Capter 3

446 26 3
                                    


Di tengah perjalanan Thorn melihat semak semak yang terus saja bergoyang goyang, Thorn penasaran jadi ia pun melemparkan batu saat melempar thorn panas dingin,

" Awww...." Jerit seseorang di balik semak.

Thorn yang penasaran pun mendekatinya.

1 langkah...















2 langkah
































3 langkah




















4 langkah.....



















Dan....













" Kyaaaaaaa...." Jerit Thorn dengan seseorang.

Beberapa menit kemudian....

" Kenapa kita menjerit?" Tanya gadis itu dengan polosnya.

" Harusnya aku yang bertanya... Tunggu kau siapa mengapa kau slalu mengikutiku ??" Tanya Thorn

" Aku... Mengikutimu... Yang benar saja apa kau tak tahu aku ..." Ucapannya dengan mata berbinar,

Beberapa saat...

Kulihat zack, dan aldi mendatangiku

" Sedang apa kau disini ? " Tanya zack padaku.

" Apa kau tidak lihat aku sedang berbicara dengan orang aneh... lah kemana gadis itu ?" tanya thorn ke herannan.

" Kau sudah gila jelas jelas kau itu sendirian aneh..." Aldi mulai merinding

" Enggak tadi dia ada di sana" tunjuk thorn

" Sudahlah sepertinya kau sakit gila, mungkin kau harus di bawa ke RSJ " Jawab zack lagi mulai merasa merinding dengan sifat sahabatnya itu.

" Apa RSJ itu ?" tanya thorn mulai penasaran.

" Kau ingin tahu... RSJ itu Rumah sakit jiwa... Kau harus kesana." Jawab Aldi  santai.

" APA... Kau menyumpahkanku...?!? " Tanya Thorn sedikit kesal.

" Tidak juga jika kau menganggapnya begitu kau harus menerimanya dengan senang hati... Cepat semuanya sudah menunggumu." Lanjut zack.

" Huh.. Baiklah. " ucap thorn mulai berjalan diikuti zack dan Aldi di belakangnya.

Sedangkan nun jauh disana seseorang sedang mengintipnya dengan rasa sedih.

Kediaman Thorn....

Terlihat bahwa Thorn sedang memikirkan sesuatu.

" Weh... Jangan melamun ... Nanti kesambet baru tahu rasa.." Aldi mengingatkan

" Nak aja nyumpahin yah lo ? " Tanya thorn

" Sloww~ man ... Btw lo lagi mikirin paan sih ?" Tnya Aldi mulai penasaran.

" Kira kira gue sama dia punya ikatan enggak ya ? " Tanya Thorn

" Siapa ? Anisa ? Weh... Hebat  gue aja susah dapetin hati dia ..." keluh Aldi.

" Bukan dia Di... Tapi gadis yang selalu perhatiin gue... Kayanya dia seorang yang jatuh dari kayangan buat hidup sama sama dengan gue..." Jawab Thorn lebay....

" Ngarep lo mah ... " sindir Aldi padaku.

" Bomat lah... Yang jelas gue harus cari tahu sebenarnya sapa sih gadis itu..." Thorn sedikit kesal pada dirinya.

" Ya udah kita tidur yok... Dah ngantuk.. Huaaaammmm~" Thorn pun masuk tenda.

" Ya udah lo aja duluan gue mahu patroli dulu..." Ucap Aldi dengan senang.

" AHSIIIIAAAAPP" Thorn.

Dibalik pohon ...

" Jadi dia belum menyadarinya, " Ucap seseorang yang merasa sedih.

                   ~ Mimpi Thorn ~

" Eh... Dimana ini ? Mengapa aku ada ditengah hutan ? Dan siapa mereka berdua mengapa wajah mereka buram ?" tanya thorn.

Ia melihat mereka yang sedang saling kejar mengejar. Tapi ada seorang wanita tua yang mempunyai sayap sedang bersembunyi dan mempunyai tongkat sihir, entah kapan tapi yang jelas tongkat itu mengarah pada seorang laki laki yang tersenyum manis.

" AWAS ...." Gadia itu menyelamatkanya tapi laki laki itu terjatuh hingga pingsan dan sihir itu mengenai gadis itu tubuhnya bercahaya menyilaukan hingga aku kembali menutup mataku dan saat kubuka...

Gadis itu tlah pergi entah kemana hanya menyisakan laki laki itu saja.

" A... Ap...apa yang terjadi kemana? kemana? Kenapa ? Gadis itu menghilang dan..."

____________

Bersambung....

Kira kira apa yah yang terjadi sebenarnya.

Maaf yah untuk cap di cerita ini sedikit... Yah walaupun memang semuanya sedikit sih... Jadi mohon maklumi yah....

See you....^^

 Boya ( Thorn+ Yaya ) TAMAT SEMENTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang