Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
hyunjin side!
Hyunjin melihat ada seorang gadis dengan surai merah muda menuruni tangga dengan tergesa-gesa.
Oh? sudah bangun?
Hyunjin berlari mendekati tangga dan dengan sengaja menabrak Ryujin yang menyebabkan si surai merah muda nyaris terjatuh jika tidak Ia tahan.
"Loh? Kak Hyunjin?!"
Hyunjin menatap Ryujin dengan ketus, bukan karena apa tapi teriakkan Ryujin menggema dikoridor sekolahan. Beruntung pada jam delapan lorong sangat sepi.
Hyunjin melihat pupil ryujin yang membesar, entahlah, mungkin karena terkejut atau mungkin- karena posisi mereka sekarang?
sangat mudah ternyata "Kenapa kau masih berada disini?" tanyanya dengan pandangan menelisik.
Ryujin menatap gugup yang lebih tua, "Ehm- aku ketiduran dikelas..."
Pandangan hyunjin yang keras seketika melembut, Ia terlampau paham yang akan terjadi pada murid baru sekolah ini--
menjadi bahan bully.
'sepertinya fase ini tidak akan berhenti menghantuimu, ryu.' hyunjin mengucapkan kalimat ini tentu dalam hati.
"d-dan kakak sendiri bagaimana bisa disekolah ini?"
Hyunjin terlihat sangat kaget dan kebingungan sejenak, namun dirinya tetaplah Hyunjin dengan otaknya sangatlah cerdik.
"Aku mu-murid! Ya benar! aku murid disekolah ini dan aku baru tiba untuk mengambil tasku."
Sial, kenapa kau gugup begini hyunjin? mampus saja kalau dia curiga dan mulai berpi-
"Ah begitu rupanya! baiklah aku akan pulang, dadah!" ryujin melambaikan tangan kecil ke arah hyunjin lalu berlari kearah gerbang sekolah.
Tch, dasar bodoh. untunglah dia percaya.
Setelah melihat punggung yang kian menjauh, berlalu dan memutuskan untuk pergi ketempat lain- yaitu rooftop sekolah sesuai janjinya kepada seseorang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
