejut. Bagaimana bisa kapal dengan penumpang terbanyak bisa karam seperti ini?

"Ehm ya, sudah kuduga dia menyimpan perasaan pada Yeri. Yeri pun juga menyukai Jaehyun," lagi-lagi Taeyong tersenyum miris.

Melihat tanda tanya besar imajiner di kepala Yuta, Taeyong terkekeh dan kemudian melanjutkan ceritanya.

"Jaehyun sering menolak skinshipku. Skinship denganku saja ia tak suka, apalagi bercinta. Bodohnya aku mengajaknya bercinta..."

Sambil bercerita, air mata pun kembali mengalir dari mata indahnya. Yuta lemah pada Taeyong yang seperti ini. Karenanya, ia menyeka air mata Taeyong dan tersenyum pada sahabatnya.

"Jangan menangis lagi, hm? Mata berbinar yang memancarkan kebahagiaan ini tak seharusnya menangis. Kalau kau tak ingin melanjutkan ceritamu, tak apa. Jangan paksakan dirimu untuk bercerita. Aku selalu siap mendengar keluh kesahmu kapan pun itu."

Taeyong menggelengkan kepalanya. Lalu ia berkata, "T-tak apa Yuta-ya. Kau sahabatku, jadi kau berhak mengetahuinya. Aku akan melanjutkan ceritaku."

"Jadi, seperti biasa aku mengode Jaehyun untuk bercinta. Dan seperti biasa juga ia menolakku dengan dingin. Hiks!"

"Kalau Jaehyun tak mau, bercinta denganku saja," celetuk Yuta dan terkekeh pelan.

"Ish, aku sedang bercerita!" Taeyong mengerucutkan bibirnya dan mengomeli Yuta yang menggodanya.

"Iya, maaf. Lanjutkan ceritamu."

"Dan setelah ia menolakku, tiba-tiba Yeri meneleponnya. Kau tahu rename kontak Yeri di ponsel Jaehyun?"

"Rename Yeri di ponsel Jaehyun adalah Yeri dengan emoji love. Setelahnya, aku paham jika Jaehyun juga menyukai Yeri. Jadi aku langsung memutuskan Jaehyun."

"Juga menyukai Yeri? Maksudmu Yeri menyukai Jaehyun?"

"Iya— Huaaaaaaaaaaaaa!" Taeyong kembali menangis hingga matanya kelopak membengkak.

"Y-yeri waktu itu cerita padaku bahwa ia menyukai Jaehyun. Hiks! W-walaupun Yeri bilang ia hanya bercanda, t-tapi aku aku tak percaya. Benar saja kan dugaanku! Hiks! Huaaaaaaa!"

Karena Taeyong menangis heboh, Yuta menjadi panik. Ia takut member lain mendengarnya dan mengira ialah yang membuat Taeyong menangis.

Walaupun sudah dibujuk dan ditenangkan, Taeyong masih saja menangis hingga akhirnya apa yang Yuta takutkan terjadi.

"Taeyong-ah! Taeyong-ah!"

Pintu kamar Taeyong digedor-gedor heboh oleh Doyoung dan Johnny. Bukannya apa, mereka hanya takut ada sesuatu yang terjadi pada Taeyong.

"Boleh aku buka pintunya? Aku tak mau mereka membuat yang lainnya bangun."

Taeyong tak mengindahkan perkataan Yuta karena masih menangis tersedu-sedu. Akhirnya, Yuta memutuskan untuk membuka saja pintu kamar ini.

"Ada apa kalian kesini?" tanya Yuta dengan tatapan bingungnya.

"Apa yang terjadi pada Taeyong?" bukannya menjawab, Doyoung malah balik bertanya.

CERITA KOTOR 🔞 [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang