Seorang gadis cantik, memiliki mata indah. Bernama ( Namakamu ) Abbiah Aathirah.Yang mampu memikat hati putra ke-4 dari Raja Hassanal Bolkiah ( Brunei ) bernama Abdul Mateen.
Pangeran yang selalu di gilai oleh kaum Hawa di luar sana. Paras, ketampa...
Keluarga Zubair Al - Asad dan Bolkiah Tengah berkumpul di rumah Megah milik salah satu putra dan putri mereka, Pangeran Abdul Mateen Bolkiah yang tak lain pria yang menjadi suami dari (Namakamu) Abbiah Bolkiah.
Mereka menginap termasuk teman teman Pangeran Mateen. Dan suara gaduh tidak pernah terlepas dari setiap mulut.
"Yaudah diem dri! " Geram Raka pasalnya sepupunya itu tertawa dengan tidak santai
"HAHAHAHAAHA" Indri sembari lengan tidak lepas dari geplakan geplakan.
Sedangkan yang lain merasa tertular dengan tawa Indri mereka tertawa terpingkal pingkal.
"Goblok banget si Adit HAHAHA"Indri
Pasalnya Aditya sepupu lain (namakamu) menyusul ke Brunei namun entah angin dari mana Aditya tiba tiba sampai di Malaysia.
Dan semua keluarga menggelengkan kepala dengan tingkah laku Aditya yang terlalu sering salah gate 'ngaco!'
Alhasil Aditya di jemput Andrian co-pilot Zubair Al - Asad.
Tap
Tap
Tap
"She's sleep? " Mateen melihat (namakamu) menuruni tangga pelan
"Hm " (namakamu) tersenyum seraya duduk di samping Raka.
"Kenapa ri? Eh! Si adit gimana? " (Namakamu) melihat mereka satu persatu
"Ta--
"DARI MANA AJA! "
Semua pasang mata beralih ke arah ruangan yang diisi dengan Sultan Hassanal Bolkiah dengan keluarga Zubair Al - Asad
Dan terlihat Aditya dengan wajah cengengesan kurang asemnya menyalimi mereka.
"Dikirain di culik " kekeh (namakamu) dan menerima uluran sepupunya
"Yakali biasa salah gate " Aditya seraya tertawa.
"Wrong gate? instead of going together? " Danial mereka ngangguk
"He goes to college first " (namakamu) Mereka ngangguk
"Gosah jadi ayan!" pekik Indri pasalnya aditya langsung terdiam selepas bersalaman
"Lu julit banget si heran gue " Aditya Mereka tertawa. Terkecuali (namakamu) menggelengkan kepala. Aditya memandang Indri malas
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oekk... Oekkk "
(Namakamu) tersentak kaget dan berlari ke lantai atas diikuti Pangeran Mateen dari belakang
