17. THE MOWU'S

Chapter 1

"ARTHIT!!! PAMAN JIN DATANG! CEPAT TURUN!" Teriak papa dari lantai bawah.

"IYA PA!" Arthit membalas teriakan papa sambil membuka jendela kamarnya yang berada dilantai dua. Mengulung dan mengikat sprei putih yang baru diganti kemarin, mengambil dan memutar-mutarnya dilempar kebawah jendela.

Oke... persiapan sudah siap. Saatnya melarikan diri.

Bukan.. bukan paman Jin yang ditakuti oleh Arthit, tapi anaknya yang bernama Kongpop. Dia tunangan Arthit yang diputuskan oleh negara. Paman Jin seorang Jendral utama dalam kekaisaran planet S. Ia mempunyai hanya satu putra yaitu Kongpop. Meski baru berusia 18 tahun ini, tapi kemampuan human beast Kongpop sudah diakui oleh negara.

Arthit adalah seorang Mowu. Mowu itu semacam seorang omega jika dalam dunia omegaverse. Ketika seorang Mowu mencapai usia dewasa 17 tahun, negara akan mencari gen human beast yang cocok dengannya. Human beast ini bisa dikatakan seperti seorang Alpha.

Di planet S, tempat Arthit tinggal terbagi tiga golongan, human beast adalah tingkat pertama. Mereka kuat dan mempunyai daya serang yang tinggi. Human beast dapat berubah menjadi binatang, dan kekuatan mereka naik berlipat ganda. Human beast yang langka adalah human beast yang mempunyai kekuatan elemen selain berubah menjadi bentuk binatang.

Tingkat kedua adalah half human beast. Half human beast ini adalah hasil keturunan dari human dengan human beast. Half human beast hampir sepenuhnya seperti manusia hanya saja mereka mempunyai otak yang cerdas dan ketahanan tubuh yang kuat. Mereka prajurit yang bisa diandalkan. Jika half human beast bisa membangkitkan kekuatan binatangnya, maka kekuatan ini melebihi human beast rata-rata. Tapi kasus ini sangat jarang.

Tingkat terakhir human. Human adalah manusia biasa pada umumnya seperti di bumi. Sejak kejadian meteor menghancurkan planet beast. Para beast pindah dan menempati planet S. Setelah sekian tahun berlalu, mereka menjadi satu dan bercampur ras satu sama lain. Diantara human, ada yang berpredikat sebagai Mowu. Mowu adalah kekuatan human dimana reproduksi Mowu sangat tinggi. Seorang Mowu bisa melahirkan 10 anak human beast, dan kemampuan ayahnya 50% bisa diturunkan kepada anaknya. Semakin tinggi tingkat kesuburan Mowu, semakin tinggi kemampuan untuk menurunkan kemampuan sang ayah kepada sang anak.

Demi keamanan planet S dari serangan dunia luar, negara memberikan peraturan bahwa seorang Mowu harus dinikahkan dengan human beast yang dipilih oleh negara, terutama yang mempunyai kekuatan elemen.

Arthit memegang erat kain sprei itu dan mulai turun sedikit demi sedikit. Arthit tertawa senang, ia tak perlu melihat wajah Kongpop itu.

Arthit seorang Mowu yang bermimpi mempunyai kebebasan yang mutlak. Ia tak ingin hanya dijadikan alat produksi anak oleh human beast.

Dap.. dap.. dap...

Suara langkah kaki tergesa-gesa turun dari tangga.

"Papa... Arthit melarikan diri." Teriak A-Xian. Saudara kembar ketiga Arthit.

"Apa!! Anak itu melarikan diri lagi..." papa mengerang marah. "ARTHIT!!!!"

Arthit tertawa cekikikan saat mendengar raungan marah dari papanya. Ia pergi sebentar, tunggu sampai papa mereda marahnya dan kembali meminta maaf. Beres kan 😁😁.

"Hei.." panggil seseorang dari bawah membuat Arthit tersentak dan jatuh dari kain.

"ARGHH!!!" Teriak Arthit saat jatuh dan Boom.. pantatnya mencium tanah keras. Arthit mengerang kesakitan.

"Mau lari lagi?" Tanya pemuda yang memanggilnya tadi sambil tertawa. Ini ke 10xnya Arthit melarikan diri darinya.

"Kau..." Arthit bangun mengusap-usap pantatnya yang sakit. Sepertinya akan bengkak.

"Lain kali cara melarikan dirinya yang sedikit lebih pintar." Ejek pemuda itu.

Arthit mendelik marah pada pemuda itu, ia menendang tulang kering pemuda itu dan lari secepat angin.

Tapi Arthit...

Lawanmu itu seorang human beast, kekuatan binatangnya adalah leopard yang bisa lari dengan kecepatan tingkat tinggi. Apalagi mempunyai atribut elemen kayu.

Pemuda itu memegang salah satu kakinya yang tadi ditendang oleh Arthit. Melihat Arthit meĺarikan diri seperti kelinci berhadapan dengan harimau membuatnya tertawa geli. Calon istrinya memang lucu.

Pemuda itu menyentuh tanah dan akar-akar pohon mulai bergerak mengejar Arthit. Kecepatan pergerakan akar itu melebihi kecepatan lari human.

Dan, serangkaian akar mulai melilit kaki kiri Arthit membuat Arthit terjatuh tengkurap.

Tiga akar lainya bergerak mengunci sisa satu kaki dan kedua tangan Arthit. Arthit tak bisa bergerak sekarang.

"LEPASKAN AKU!!!" Teriak Arthit marah.

"Apa? Kau bilang apa? Aku tak mendengar dengan jelas. Katakan dengan jelas istriku." Pemuda itu dengan berjalan santai mendekati Arthit yang terbaring diatas tanah.

"LEPASKAN AKU KONGPOP SIALAN!!"

"Kau bilang apa istriku?"

"SIAPA ISTRIMU SIALAN! KAU YANG ISTRI! IBUMU ISTRI! KELUARGAMU YANG ISTRI!!" Umpat Arthit.

"Begitukah..? Ahh... mari kita santai sambil menunggu sore." Kongpop menaikan jarinya dan membuat pohon rindang disebelah Arthit lalu ia duduk sambil membaca. "Indahnya sore ini bersantai ditemani calon istri tercinta."

"KONGPOP SIALAN!!! AKU BENCI KAMU!!!"

"Aku juga benci kamu. Jadi kapan kita punya anak?"

"$*%*×($£÷*"

26 April 2020