08

256 13 1
                                    

-family; markmin-

Jaemin tidak bisa tidur malam itu juga. Ia merasa canggung. Bagaimana tidak, kedua orang tua Mark mau tak mau harus menginap. Jadi kamar Jaemin  akan dipakai untuk orang tua Mark.

Jaemin duduk sembari menekuk lututnya dan menenggelamkan wajahnya di sela sela lututnya, berharap ia bisa tidur.

Kemudian, sebuah tangan melingkar di pinggang Jaemin. Itu jelas tangan seorang Mark Lee, tidak mungkin tanya ayah Mark iya kan?.

Jaemin membuka matanya. Ia menoleh melihat Mark yang meletakkan kepalanya di punggungnya

"Mark?" panggil jaemin pelan

Mark yang merasa dipanggil mendongakkan kepalanya

"Why? Kangen ya?" goda mark

Jaemin tersenyum

"Kenapa bangun, Na?"

"Justru nggak bisa tidur" ujar jaemin pelan

Mark masih setia menempel dipunggung Jaemin. Terkadang ia mengusap punggungnya pelan

"Tidur aja. Besok kita kerja kan? Jangan pikir aneh aneh Na" mark mengusap surai kecoklatan jaemin

"Iya, yasudah ayo tidur" ajak jaemin yang sudah membaringkan tubuhnya.

"Ngga sekalian ditidurin?"

"YAKK!!"

-family; markmin-

Pagi ini Mark sedang menata rambutnya, tentu ia akan ke rumah sakit. Pasca keluar dari ruang inap ia tak pernah lagi datang ke rumah sakit.

Mark bingung akan menggunakan pomade apa kali ini. Tak lama, Jaemin telah selesai mandi, ia dibalut dengan kemeja hitam dan celana putih. Tentunya rambutnya sedang basah

"Yak? Mark lee selama aku mandi kau masih disini??" tanya jaemin melemparkan handuk yang dibawanya untuk mengeringkan rambutnya

"Aish-!! Aku tak tau mau memakai pomade apa Na" mark meletakkan handuk yang dilempar jaemin ke meja.

Jaemin melihat lihat pomade milik Mark. Kemudian ia menunjuk pomade dengan merk Belajio pomet.

"Pakai itu saja" jawab jaemin

Mark mengangguk lalu memakai pomade itu. Sementara Jaemin, mengeringkan rambut basah nya dengan hair draiyer.

Setelah 10 menit mereka pun selesai. Ahh iya, orang tua mereka telah menyiapkan sarapan. Di meja makan sudah ada beberapa makanan tentunya.

"Ayah lama sekali" ketus Kiara yang barusan datang. Kiara tidak sekolah hari ini, sekolah nya diliburkan karena wabah virus kofit naintin. Entah sampai kapan.

"Ayah mu lama memilih pomade" ujar jaemin

"Sudahlah, ayo makan" ujar nyonya lee

Mark dan Jaemin pun duduk di kursi yang diikuti tuan lee, nyonya lee dan Kiara.

"Ayah? Nanti Kiara mau dijemput sama Taeony. Katanya di ajak main sama Jenhyuck sama Doyum (anaknya Ten sama Doyoung). Nanti kalau mau jemput di rumah Doyum ya yah" ujar kiara

family; markminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang