Bab 3 pertemuan

148 14 1
                                    

Gerombolan geng crows pun memasuki kelas, tapi sebelum duduk ditempatnya. Ucup melihat ke arah meja yang diduduki oleh kayla. Seketika mulut nya terbuka dan mengucek matanya beberapa kali.

"Omaigat, sejak kapan ada bidadari dikelas ini?" Ucap ucup sambil berjalan ke tempat duduk kayla.

Lalu spontan ken pun Melihat ke arah ucup yang sedang menghampiri tempat duduk seorang gadis.

Langsung muncul kerutan di kening ken. Merasa tidak asing melihat wajah gadis tersebut, tapi di mana. Setelah mengingat-ingat. Terbit lengkungan di  bibir ken. gadis itu, gadis yang beberapa hari lalu memenuhi pikirannya. Dia, orang yang menolong ken. Tapi ken masih binggung. Kenapa gadis itu berada dikelas ini, apa mungkin dia murid baru disini? Jika benar, sungguh ken bahagia.

Ken pun langsung mengikuti ucup. Menghampiri gadis tersebut.

"Nama lo?" Tanya kenzie sambil menatap gadis yang sedang berada didepannya

Merasa didepannya berbicara kepadanya, kaylapun mengangkat kepalanya untuk melihat siapa yang berbicara. Dan ketika tahu yang berbicara lawan jenis kayla pun segera menundukkan pandangannya.

"Rasya kayla nurjannah" balas kayla sambil menundukkan kepalanya

"MasyaAllah namanya cantik banget bidadari, kaya orangnya" celetuk ucup sambil tepuk tangan dan menggelengkan kepalanya.

"Mulai hari ini dan seterusnya lo milik gue!" ucap kenzie dengan nada datar dan dingin. Seketika sahabat kenzie langsung melotot mendengar ucapan dari seorang kenzie.

Kenzie yang sama sekali tidak peduli dengan seorang wanita,bersikap cuek dan dingin bila berhadapan dengan wanita. Sekarang kenzie mengucapkan kata sakral dalam hidup sahabat-sahabatnya.

"Ken, keknya lo lagi ada masalah deh!" Celetuk fadil

"Iya ken, keknya lo emang lagi ada masalah dah" ucap dhefin sambil mengangguk, membenarkan ucapan dari fadil. Bagaimana tidak kaget, ken baru saja bertemu gadis itu dan langsung mengatakan bahwa dia milik ken?Pasti ken sedang ada masalah. Pikir para sahabatnya.

Ketika mendengarkan kata itu, kayla langsung mengangkat kepalanya dengan ekspresi kaget,bagaimana tidak baru pertama sekolah sudah dipertemukan dengan orang aneh.

Melihat ekspresi wajah gadis didepan membuat ken ingin tertawa, rasanya gemas. Tapi dia tahan agar harga dirinya tidak turun.

"Astaghfirullah,ini orang ga waras kali ya?,aku baru masuk pertama kali dia langsung bilang aku milik dia? Aku milik Allah dan kedua orangtuaku juga kakaku.lagi pula aku ga akan pernab pacaran. eeee ko mukanya kya pernah lihat,tapi dia mana yah? Oh ya. Dia bukannya orang yang beberapa hari lalu aku tolong?" Batin kayla

"Emm, aa aaku ga p pacaran" ucap kayla dengan gugup sambil menunduk

"Gue ga bilang pacaran. Sekarang keluarin handphone lo!" Ucap kenzie sambil mengulurkan tangannya untuk meminta handphone milik kayla.

"Uuu untuk apa?" Ucap Kayla gugup sambil menatap kenzie beberapa detik lalu menunduk lagi.

Mata ken,melihat mata teduh milik kayla sebelum kayla menunduk. Dan seketika itupula detak jantung milik ken berdetak tidak normal.

Tanpa membalas perkataan kayla, kenzie mengulurkan tangan sambil bergerak meminta handphone milik kayla. Dan kayla pun akhirnya memberikan handphonenya,karena ia tidak ingin membuat masalah dihari pertamanya sekolah.

"Sekarang hidup lo tergantung sama gue, gaada bantahan" ucap kenzie sambil memberikan handphone milik kayla. Lalu ia pun melangkah keluar kelas. Dan seketika itu pula geng crows mengikutinya.

Kayla menatap handphone,tatapannya kosong. binggung dengan apa yang barusan terjadi.

"Hm, maaf yah bidadari. Mungkin ken lagi ada masalah. Nanti abang ucup beresin yah" ujar ucup sebelum melangkah keluar kelas.

Hening, seketika kayla benar-benar merasa binggung. Apa maksud pria tadi. Datang-datang meminta handphone dan berkata bahwa kayla miliknya?

"Kay..." Ucap yumna melambaikan tangannya didepan wajah kayla. sambil menguncangkan badannya.

"Eh iyah zel" balas kayla sedikit kaget

"Kay, kenapa ken bisa ngomong kaya gitu?" Ujar azel yang masih binggung dengan hal yang barusan terjadi. Kayla anak baru, baru pertama kali menginjakkan kaki ke sekolah ini. Dan ken? Tiba-tiba menjadikan kayla sebagai miliknya?.

"Aku juga gatau zel" lirih kayla sambil menggelengkan kepalanya.

~~~

Assalamu'alaikum semua...
Maaf atas segala typo yang ada, atau ceritanya aneh.
Maaf yah baru belajar aku. Hehe

Jangan lupa vote dan komentnya.
Terimakasih

KENZIE [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang