Seorang pria bersurai putih silver menutup pintu mobilnya sembari merapikan rompi seragamnya yang sedikit berantakan.
Sudah lama sekali rasanya sejak terakhir kali ia meninggalkan negeri sakura ini. Pria bermarga Nakajima itu berjalan santai menuju gerbang sekolah sambil menghirup udara pagi hari yang sangat menyejukkan.
———
Pagi hari, di ruangan osis
06.27"Murid pindahan dari indonesia? ngapain ya dia jauh-jauh sekolah di sini? udah tau enakan di Indonesia, banyak camilan yang enak." Ranpo membaca data murid baru tersebut kemudian duduk di kursinya sambil meneguk jus jeruk yang diberikan Kunikida tadi.
"Woah Indonesia, Yang ada pulau komodonya itu kan?" Gin tiba-tiba nimbrung dari belakang Ranpo.
"Komodo? merek pasta gigi?
"Eeeh??"
"Permisi." Pintu ruangan dibuka oleh seorang perempuan dengan jepitan kupu-kupu di rambutnya.
"Masuk."
"Ranpo-san sudah baca data murid baru yang kuberikan tadi?" Yosano membetulkan letak kacamatanya yang sedikit melorot sambil menuliskan sesuatu dibuku agenda harian osis.
"Sudah Yosano-san, kenapa memangnya?"
"Boleh aku lihat dokumennya?" Rampo mengiyakan dan menyerahkan dokumen tersebut kepada Yosano.
"Nakajima atsushi, ya.. hm, kata Mori sensei dia banyak memperoleh penghargaan di bidang olahraga. Ternyata benar adanya."
"Ara Gin-chan? tadi di cariin sama kakakmu lho." Yosano memutar kursinya kearah Gin berada sambil membuka plastik permennya.
"Ah iya! Makasih udah diingetin, Yosano-san, aku pergi dulu."
Gin pun mengambil tasnya dan bergegas pergi keluar ruangan osis untuk menemui kakaknya tercinta/plak.
———
"Selamat pagi Ranpo-san, Yosano-san." Kedua pria tersebut memasuki ruangan osis sambil membawa nampan berisi mie ramen yang wanginya menyeruak keseluruh ruangan.
"Ah kalian, tumben akur—"
"Woy punya gue siniin!" Chuya tak terima saat nampan yang berisi dua buah mangkuk ramen tadi dibawa oleh Dazai ke mejanya dan siap untuk ia santap.
"Iyada~ kan nampannya gue yang bawa, berarti ini jadi hak milik gue dong."
"Kemari kau Dazai! gue laper!!"
"Sok ambil, kalo bisa."
"NGEJEK YA?!"
"Eh gilalu bro, masih pagi ini." Ucap Tachihara sok nimbrung sambil mengunyah onigirinya dengan santuy.
"Lah, lo ga ngantin ama Gin, chi? tumben." Kajii menyadari keganjilan yang terjadi pada temannya itu.
"Niatnya sih gitu, cuma sayangnya tadi si akut udah ngejemput gin duluan buat sarapan bareng di kantinnya pak Eko." Ranpo menjawab sambil memainkan kelereng birunya.
"Serius?, eh btw ko ranpo-san tau kalo mereka mau sarapan bareng?" Tachihara membelalakkan matanya.
"Pas ditengah jalan waktu gue mau masuk sini, gue ketemu si akut tuh katanya suruh cariin Gin, eh pas gue masuk sini ade bang Ranpo ama tuh orang, ya yaudin dibawa kakaknya." Yosano menjelaskan sambil mengetik tugas di laptopnya.
"Lagian lu pedekate ama si gin yang 24/7 dijagain ama akut, dilahap abis sama rajomon-nya mampus lu." Gogol menambahkan.
"Rajomon? Raja momon?" Fyodor bertanya dengan tampang polosnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yokohama Academy
FanficBungou stray dog di sekolah? . . . Fyodor dan Gogol jadi anggota osis? Dan apakah rumor kedatangan murid baru itu benar adanya? Mari kita temukan jawabannya disini! Character milik : asagiri kafka Cerita milik saya.