Minggu pertama liburan UN, Adit dan Ega sudah menjelajahi satu per satu kelab seantero Surabaya. Mereka berajojing ria hingga pukul 2 malam. Mereka berdua bebas hura-hura tanpa ada gangguan dari pacar masing-masing yang selalu menanyakan kabar, karena pacar mereka Angel dan Putri sedang sibuk menjalani bimbingan masuk PTN di luar kota selama sebulan.
Setiap malam Adit dan Ega berganti-ganti tempat nongkrong, dari kelab satu ke kelab yang lain. Hampir setiap malam mereka menghabiskan satu pitcher bir Bintang dengan kapasitas 8 botol besar, dan dua pack rokok Marlboro.
Pada pukul 11 siang mereka baru bangun dari tidur dan langsung muntah-muntah namun tidak kapok untuk dilanjutkan pada malam selanjutnya. Mereka terus minum sepanjang malam melepaskan rasa lega dari momok UN. Dentuman musik dari DJ yang keras membuat mereka semakin semangat minum dan mengepulkan asap rokok di meja barnya.
Ketika Adit dan Ega dugem di Kantor Club tidak pernah muncul lagi teman mereka yang bernama Tika. Tika adalah seorang LC yang bekerja di Kantor Club. Salah satu kelab mewah di Surabaya yang mempunyai nama unik yaitu Kantor Club.
Tugas Tika adalah mencari pelanggan sebanyak-banyaknya agar betah dugem dan menghamburkan uangnya di tempat Tika bekerja. Penghasilan Tika digaji bulanan oleh pengelola kelab serta ceperan-ceperan gadun (om-om hidung belang) yang berkantong tebal pelanggan kelab tempat Tika bekerja.
Dulu waktu sebelum UN, Adit dan Ega selalu minta ditemani oleh Tika untuk sekedar diajak minum bersama. Namun setelah UN, sudah dua kali Adit dan Ega berkunjung ke Kantor Club tempat Tika bekerja namun tak ada dia di sana.
Sebenarnya Tika adalah kenalan Ega karena dia ngekos di kosan milik keluarga Ega. Tika adalah senior di tempat kos milik papa Ega. Dia menjadi penarik iuran serta tagihan kosan pada setiap penghuni yang kemudian di transfer pada rekening Ega. Sedangkan Ega selalu berkomunikasi dengan Tika untuk pengaduan penghuni kos seperti jika ada kerusakan gedung yang harus segera diperbaiki oleh pemilik kosan.
Ega sudah diajarkan mamanya untuk mengelola pendapatan dari penyewaan kamar kos. Ia diajarkan pembukuan keuangan serta mengelola aset keluarga. Walaupun Ega masih SMA, namun ia sudah diberi kepercayaan penuh oleh keluarganya untuk mengelola hasil dari penyewaan kosan.
Diharapkan 10 tahun kemudian hasil kosan bisa diinvestasikan lagi untuk beli tanah jikalau bisa langsung dibangun kosan lagi. Maka dari itu Ega hampir kenal semua seluruh penghuni kosan, termasuk Tika yang diberi kepercayaan oleh Ega untuk menjadi asistennya yang ditugaskan menarik iuran serta tagihan bulanan yang kemudian disetor ke rekeningnya.
Keesokan harinya setelah Adit dan Ega dugem di Kantor Club, setelah makan siang Ega mendapat pesan BBM dari mamanya disuruh untuk meninjau langsung ke kosan serta menagih tagihan bulanan para penghuni.
Ega mengajak Adit untuk berkunjung ke kosan milik orang tua Ega. Mereka berdua meluncur ke daerah kampus di Surabaya menggendarai Honda Jazz milik Ega. Sesampai di sana Adit dan Ega meninjau langsung kondisi kosan tersebut. Ega disapa ramah oleh penghuni kos yang kebanyakan berusia lebih tua dari usianya.
Kebanyakan dari penghuni kos adalah mahasiswa dan karyawan. Namun ketika Ega berkunjung ke kosan seluruh penghuni tampak ramah menyambutnya. Hampir semua penghuni kosan memanggil Ega dengan sebutan Bro. Bahkan penghuni kosan yang berbeda usia jauh dengan Ega mempunyai gaya tos yang khas saat bertemu dengan Ega.
Kebanyakan para penghuni kos bergaya hidup bebas sama seperti Ega dan Adit. Bahkan ada salah satu penghuni kos yang seluruh badannya dipenuhi tatto dan tindik karena ia adalah seniman tatto yang mempunyai bisnis studio tatto di ruko kecil dekat kampus. Walaupun dilihat dari segi fisik sangat brandalan namun ia paling friendly sama Ega. Walaupun Ega masih remaja namun karakternya tak kalah dengan orang dewasa penghuni kosan. Ega juga bisa mengimbangi dan masuk di ranah topik pembicaraan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAHABAT dalam tanda kutip (Complete)
Teen FictionAdit dan Ega merupakan sahabat sejak SMA. Ketika usai Ujian Nasional mereka berdua memulai petualangan melakukan suatu perjalanan ke Bali dengan Tika Sahabat barunya. Di dalam perjalanan tersebut mereka mulai mengetahui karakter busuk sahabatnya. Pe...