/1/
Berapa kali sudah kukatakan!
Tukang cuci kaos itu tak mau lagi mencuci pakaianmu
Terlalu banyak noda, tak mau hilang!
Biar disikat seribu tahun pun tak mau
Mengapa kau selalu setia
Melihat tukang kaos itu rajin menggantung pakaian?
Bodoh!
Berapa kali sudah kukatakan!
Yang namanya hantu itu tidak ada!
Tiap malam yang selalu ceikikan di dapur
atau di kamar
Itu adalah dirimu sendiri!
Tak mau terima konsekuensi
Dasar lemah!
Berapa kali sudah kukatakan!
Laki-laki itu tak boleh cengeng!
"Mengapa kau menangis kalau begitu?"
/2/
Dipojok kamar,
terdengar suara :
jarum jam,
Penyesalan,
Cekikikan dua orang,
Tangisan yang tak henti sepanjang hari
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamus Ego & Prasangka
PoesiaKumpulan Puisi Deskripsi penyesalan, keegoisan diri serta pertanyaan hidup #seharisepuisi
