Jiyeon tampak terdiam sambil ia memainkan winenya yang ada didalam gelas. Sejak tadi ia hanya menikmati alunan musik sensual. Kyuhyun yang duduk disamping nya dan menemani jiyeon, akhirnya berani untuk mengajak jiyeon berbincang lebih dulu. Dengan t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_____________🕊 HAPPY READING 🕊____________
(Author POV)
Terdengar dua langkah kaki yang tengah berjalan menelurusi sebuah club malam siang hari itu. Club masih tertutup rapat karena biasanya tempat tersebut akan buka pada pukul 8 malam. Club bernama "Banisuta" itu sebenarnya adalah sebuah club yang baru satu minggu dibuka dan lokasinya berada di pusat kota seoul. Sesosok perempuan muda yang tadi melangkah kini terhenti tepat didepan sebuah meja bar. Di sekelilingnya terlihat banyak bangku kosong yg masih tertata rapih juga sofa sofa besar yang berwarna hitam untuk para pegunjung . Ditambah ada sebuah panggung berdiri berhadapan dengan sofa sofa yang terlihat mewah tadi. Dekorasinya pun di dominasi oleh warna merah marun, hitam dan biru navy. Membuat suasana nya cukup gelap karena ini adalah sebuah club malam bagi pengunjung berusia dewasa. Sejauh mata Park Jiyeon memandang, hanya ada beberapa karyawan disana yang tengah bersih bersih dan membereskan minuman minuman alcohol seperti wine ke dalam rak rak minuman. Gadis berusia 20 tahun itu kini menolehkan kepalanya ke kiri dan ke kanan seolah mencari seseorang di sana. Paras wajahnya begitu cantik. Sorot matanya cukup tajam, bibir tipisnya terlihat berwarna pink, pipinya merona dan hidungnya mancung. Ia seperti tipikal perempuan yang digilai oleh banyak pria. Rambutnya yang berwarna coklat madu tampak tergerai bergelombang dan ada bando berpita merah menghiasi rambutnya. Memakai seragam perkuliahan, dan rok tutu yang sedikit mengembang diatas lututnya. Park Jiyeon, ia seorang mahasiswi di universitas ternama di korea dan kampusnya memang mengharuskan para mahasiswa mengenakan seragam, semacam almamater. Seraya menenteng tas brandednya, sosok cantik itu seketika membalikkan arah tubuhnya ketika ia mendengar seseorang memanggil namanya. ,"Ya Jiyeon-ah". Terdengar suara laki-laki dari balik punggung jiyeon. ,"Kau sudah sampai rupanya?". namja yang terlihat usianya tidak jauh dari jiyeon itu terlihat begitu tampan dan karismatik. Kedua matanya tampak agak bulat, kulitnya putih, tubuhnya tinggi dengan kaki yang jenjang dan rambut coklat gelapnya tampak rapih, memperlihatkan keningnya yang indah. Ia juga memakai seragam mahasiswa seperti jiyeon karena mereka satu universitas. ,"Heum aku baru saja sampai". Sahut jiyeon singkat dengan senyum tipisnya. Ia melihat sahabatnya Cho Kyuhyun yang terkenal playboy dan memiliki sifat 'womanizing' itu datang ditemani dengan seorang gadis memakai pakaian yang ketat dan seksi. Tangan Kyuhyun tampak merangkul pinggul gadis yang bekerja sebagai sexy dancer di club banisuta miliknya. ,"Kau pergi dulu, aku ada sedikit urusan dengannya". Kyuhyun tersenyum pada gadis yang berdiri disampingnya itu seraya meninggalkan kecupan di pipinya. Jiyeon yang melihatnya, lagi lagi hanya memberikan senyum tipis namun sedikit sinis. Ia hafal betul dengan tabiat Cho Kyuhyun sahabatnya.
,"Jadi.. bagaimana menurutmu jiyeon-ah?. Ini pertama kalinya kau mengunjungi club malamku. Kau akan jadi tamu special di club ku malam ini, karena park jiyeon adalah sahabatku. Eotte?".
Kyuhyun memperlihatkan senyum 'smirk' nya yang membuat paras wajahnya seperti pria yang licik.
,"Jujur saja, aku sempat tidak percaya jika seorang cho kyuhyun yang playboy ini bisa menjadi seorang pengusaha muda. Dan aku.. sangat bangga padamu hyunie".
