Chapter 14

7.2K 245 65
                                    

🌷Happy reading🌷
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Boruto dan Sarada sudah di kamar mereka masing-masing dan mencoba tidur

Di kamar Himawari

"Hah.. Aku tidak bisa tidur" gumam Sarada sambil tiduran kemudian ia tersenyum

'Hm.. Tapi Hari ini.. Aku sangat bahagia.. Arigatou Kami Sama' batin Sarada tersenyum

.

.

.

"Apa Boruto sudah tidur ya?" gumam Sarada
Kemudian ia menghampiri kamar Boruto..
Saat Sarada berada di depan pintu kamar Boruto

"Bo.." ucap Sarada terpotong karena ia mendengar suara game dari dalam kamar Boruto
Perlahan ia membuka knop pintu kamar Boruto yang tidak terkunci..
Ia melihat Boruto yang asik memainkan game konsolnya

Dengan amarah yang membara ia mendekati Boruto dengan tatapan devilnya dan tangannya yang mengepal

"B-O-R-U-T-OOOOO" panggil Sarada membuat Boruto terkejut

"Sa-sa-sarada" Kaget Boruto gugup menyembunyikan gamenya

"Kau bilang tadi ingin tidur dan sekarang kau memainkan game bodohmu itu lagi kau membohongiku Baka Boruto" bentak Sarada sambil berkacak pinggang

"Go-gomen Sarada.. Habisnya jika aku memberitahumu pasti kau tidak akan mengizinkannya dattebasa" ucap Boruto merinding.. Keringat dingin muncul di dahinya

Sarada menggela nafasnya
'Hah.. Dasar dari dulu sifatnya tidak pernah berubah.. Tapi itu sangat menggemaskan' batin Sarada

"Ini sudah tengah malam Boruto.. Dan kau belum tidur juga?" tanya Sarada sedikit lembut

"Tapi sedikit lagi level ini selesai dattebasa.. Hm.. Lebih baik kau duduk disini" ucap Boruto tersenyum menunjuk tempat di sampingnya

'Huh.. Dia selalu saja mengerikan saat marah.. Seperti kaa-chan dan Hima dattebasa' batin Boruto takut-takut

Sarada luluh dengan senyum Boruto hingga ia menurutinya
Sarada duduk di samping Boruto

"Ada apa?" tanya Sarada

"Coba kau mainkan game ini?" ucap Boruto sambil memberikan game konsolnya

"Tidak" ucap Sarada ketus

"Kenapa?" tanya Boruto

"Aku tidak bisa" ucap Sarada sepertinya mulai tertarik

"Cobalah dulu.. Bukannya kau sudah pernah memainkannnya" ucap Boruto sambil tersenyum dengan rona merah di wajahnya

"Mana mungkin aku pernah memainkan game bodoh itu" ucap Sarada mengelak

"Kau tidak mengingatnya ya?" tanya Boruto

"Nani?" tanya Sarada

"Dulu saat kita masih kecil dattebasa.. Dasar cengeng" ucap Boruto

Sarada teringat saat Boruto memanggilnya cengeng.. Ia melihat Boruto yang tersenyum

"Ce-cengeng" gugup Sarada.. Rona merah muncul di pipinya

Flashback on

Siang hari di desa Konohagakure beberapa tahun yang lalu..
Sebelum Himawari lahir

Di kediaman Uzumaki

"Boruto setelah makan kita ke rumah bibi Sakura" ajak Hinata yang masih duduk sambil menyuapi makanan untuk Boruto

BoruSara💗 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang