Chap 8

12.1K 845 20
                                    

Sudah satu Minggu terlewati, namun belum ada juga kabar dari anak buahnya tentang Jimin. Jungkook sudah kembali sehat dan bekerja dengan semestinya namun dirinya sesekali melamun, apakah Jimin ada di Daegu seperti yang dikatakan ayahnya, pikir Jungkook.

"Jungkook?"ucap Mingyu sambil menepuk pundak Jungkook.

Jungkook tersentak, "huh, ada apa?"tanya Jungkook.

"Kau ada meeting, kita harus pergi sekarang."ucap Mingyu.

"Baiklah."

~~~

Jungkook berada di restoran untuk menemui kliennya, mereka membicarakan kerjasama untuk proyek di London. Pria paruh baya itu bersama dengan putrinya.

"Tuan Jeon, sepertinya putriku tertarik padamu, apa kau mau datang kerumah kami untuk makan malam?"tanya Tuan Oh.

"Maaf, tapi aku sudah mempunyai istri dan anak."tolak Jungkook.

"Bukannya kau sudah bercerai?"tanya Tuan Oh.

"Ah tidak, aku masih dengan istri pertamaku."ucap Jungkook.

"Ah begitu ya."Tuan Oh menghela nafas.

"Jika begitu kami undur diri Tuan Oh dan Nona Oh."ucap Mingyu.

Jungkook dan Mingyu keluar dari restoran dan masuk kedalam mobil untuk kembali ke perusahaan, namun saat diperjalanan menuju perusahaan tak sengaja ada seorang anak laki-laki yang menyebrang sembarangan dan membuat mobil yang ditumpangi Jungkook mengerem mendadak.

"Ada apa? Kenapa mengerem mendadak?"

"Ada anak kecil yang menyebrang jalan Tuan."ucap pak supir.

Jungkook yang mendengarnya langsung keluar dari mobil, dirinya ingin memastikan jika anak tersebut baik-baik saja. Saat keluar melihat keadaan si anak, Jungkook melihat anak tersebut sedang berjongkok dengan memeluk seekor kucing.

"Hei nak, kau tak apa?"tanya Jungkook.

Anak tersebut terlihat meringis lalu menatap Jungkook, "Oh Daddy?"

"Hah?"bingung Jungkook.

Seketika anak tersebut menangis saat melihat Jungkook, dan mempererat pelukannya pada si kucing yang masih dipelukannya.

"He-hei jangan menangis, ayo paman gendong."ucap Jungkook sambil menggendong anak tersebut.

Jungkook berjalan menuju mobilnya lalu masuk kedalam mobil.

"Pak ayo jalan, kita ke klinik dulu untuk mengobati luka anak ini."ucap Jungkook sambil menenangkan anak yang ada dipangkuan nya.

"Baik Tuan."ucap pak sopir lalu berangkat.

"Hei siapa namamu?"ucap Jungkook sambil mengelus rambut anak itu.

"Jungmin, Park Jungmin."ucap anak itu.

"Jungmin? Baiklah, jadi kenapa kau menyebrang jalan hm?"tanya Jungkook.

"Aku melihat kucing ini ketakutan jadi aku berniat menolongnya."ucap Jungmin.

"Jungmin, lain kali hati-hati ya jika ingin menyebrang jalan, itu sangat berbahaya, kau tau?"ucap Mingyu.

"Nde, Mianhae Ahjussi."ucap Jungmin dan Mingyu tersenyum sambil mengusap rambut Jungmin.

"Baiklah dan kenapa kau tadi panggil aku dengan sebutan 'Daddy'?"

"Itu karena.."belum juga Jungmin bicara sudah terpotong karena suara pak supir.

"Sudah sampai Tuan."ucap pak supir.

"Baiklah kita masuk."ucap Jungkook.

~~~

[END] AKU PERGI || KOOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang