10

658 74 52
                                    

Jihyo saat ini sedang sendirian dirumahnya. Orang tuanya sedang sibuk keluar kota. Ia ketakutan sekarang. Soalnya, daritadi ia mendengar langkah kaki seseorang.

"Sial, gw harus apa?"

Dengan sekuat tenaga Jihyo berusaha kabur dari rumahnya. Namun, rencana Jihyo gagal. Orang tersebut berhasil melumpuhkan Jihyo.

Jihyo terjatuh dari lantai 2.

"Masih hidup?"
Tanya orang itu.

"Lu liat aja sendiri"
Jawab Jihyo dengan ketus.

Orang tersebut langsung memutilasi tubuh Jihyo dengan sadis. Jihyo yang merasakan tubuhnya di siksa oleh orang tersebut hanya bisa berteriak dengan sekuat tenaga. Berharap ada seseorang yang mau menolongnya.

Kebetulan rumahnya Eunwoo berhadapan dengan rumahnya Jihyo. Eunwoo yang mendengar teriakan Jihyo langsung mendatangi rumah Jihyo.

Sebelum itu, ia menelpon polisi terlebih dahulu. Dan menghubungi teman-temannya.

Dengan keberanian yang tinggi. Eunwoo memasuki rumahnya Jihyo. Dari jauh, ia melihat ada seseorang yang sedang menyiksa tubuh Jihyo.

Eunwoo langsung merekam kejadian tersebut. Hingga akhirnya polisi datang bersama Chan.

Orang tersebut berhasil kabur ketika polisi sudah berhasil mengepung rumahnya Jihyo.

"Jihyo!"
Teriak Chan dengan histeris.

"Cepat bawa mayat ini ke rumah sakit!"
Pinta salah satu polisi.

Mayat Jihyo langsung dibawa ke rumah sakit untuk di otopsi. Dan mereka berdua langsung menghubungi teman-temannya.








Lulusan Corona (10)

Eunwoo : Guys, Jihyo jadi korban mutilasi

Younghoon : Astagfirullah, sekarang keadaan Jihyo gimana?

Dawon : Innalillahi, sekarang kalian dimana?

Chan : Gw sama Eunwoo udah ada di rumah sakit deket kampus kita

Jaehyun : Gw otw sekarang!

Mingyu : Gw juga otw!

Jiho : Gw boleh ikut ga? @Eunwoo

Eunwoo : Kamu di rumah aja, gausah kesini @Jiho

Younghoon : @Dawon kamu gausah kesini, jaga diri aja

Read by 3




Younghoon, Mingyu dan Jaehyun sudah tiba di rumah sakit. Mereka langsung mencari keberadaan Eunwoo dan Chan.

"Mereka ada dimana?"
Tanya Younghoon.

"Kayaknya mereka ada diruang jenazah"
Celetuk Mingyu ngasal.

"Yaudah, kita ke sana"
Balas Jaehyun.

Mereka bertiga berlarian mengelilingi lorong rumah sakit. Hampir 15 menit mereka mencari ruang jenazah. Namun, sampai sekarang belum ketemu.

"Ruang jenazahnya dimana sih?"
Gerutu Mingyu dengan kesal.

Mereka terdiam beberapa saat ketika mendengar suara perempuan. Suara tersebut sangat pelan dan nyaring. Sehingga bulu kuduk mereka berdiri.

"Kalau suaranya pelan, berarti dia ada di dekat sini"
Desis Jaehyun pelan.

"Trus kita harus apa?"

"KITA HARUS KABUR!"
Teriak Younghoon.

Baru beberapa langkah mereka berjalan. Tiba-tiba Miss K sudah berada di depan mata mereka.

Dan akhirnya mereka bertiga pingsan berjamaah di lorong rumah sakit.


Jebakan (97L)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang