Enam

159 4 0
                                    

“Ohh iya gue pikir lo itu orangnya dingin cuek gitu kalo sama orang,tapi ternyata enggak. Lo malah orangnya asik.”ucap kyra yang menyadarkan Dylan,

“Gue kalo sama orang baru emang dingin dan cuek,apalagi cewek yang alay. Gue paling gak suka itu.”jawab Dylan jujur,

“Terus lo kok langsung akrab sama gue, padahal kita kenal baru beberapa hari?”tanya Kyra lagi,

“Gatau..”jawab Dylan dengan mengangkat bahunya,

“Kok gatau?”tanya Kyra dengan sedikit kesal,

“udah ah nanya mulu,habisin itu makan nanti keburu jam istirahatnya habis.”suruh Dylan mengalihkan pembicaran. Kyra lalu menghabiskan makanannya.

Setelah Kyra menghabiskan makanannya,mereka kembali ke kelas masing masing dan mengikuti pelajaran.

*****

Bel sekolah berbunyi tandanya jam pelajaran sudah selesai. Seluruh siswa merapikan semua alat tulisnya kedalam tas,ditambah lagi besok adalah weekend jadi semua siswa terburu buru ntuk keluar menghampiri teman,sahabat bahkan pacar untuk diajak jalan jalan.  Namun tidak dengan Kyra,ia lebih memilih dirumah untuk belajar.

Setelah selesai memasukan semua buku dan alat tulisnya ia keluar. Hari ini Kyra pulang sendiri...lagi,karena Nesya harus pergi dengan Aron. Ketika sampai disepan pintu Kyra kaget mendapati Dylan sedang berdiri dibelakang pintu.

“Dylan..ngapain disini?”tanya Kyra,

“Nungguin lo.”jawab Dylan singkat,

“Ngapain nungguin gue?”tanya Kyra kaget,

“Ikut gue yuk,lo pulang sendiri kan?”tawar Dylan,

“kok lo tau?pasti Nesya yang kasih tau ya? Emangnya mau kemana?”tanya Kyra lagi,

Dylan hanya menggangguk dan tersenyum tipis pada Kyra.

Tanpa persetujuan Kyra Dylan menarik tangan Kyra,lalu menuju parkiran. Kyra kaget dengan yang dilakukan Dylan. Tidak sedikit siswa yang masih disekolah dan melihat Dylan dan Kyra. Kyra tidak nyaman diliatin banyak siswa hingga mereka sampai diparkiran.

“Lan gue malu tauk diliatin banyak orang.” Ucap Kyra yang melepaskan tangannya dari Dylan,

“Iya maaf. Abisnya lo banyak bicara,yaudah gue tarik lo aja.”jawab Dylan dengan santai seperti orang tak berdosa.

Kyra hanya mendengus yang membat Dylan tertawa kecil.l Lalu Kyra masuk ke mobil Dylan. Dylan langsung menghidupkan mobilnya dan menjalankannya menuju tempat yang ingin Dylan datangi.

Di sepanjang perjalanan mereka berdua tak saling berbicara. Kyra sibuk mendengarkan musik dari hpnya menggunakan earphone dan memandangi keramaian jalan dengan  kesal dengan Dylan akibat sudah membuatnya malu di depan banyak orang,sedangkan Dylan sibuk menyetir mobilnya. Namun sesekali Dylan melirik Kyra. Ia tersenyum tipis melihat wajah kesal Kyra dan kembali fokus menyetir.

Kyra mengingat ketika Dylan memegang tangannya. Tanpa Kyra sadari,ia tersenyum mengingat kejadian tadi. Kemudian Kyra sadar dan cepat cepat untuk tidak tersenyum lagi agar tidak ketauan Dylan. Kyra merasa dirinya mengantuk segera ia memejamkan mata. Tak buth waktu lama kini Kyra sudah tidur pulas.

My first boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang