—Semuanya Masih Sama, masih tentang aku yang dulu.
ECHAECHA POV
Hari ini hari senin, setelah beberapa hari yang lalu tidak masuk sekolah dan tidak mengikuti MOS akhirnya pagi ini gue akan menginjakkan kaki di sekolah
Pagi ini gue udah mulai bawa mobil sendiri, Mobil lamborghini warna pink mengkilap kukemudikan dengan kecepatan sedang.
Gue pun memarkirkan mobil diparkiran sekolah, setelah touch up sebentar gue pun turun dari mobilSeragam pressbody, rok ketat diatas lutut dengan rambut pink yang dikuncir satu ke belakang, tas mini berisikan 3 buku tulis dan beberapa make up , nggak ketinggalan Handphone berlogo Apple ada didalamnya
Selama dikoridor banyak orang yang menatap takjub gue, gue sih.. BODO AMAT
'Widihh bening bangett borr'
'Cantik banget anjir'
'Bintang sinetron indosiar bukan sih?'
'Hai cantik, kenalan donk'
'Harusnya debut bareng blackpink nih'
'Subhanallah bidadari surgakuu'
'Itu paha ape cermin, kinclong amatt'
'Rok nya kurang naek dikit lagi neng'
'Masih perawan nggak ya'
Ucapan yang dilontarkan orang terakhir membuat gue memberhentikan langkah gue
"Heyy, You!"
Panggilku seraya menatapnya tajamDia menghampiriku
"Kenapa sayang? Mau kenalan? Nama gue Galih Fernando. Panggil aja sayang, Gue ketua eskul Basket kalo kamu minat hubungin aku aja. Biar aku ajarin caranya dribble bola yang bener. Eh.. kamu kan udah punya bola ya? Itu ada dua hehehehe"
Ucapnya MenggodakuGue pun tersenyum miring,
Ingin rasanya cepat cepat membalas sikap kurang ajarnya. Tapi tenang, gue harus main cantik buat bales diaGue menarik pelan dasi cowok yang bernama galih ini kenakan agar lebih dekat berada didekatku,
"Sayang.."
Ucapku seraya mengelus pelan Dada bidangnya"Iya sayang.."
Jawabnya seraya menaruh tanganya dipinggangkuBUGHH
"AWW! FUCK!". Teriaknya
Gue pun tertawa dengan keras setelah menendang selangkangannya menggunakan lututku. Hal itu tidak luput dari tatapan siswa siswi yang sedang berlalu lalang dikoridor
"Aduh aduh sayang, maaff.. aku.. SENGAJA HAHAHAHAHA!". Ucapku seraya pergi dari hadapannya
"SHIT! Cewek sialan! Gua perkosa baru tau rasa tuh". Ucap Galih
Gue yang belum terlalu jauh pergi pun masih mendengar umpatannya,
"Kuat berapa ronde sayang? eh tapi sorry dehh gue nggak level maen sama yang sering nyewa jalang". Teriakku seraya melambaikan tangan kepadanya
"BANGSAT! TUNGGU AJA PEMBALASAN GUA! AARGHH GUA LUPA TANYA NAMANYA!". Teriaknya Frustasi
Setelah berurusan dengan manusia setengah dajjal kaya Galih itu, gue kembali mencari dimana letak kelas gue btw karena gue haus gue akhirnya memutuskan untuk pergi kekantin