DUA GARIS BIRU - KTH SEASON 2 [TAMAT√]

PART 10

MON MAAF TYPO AND HAPPY READING🍭

"Heii ... " sapa Jungkook kepada Seoyoon dan Taehyung.

  Seoyoon dan Taehyung melirik ke arah Jungkook, melihat Jungkook bersama seorang wanita yang tak asing bagi Seoyoon.

"Hanna ... " ucap Seoyoon, bangkit dari tempat duduknya lalu memeluk Hanna.

   Hanna membalas pelukan Seoyoon. "Apa kabar? Kenapa tidak menghubungi ku saat kita bertemu kemarin?" tanya Seoyoon melepaskan pelukannya.

"Aku lupa. Mianhae," ucap Hanna.

" Tidak masalah. Ayo duduk,"

   Hanna duduk disebelah Jungkook, mereka berbincang -  bincang masa lalu nya saat SMA. Berbeda dengan Taehyung, ia hanya menyimak ucapan mereka semua.

  DRT ... DRT ...

Tiba - tiba ada suara ponsel berbunyi. Semua yang berada orang mencek ponselnya masing - masing.

"Bukan ponsel ku," ucap Hanna.

"Aku juga," timpal Jungkook

   Taehyung mengambil ponsel di sakunya, dan menekan tombol telepon berwarna hijau.

"Ada apa?" tanya Taehyung.

  Mereka bertiga hanya memandang Taehyung.

"Baiklah aku kesana."

  DRT ...

  Telepon dimatikan oleh Taehyung, lalu ia langsung memasukan ponsel ke sakunya.

"Jam makan siang habis, aku ada meeting lagi. Aku duluan Yoon," ucap Taehyung berdiri dari duduknya.

   Seoyoon mengangguk.

  Taehyung mendekati tempat duduk Seoyoon lalu mencium kening Seoyoon. "Jangan terlalu lama, ingat dirumah ada Taeyoon," mengelus - elus rambut Seoyoon lembut.

"Iyah Oppa." Seoyoon senyum.

  Taehyung pergi meninggalkan Seoyoon, dan keluar dari Restoran.

"Tadi dia terlihat dingin, tapi ketika bersamamu dia sangat manis yah," ucap Hanna.

  Seoyoon senyum.

"Aku tidak menyangka kita akan kumpul seperti ini lagi," ucap Jungkook.

"Iyah. aku sangat rindu seperti ini," balas Seoyoon.

  Hanna hanya senyum.

"Kau kerja dimana Hann?" tanya Jungkook pada Hanna.

"Aku?" tanya balik Hanna.

  Jungkook mengangguk.

"Baru saja kemarin aku dipecat diperusahaan tempat aku bekerja," murung Hanna.

"Kenapa bisa dipecat?" tanya Seoyoon.

"Entahlah, tapi tenang saja aku sudah mengirim beberapa lamaran ke kantor - kantor. Jadi tak perlu khawatir," balas Hanna lembut.

"Oh. Kookie Di kantor mu ada lowongan kerja tidak?" tanya Seoyoon pada Jungkook.

"Tidak tahu, sepertinya sudah penuh semua. mianhae," ucap Jungkook.

"Tidak apa -  apa," balas Hanna.

  DRT ... DRT ...

"Suara ponsel siapa tuh?" ucap Hanna.

   Seoyoon mengambil ponsel dari tasnya, ternyata ponselnya lah yang berbunyi. Nama Taehyung tertera dilayar ponselnya, lalu ia mengangkat teleponnya.

"Ada apa?" tanya Seoyoon pada Taehyung ditelepon.

"Siapa Yoon?" tanya Jungkook.

"Bentar yah.." balas Seoyoon pada Jungkook lalu kembali mengobrol dengan Taehyung ditelepon.

"Baiklah aku segera pulang."

   Seoyoon mematikan ponselnya, lalu memasukan ponselnya ke dalam tasnya.

"Guys aku harus pulang, makanan biar aku yang bayar. Duluan yah," pamit Seoyoon pergi dari mejanya lalu membayar makanannya ke ke kasir.

"Makasih lo Yoon," ucap Jungkook.

"Iyah. hati - hati Yoon," timpal Hanna.

  Seoyoon mengangguk senyum.

****

"Sepertinya aku juga harus pulang Jung," ucap Hanna, yang masih canggung pada Jungkook.

"Yasudah biar aku antar," tawar Jungkook.

"Tidak usah," tolak hanna.

"Tidak ada penolakan, Ayo." ucap Jungkook, menarik tangan Hanna keluar dari Restoran.

****

Kini Jungkook dan Hanna hanya berdua didalam mobil Jungkook. "Rumah mu dimana?" tanya Jungkook.

"Kau tidak akan tahu, sudah akan aku tunjuk saja," balas Hanna.

"Baiklah, kemana?"

"Lurus saja, jika didepan ada super market belok kanan,"

"Oke."

****

  Tak ada obrolan diantara mereka, Jungkook fokus menyetir sedangkan Hanna ketiduran di mobil Jungkook.

Jungkook melirik ke arah Hanna. "Dia tertidur?" monolog Jungkook. "Ini super market, belok kanan apa kiri ya? Ahhh lupa!" monolog Jungkook mengacak - ngacak rambutnya.

Jungkook melirik ke arah Hanna. "Sepertinya dia pulas sekali tidurnya, jadi tidak enak aku membangunkannya." gumam Jungkook.

Jungkook berpikir sejenak. "Apa aku bawa dia ke apertemen ku dulu yah? Yasudah lah putar balik saja."

  Jungkook memutar balik mobilnya, dan jalan menuju apertemen miliknya.

****

  Sampai depan Apertemen, Hanna terbangun dan terkejut melihat dirinya bukan diantarkan kerumahnya. "Kita dimana!?" tanya Hanna.

"Apertemen ku," balas Jungkook, singkat.

"Kenapa kita kesini? Antarkan aku pulang Jung!" paksa Hanna.

"Sudahlah Hann, aku sangat lelah. Kita istirahat di Apertemen ku dulu, nanti malam aku antarkan kamu pulang," ucap Jungkook.

"Terserahlah, asal kau jangan macam - macam,"

"Iyah, Iyah."

Tbc🍂