Sesampainya dirumah sakit, Chanwoo langsung masuk ke ruang UGD. Jungkook menunggu Chanwoo didepan pintu ruang UGD dengan cemas.
"Tenanglah Jung. Dokter akan merawat Chanwoo dengan baik." Ucap Jin mencoba menenangkan Jungkook.
Mama Chanwoo datang dan langsung menghampiri Yunhyeong.
"Bagaimana keaadaan Chanu." Tanya Mama Chanwoo.
"Yoyo masih belum tahu Bi. Maafkan Yoyo yang gagal menjaga Chanu." Jawab Yunhyeong menunduk.
"Ini bukan salahmu Yo. Mungkin Chanu sedang kurang vitamin, kita berdoa saja agar Chanu kita baik baik saja." Ucap Mama Chanwoo menenangkan Yunhyeong yang merasa bersalah dengan keadaan Chanwoo sekarang.
Setelah 30 menit dokter keluar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nyonya Jung?" Panggil dokter Lee.
"Dokter Lee. Ternyata anda yang menangani anak saya. Bagaimana keadaan Chanu?" Tanya Mama Chanwoo.
"Chanu anda hanyab mengalami stres yang membuat daya tahan tubuhnya menurun drastis. Tapi semua itu sudah saya tanganin. Hanya menunggu Chanu anda siuman." Jawab Dokter Lee.
"Terimakasih Dokter Lee. Bolehkah saya masuk." Tanya Mama Chanwoo.
"Nyonya Jung bisa mengurus administrasinya dulu. Supaya Chanu bisa dipindahkan ke ruang perawatan." Saran Dokter Lee.
"Baik Dokter Lee." Ucap Mama Chanwoo.
Setelah kepergian Mama Chanwoo. Member IKON dan BTS pergi meninggalkan rumah sakit. Tapi tidak untuk Jungkook, dia masih ingin menemui Chanwoo. Jin berusaha membujuk Jungkook agar ikut pulang, tapi usahanya sia sia.
Chanwoo sudah dipindahkan ke ruang perawatan. Dan Jungkook masih setia menunggu di luar ruangan Chanwoo. Mama Chanwoo menghampiri Jungkook, karena dia penasaran siapakah sosok siswa ini yang dari tadi setia menunggu di luar ruangan Chanwoo.
"Kau temannya Chanu?" Tanya Mama Chanwoo yang membuyarkan lamunan Jungkook.
"Iya Bi." Jawab Jungkook gugup.
"Kenapa nggak masuk?" Tanya Mama Chanwoo. Jungkook hanya diam mendengar pertanyaan Mama Chanwoo.
"Chanu sudah sadar, temui dia. Bibi mau pergi ke IndoApril sebentar." Ucap Mama Chanwoo.
Jungkook hanya mengangguk dan membuka ruangan Chanwoo dengan gugup. Mama Chanwoo tersenyum melihat Jungkook.
"Apa dia calon menantuku?" Batin Mama Chanwoo senyum.
Jungkook duduk disebelah ranjang Chanwoo.
"Chanuya... apakah masih sakit? Kenapa kamu nggak bilang kalau kamu banyak tekanan? Apa itu aku penyebabnya?" Tanya Jungkook sambil mengusap wajah Chanwoo yang pucat dengan lembut. Chanwoo tidak menjawab karena saat Jungkook masuk ke ruangannya Chanwoo langsung berpura pura tidur.
"Maafkan aku. Aku sangat mencintaimu. Aku bingung harus berbuat apa dan tanpa sadar aku malah melukaimu." Ucap Jungkook menangis.
"Aku sangat mencintaimu Chanuya. Tolang beri aku kesempatan untuk membuktikannya." Ucap Jungkook sambil menggenggam tangan Chanwoo.
"Jika aku gagal membuatmu jatuh cinta padaku, aku akan merelakanmu." Ucap Jungkook.
"Aku pergi dulu, mungkin kehadiranku saat ini tidak baik untuk kesehatanmu." Pamit Jungkook dan mencium kening Chanwoo.
Jungkook mulai berjalan ke arah pintu.
"Aku beri satu kesempatan." Ucap Chanwoo tiba tiba. Membuat Jungkook menghentikan langkahnya dan berbalik melihat ke arah Chanwoo yang sedang menatapnya tajam.
*
*
*
June kesal dengan mobilnya kempes.
"Sialan... kenapa harus kempes di malam gini." Umpat June
"Mulutmu itu bisa dijaga bicaranya." Ucap Taehyung datar.
"Nggak." Jawab June ketus. Taehyung sudah tak memperdulikan umpatan June lagi, dia mengecek kondisi mobil June. June bingung dengan sikap Taehyung yang sedang mengecek mobilnya karena Taehyung terkenal dengan sikapnya yang acuh pada orang lain.
"Ikut mobilku saja. Mobilmu biar supirku yang urus." Saran Taehyung.
"Ogah. Mending aku jalan kaki." Jawab June ketus.
"Terserah kamu. Disini banyak begal berkeliaran." Ucap Taehyung datar.
"Kita berangkat, ini sudah malam." Ucap June langsung masuk ke mobil Taehyung. Taehyung sempat tersenyum melihat kelakuan June, tapi setelah itu dia memasang wajah dingin lagi.
Taehyung mengantar June pulang dan mobil June diurus oleh supir Taehyung. June dan Taehyung hanya diam selama diperjalanan. Sampai dirumah June.
"Okay thanks buat tumpangan dan udah urusin mobil aku. Maaf nggak bisa ngajak kerumah karena ini sudah malam. Aku mau tidur tampan dulu. Bye." Ucap June dan langsung masuk kedalam rumahnya tanpa menunggu jawaban dari Taehyung.
"Boleh juga itu anak." Ucap Taehyung dengan smirknya.
