Hai guys comebcak lagi nih
Gimana ceritanya?
Ok langsung aja ke ceritanya
HAPPY READING
"Gelvin.. Tunggu" ucap alena.
Gelvin hanya menatap alena.
"Ini dari lo kan" ucap alena sambil menunjukkan buket yang di beri seseorang.
"Bukan" singkat gelvin.
"Terus dari siapa?" Tanya alena.
"Ngk tau, udah kan" ucap gelvin yang lalu pergi meninggalkan alena seorang diri di kelas.
"Gelvin, makasih makanan nya" teriak alena.
Gelvin hanya menunjukkan tangan v nya sebagai tanda iya.
Lalu alena pergi ke tempat duduknya kembali. Alena hanya bengong memikirkan dari siapa bunga ini?
"Bunga ini dari siapa ya? Dan kenapa si gelvin tadi tiba-tiba ngasih makanan ke gue? Ucap alena kepada diri nya sendiri.
Dorrr....
Seseorang mengagetkan alena.
"Ciee yang di kasih makanan sama orang" ucap shakila yang tadi sempat ngagetin alena.
"Apaan sih shak lu ngagetin orang aja!" Ucap alena kesal.
"Lo nya aja yang bengong, mankanya jangan bengong ntar kemasukan setan aja"
"Kok kalian cepat banget makannya, emang ngak jadi makan?"
"Kita sengaja makan di kelas biar lo ada teman" ucap intan kepada alena.
"Huaa kalian tuh the best deh" ucap alena terharu.
Mereka memang berteman dari SMP.
"Kalo gitu apalagi ayok kita makan" ucap shakila sambil memegang perutnya.
"BTW itu makanan dari siapa? Tanya cantika.
"Gelvin" singkat alena.
"Hah?" Teriak mereka bertiga.
"Bisa ngak sih teriak tuh jangan dekat kuping gue, bisa budek gue kalo kalian teriak dekat kuping gue! Ucap alena marah.
"Eh iya sorry len" ucap cantika.
"Dia ngasih ini ke lo ada maksudnya kan?" Tanya cantika.
"Dia ngasih ini karna permintaan maaf, padahal dia ngak salah apa-apa. Aneh banget tuh anak" ujar alena.
"Terus lo ngak nanya juga sekalian, mungkin buket nya dari dia juga" ucap cantika dengan penasaran.
"Katanya ngak"
"Woi kalian mau makan atau mau ngobrol terus, ntar aja udah bel makan nya buru-buru" ucap shakila memarahi mereka yang di marahi hanya cengegesan.
***
Bel pun berbunyi suasana sekolah berubah menjadi suara-suara teriakan dari siswa-siswi yang seperti anak kecil mendapat es crim. Ya begitu lah walapun mereka sudah dewasa masih aja berprilaku selayaknya anak TK.
"Yok guys bareng ke depan nya." Ajak cantika kepada sahabat-sahabat nya.
"Kuy" ucap intan.
Mereka pun berjalan menuju parkiran, belum sempat menuruni anak tangga ada seseorang yang memanggil nama alena. Mereka pun berbalik badan untuk mengetahui siapa orang itu?.
Dia lagi! Kenapa sih dia lagi yang gue ketemu! Teriak alena di hatinya.
"Apa?" Tanya alena kepada gelvin, ya orang yang memanggil alena tadi adalah gelvin.
"Len kita duluan yak" ucap cantika kepada alena, tadi cantika sempat di tatap lama oleh gelvin, ya gelvin menginsyaratkan agar mereka pergi.
"Loh gue jangan di tinggal dong" ucap cantika yang ngak mau di tinggal berdua dengan gelvin.
"By alena" ucap mereka bertiga.
"Apa?!!" Ucap alena kesal.
"Lo bareng gue"
"Apa-apa an sih gue di jemput sama abang gue"
"Bareng gue ya bareng gue! ngerti ngak sih lo!"
"Lo tuh keras kepala banget sih! Gue ngak mau pulang bareng lo! Ngerti ngak sih hah!"
Gelvin pun maju yang membuat alena berjalan mundur sampe akhirnya alena tidak bisa lagi berjalan kebelakang di akibat kan tembok.
"Lo nantangin gue, atau lo mau di DO" ucap gelvin sambil menatap alena.
Alena tidak bisa bernapas di akibat kan jarak antara mereka terlalu dekat, gelvin yang menatap alena seperti orang yang ingin memakannya.
"I i y y a, g u e b a r e n g l o" ucap alena terbata -bata, baru kali ini alena di tatap seseorang sedekat ini.
"Bagus".
Gelvin pun berjalan menuruni anak tangga, yang meninggalkan alena di tempat, alena menghirup udara sedalam dalamnya.
"Gue ngak mimpi kan" ucap alena yang memukul-mukul pipi nya sendiri.
"Woi cepatan" teriak gelvin di bawah.
"Iya"
***
Sesampai nya di rumah gelvin pun membaringkan tubuhnya di atas kasur yang sangat empuk.
Tadi gue sedekat itu kah natap alena. Kenapa gue dek dek an gini sih anjing. Gue ngak mau lagi ngulang sakit hati yang dulu. Ah sialan alena sialannnnnn" umpat batin gelvin.
Disisi yang lain
"Tadi gue di tatap gitu sama gelvin, ya allah dia kalo sedekat itu cakep banget ya, apa-apa an sih len, lo ngak boleh suka sama cowo BRENGSEK kayak gitu! Ujar alena.
***
Gimana ceritanya?
Seru kah?
Jangan lupa vote,comment and follow akun wp nola
Jangan lupa juga follow ig nola @reski_nolaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua BASKET Vs Ketua OSIS
Fiksi RemajaGelvin Pramudya cowo bad boy cowo yang super bandel di sekolahan tetapi dia jago dalam basket cowo yang superrrr dinginnnnn bangettt ke cewe Sifat nya yang super cuek ke cewe dan berubah dalam sekejap untuk seorang wanita,siapa perempuan itu? ...
