YUJU STORY'S

[1/1] Love {Dokyeom - Yuju}

“L O V E”

Cast:
Yuju (Gfriend)
Dokyeom (Seventeen)
Eunha (Gfriend)
Mingyu (Seventeen)

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

╔═════ஓ๑♡๑ஓ═════╗

Terpaan angin terasa membelai lembut rambutku, ku putuskan untuk memejamkan mata dan menikmati angin sepoi-sepoi di sore hari.

"Hei, apa kau tertidur?" apa dia bicara denganku? Aku tidak perduli dan memilih masih memejamkan mataku.

Sudah ku duga pasti orang itu tidak bicara denganku, aku pun tersenyum membayangkan jika aku akan menemukan pangeran ku di taman ini. Yaps! Aku sedang berada di taman menikmati jalan sore ku dan berakhir duduk di kursi taman menikmati semilir angin.

Kring kring!

Aku mendengar lonceng sepeda berbunyi, disusul dengan suara tawa anak-anak.

Kring kring!

Lagi. Aku mendengarnya dan suara anak-anak itu semakin terdengan nyaring.

Ku putuskan untuk membuka mataku, aku mengedip-ngedipkan mataku untuk penyesuaian terhadap cahaya saat aku membuka mata.

Yang pertama aku lihat adalah sekarang lelaki yang tengah mengendarai sepeda dengan di keliling anak-anak, yang membuatku terpaku akan sosok lelaki itu adalah senyumannya. Ya, aku suka senyum milik lelaki itu. Manis, indah dan penuh kegembiraan.

Tanpa sadar aku mengangakat tanganku yang memegang ponsel dan memotretnya.

Aku menggenggam ponselku erat setelah memotretnya, apa dia pangeran berkuda putih ku? Pikirku saat melihatnya manaiki sepeda berwarna putih. Ku rasakan pipi ku menghangat membayangkan bahwa dialah pangeran ku. Bibiku tertarik keatas membuat sebuah senyuman.

Entah sudah berapa lama aku melamun aku tidak sadar jika pangeranku sudah berada tepat di depanku, ia sudah tidak menaiki sepedanya melainkan menuntun sepedanya.

"Kau sudah bangun ternyata" ucapnya

Jadi? Yang tadi itu dia? Kalau tau begitu aku langsung bangun saja tadi, gerutuku menyeseli kejadian tadi.

Aku terus menatap matanya, aku menyukainya. Tanpa sadar aku tersenyum lagi. Ku lihat dia menutup bibirnya dengan punggung tangan kanannya dan mengalihkan tatapannya dariku, entah pengelihatan ku yang salah atau apa, ku lihat telinganya sedikit memerah.

"Ma.. Maaf, tapi bisakah kau tidak tersenyum seperti itu?" katanya dengan daun telinga yang semakin memerah.

yyya- ya ampun apakah dia malu?! Jeritku dalam hati

"Ah, maaf" aku menundukkan kepalaku dengan pipi bersemu merah.

"Ahahaha.. Maaf" dia malah minta maaf sambil tertawa, sangat manis.

Oh! Dia menatapku. Ku lihat dia mengulurkan tangan kananya padaku.

"Perkenalkan namaku Lee Dokyeom" ucapnya memperkenalkan dirinya.

Aku menyambut uluran tangannya, "Namaku Choi Yuju" lagi-lagi dia tersenyum.

"Salam kenal Yuju-ya" tangannya terasa hangat dan nyaman.

"Heum, salam kenal juga Dokyeom-ah"

"Apa kau tidak pulang?"

"Aaa.. " aku melihat jam tanganku yang sudah menunjukkan pukul 5.30