Dimensiku

"Aku sengaja menjemputmu dengan sepeda putih ini karena Kau baru pulang konser Lucio!" Gadis itu terengah-engah setelah turun dari mengendarai sepeda putih temannya yang ia pinjam hanya untuk menjemput Lucio. Lucio Lawliet memang telah dinobatkan sebagai "Maestro Termuda" oleh rekor dunia dengan orkestra Blue Rose sedangkan gadis yang terengah-engah mengendarai sepeda dan baru turun dari sepeda putih temannya yang bernama Lengkap Lucia Lawliet telah dinobatkan sebagai "Maestra Termuda" oleh rekor dunia dengan orkestra Summer Rain. Pasti banyak sekali dosa Lucia karena sengaja menjemput Lucio yang baru pulang konser. Gadis itu pasti nekat meminjam sepeda temannya dengan alasan darurat dan segera melaju menuju tempat konser pemuda yang baru selesai konser dengan masih memakai pakaian maestronya. Pemuda yang baru saja mau pergi menjadi sangat malu dan tersipu hingga menundukkan kepalanya. Mengapa gadis itu ada di depannya menjemputnya dengan sepeda putih temannya? Pemuda itu sangat bingung. Tapi yang jelas, Lucio sangat senang. Gadis anggun berparas manis bak bunga sakura itu tertegun. Pemuda itu menangis seketika. Terharu. Gadis itu langsung mengerutkan alis dan menurunkan bibirnya yang tadinya masih terengah-engah baru turun dari sepeda putih temannya. Ia ingin menghibur Lucio. Bimbang. Akhirnya gadis itu hanya mengatakan sesuatu yang tidak penting bagi Lucio.
"Apakah Aku mengganggumu Lucio?"
"Tidak sama sekali Lucia."
"Baguslah kalau begitu, tadinya Aku mau langsung pergi lagi karena Kau menangis seketika Lucio."