7

874 132 13
                                    

Sudah seminggu lebih Beomgyu dan Ryujin tidak saling sapa,Ryujin yang tidak berani menyapa duluan dan bertanya pada beomgyu mengapa ia menjauh,Beomgyu yang tidak percaya diri untuk menyapa Ryujin ditambah sudah 3 hari ini ryujin pulang di jemput Yuta.Tentu saja beomgyu kenal siapa yuta,Karena yuta adalah kakak kelas beomgyu yang sudah alumni.

Walaupun Yuta sudah alumni ia masih sering dikenal bad boy dan galak seangkatannya,Membuat nyali beomgyu menciut saat ingin menyapa ryujin.

Hari ini disekolah masih sama seperti hari hari lainnya,Beomgyu dan ryujin yang masih saling diam dan tak menyapa, sejujurnya ini juga membuat beomgyu uring uringan selama seminggu.

Bahkan soobin dan yeonjun saja bingung sama tingkah adik bungsu nya itu.Jangankan soobin dan yeonjun kedua orang tua beomgyu juga pusing sama tingkahnya yang selalu ngurung diri dikamar,karokean lagu sedih sendiri di kamar.

Galau malah makin ga jelas aja tingkahnya.

Tapi beomgyu selalu ngawasin ryujin dari kejauhan,Biar ga terlalu dekat sama hyunjin,Kadang kalau ada kalanya ryujin sama hyunjin mau pulang bareng beomgyu selalu ada akal biar mereka gajadi pulang barengan.Contohnya waktu itu,Ban motor hyunjin di bocorin sama beomgyu biar gajadi boncengin ryujin.Untung hyunjin ga curiga.

Setiap pulang sekolah beomgyu selalu ke rooftop dulu buat merenung.SEDBOI BANGET EMANG.

Bukan cuma merenung,emang dia sengaja pulang telat di hari yang tepat aja karena nungguin ryujin pulang ekskul, walaupun ga berani nyapa juga.

Sore ini,Beomgyu pulang agak telat bukan karena nungguin ryujin,Tapi karena emang dia ekskul basket dulu.

Baru saja beomgyu mau memakai helm nya,Ia melihat ada ryujin yang ada di tengah jalan,Menundukan kepalanya.

“Ryujin?”

Tadinya beomgyu berusaha acuh,sampai ia melihat ada mobil yang melaju kencang ke arah ryujin.Beomgyu menaruh helm nya kembali,berlari ke arah ryujin,segera menarik tangan ryujin agar ke tepi jalan lalu memeluknya.

Untung saja beomgyu menarik ryujin dengan cepat ketepi jalan,kalau tidak mungkin ryujin sudah tertabrak tadi.

Beomgyu melonggarkan pelukannya memegang kedua bahu ryujin,Dapat beomgyu lihat kalau ryujin sedang menangis,Kedua tangan ryujin seperti menekan perutnya kesakitan.

“Ryujin lo gapapa?Ayo kepinggir dulu.”

Ryujin masih meringkuk memegangi perutnya.

“Ryujin lo kenapa?”

“Lo laper?”

Beomgyu menyentuh dagu ryujin sedikit menengadahkan kepala ryujin yang daritadi menunduk.

“Jin lo kenapa?jangan diem aja,atau kita ke rumah sakit sekarang?”

Ryujin menggelengkan kepalanya.“Gw datang bulan gyu.”

“DATANG BULAN?KOK BISA?EMANGNYA BULAN BISA DATENG KE KITA?TERUS MANA BULANNYA?”tanya beomgyu mendadak heboh.

Ryujin mencubit perut beomgyu,pelan.“Bukan itu gyu!Datang bulan PMS gyu bukan datang bulan yang itu.”

“Ya maaf jin,gw kan gatau.”

“Lo bisa bantuin gw gak gyu?”

“bantu apa?”

“Tolong beliin pembalut.”

Beomgyu membelalakan matanya,Ia tau pembalut itu apa walaupun dia cowo,Soalnya beomgyu sering liat di iklan iklan TV.

“P-pembalut?”

Ryujin menganggukan kepalanya.“Plis gyu,Bantuin gw.”Pinta ryujin,Beomgyu yang juga tidak tega melihat ryujin begini akhirnya pasrah dan menganggukan kepalanya,“Tapi gw gatau beli dimana jin...Gw juga ga ngerti...kan itu buat cewe...”

THE 6TH SENSE [BEOMRYU] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang