Kedua insan sedang duduk sambil menikmati suasana pagi yang cerah, hari ini hari minggu, jadi Jaebum libur begitu juga wanita disebelahnya yang sedang meminum susu hamil tersebut
"Enak ya ternyata prenagen rasa strawberynya, ga terlalu lebay manisnya" kata Seulgi setelah menghabiskan segelas susu rasa strawberynya
"Waktu ini yang vanila juga katanya ga lebay manisnya" kata Jaebum lalu menimun kopinya, "Ada tau yang manisnya lebay berlebihan" kata Seulgi melototi Jaebum
"Iya ada, kamu" jawabnya santai membuat bumil disampingnya merona akibat pujian spontan, "GOMBAL" kesal Seulgi yang sebenarnya salah tingkah itu, "Ngegombal mulu, bikin deg-degan mulu, ngeselin banget" dumal Seulgi bangkit dari kursinya berniat menuju dapur
Tapi langkahnya berhenti karena, "Jangan ngomel-ngomel, nikah yuk" kata Jaebum memutar badannya melihat calonbya yang hendak menuju kedapur
Seulgi memutar badannya, menoleh dengan wajah cengo yang benar benar mengekspresikan betapa kagetnya dia dengan penuturan Jaebum
"Nikah yuk, nanti pas kamu genap 7 bulan" lanjut Jaebum kini membuat Seulgi semakin mantap menatap kearahnya dengan wajah kaget
"Dua bulan lagi dong?" tanya Seulgi yang dijawab kekehan oleh Jaebum, "Iya besok kita kerumah orang tua kamu minta restu. Mama aku minggu depan pulang jadi sekalian bikin acara tunangan resminya" semakin tercengang Seulgi dengan rencana yang dirancang sedemikian rupa oleh ayah bayinya itu
"Ga lucu kalo becanda kaya gini, hahaha" kata Seulgi tertawa canggung, "Serius" kata Jaebum membuat Seulgi menghampirinya dan menatapnya dengan tatapan intimidasi
"Serius?" tanya Seulgi, yang diangguki Jaebum
"Besok? Kerumah Ayah?" tanya Seulgi yang kembali diangguki Jaebum
"Mama kamu minggu depan beneran dateng?" Jaebum mengangguk lagi
"KITA MAU NIKAH 2 BULAN LAGI?!" Jaebum kembali mengangguk
"ARGGHHH BISA GILA AKUU!!!!" katanya lalu berlalu pergi kekamar sambil menggumam tidak jelas
"Nikah, Nikah, Nikah"
"2 bulan, 7 bulan, minggu depan, BESOK?!?!"
Sekiranya begitulah kata kata random yang dirapalkan Seulgi yang mampu membuat pria berambut gondrong yang sedang memperhatikannya tertawa gemas melihat tingkahnya
"Tau mau punya istri lucu gini, mending langsung nikahin pas ketemu ditaman" katanya lalu terkekeh sendiri mengingat kejadian lampau
Diwaktu yang sama Seulgi sedang duduk didepan kaca, sambli melakulan hal hal random mengingat kedatangan calon mertuanya minggu depan juga acaranya besok
"Halo tante, saya Seulgi pacar--- bukan pacar, baru kenal orang udah nanem benihh" racaunya
"Halo tante saya Seulgi calon istri Jaebum, ewh agresif bangettt"
"Halo tante saya Seulgi, dih keliatan jutek"
"Saya Seulgi, calon ibu anaknya anak anda, ewh jijik bangettt" rengeknya lagi
"Tante kenalin saya Seulgi, saya dihamilin sama anak tante"
"APAAN SIH?!?! GABISA GABISA GUE GABISA!!!!! Mau tenggelem aja di closet" katanya kembali merengek membayangkan situasi saat bertemu dengan Mama Jaebum
"Besok mau ngomong apa sama ayah coba?" resahnya saat ini, memang ayah dan juga mamanya sudah tau dia sedang hamil dan juga sudah tau jika Jaebum berniat menikahinya
Yang dia bingungkan saat ini adalah bagaimana caranya mengatakan pada ayahnya kalau dia akan mengadakan lamaran
"Ayah plisss ayah aku mau nikah, restuin aja. Ih masa gitu, ngenes amat" decaknya kesal merasa semuanya tidak akan berjalan lancar
"AYAH TINGGAL PILIH NIKAHIN AKU SAMA JAEBUM ATAU MAMANG TUKANG CILOR DEPAN GANG" kata Seulgi dengan wajah yang sok dibuat judes lalu merengek lagi
"AU AH MAU TENGGELEM AJA DI DALEM KOLOR JAEBUM" kesalnya lalu merebahkan diri dikasur
Tidak tau saja, Jaebum sedang menahan tawa dibalik pintu kamar mendengar racauan random Seulgi
Gatau ini bisa untuk menebus hiatus tanpa jejakku:"(
Jebi lop u, gondrongmu membuat ku ingin melanjutkan cerita ini:"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Cream Cake
FanfictionKetika semua orang sibuk berlari dan menghindar dari tanggung jawab. Hanya dia yang malah mengejar dan meraih tanggung jawab yang harusnya dia lakukan. Dia berbeda -Seulgi.