"Lalu kau akan menggunakan seragam saat bertemu dengannya?" Tanya Aeri. Kami baru saja keluar dari zona sekolah.
"Kurasa begitu. Kita kan masih sekolah besok. Kalau pun aku pulang, kasihan jika Jung oppa harus mengantarku dulu." Jawabku.
"Kenapa kau tidak bawa pakaian ganti saja? Besok itu kan hanya satu mata pelajaran ujian yang dipelajari, jadi kau bisa bawa pakaian lain." Saran Aeri. Benar juga.
"Oh iya. Tapi--"
"Apa lagi. Ah, itu bus kita. Kajja!" Aeri langsung menarik tanganku untuk masuk kedalam bus tujuan kami.
Tapi--aku harus menggunakan pakaian apa?
***
"Runa-ya! Kau mau makan siang apa?" Teriak Aeri. Padahal aku hanya di dapur dan dia di ruang tengah. Memang hobinya teriak. Aku heran.
"Kenapa tanya seperti itu? Apa Tae oppa akan mengirimkan makan siang lagi?" Aku menyusulnya ke ruang tengah, lalu duduk disampingnya.
"Hehehe, iya. Tae oppa sedang makan siang juga." Katanya. Tebakanku benar kan?
"Samakan saja denganmu. Sampaikan ucapan terimakasihku pada Tae oppa. Aku ke kamar dulu, ya. Kalau makanannya sudah sampai kau teriak saja." Kataku lalu masuk ke kamarku.
TING!
(6) New Messages from 'Jung Oppa'
Jung Oppa
Selamat siang, Runa
Sudah pulang sekolah?
Kau pulang dengan apa?
Sudah makan siang?
Oh, kamu sedang istirahat?
Maaf kalau saya mengganggu
Astaga. Aku bahkan baru melupakan kalau besok aku dengan Jung oppa akan bertemu. Tapi dia malah mengirimiku pesan. Tapi aku suka, jadi tidak apa^-^
Me
Selamat siang juga oppa
Iya aku sudah pulang
Aku pulang dengan bus umum tadi
Aku belum makan siang, tapi akan makan sebentar lagi
Oppa tidak menggangguku, tenang saja
Kalian tahu? Aku semangat sekali menjawab semua pertanyaan dari Jung oppa. Tidak tahu kenapa.
Jung Oppa
Oh, begitu
Kenapa belum makan?
Jangan lupa makan ya Runa
Nanti kalau kau sakit besok kita tidak jadi bertemu
Me
Nde, oppa
Aku sedang menunggu makanannya
Sedang dibawakan Taehyung oppa
Jung Oppa
Taehyung oppa? Siapa?
Me
Dia kekasih sahabatku
Sugar daddy juga hahaha
Jung Oppa
Ah, begitu
Sama sepertiku ya?
Me
Iya sama hahaha
Jung Oppa
Kenapa tertawa?
Tapi, sahabatmu dan Taehyung itu berpacaran?
Me
Iya mereka berpacaran dan sudah cukup lama
Jung Oppa
Arraseo
Sudah dulu ya Runa
Jam makan siangku sudah habis, harus kembali bekerja
Kau jangan lupa makan siang, Runa
Annyeong!
Me
Nde, oppa
Selamat bekerja
Annyeong!
Ugh! Kenapa aku seperti merasakan banyak kupu-kupu dalam perutku. Ada-ada saja.
"RUNA-YA! Ayo makan!" Aeri benar-benar teriak.
"IYA!" Balasku lalu keluar dari kamar.
"Kenapa kau berteriak, Aeri? Runa hanya dikamarnya."
"Tae oppa? Kau disini?" Kataku. Ternyata Tae oppa tadi yang bicara.
"Iya. Mau makan siang sekalian disini. Aeri yang minta." Goda Tae oppa. Aku hanya tertawa menanggapinya.
"Aku tidak pernah minta tau! Jangan asal bicara." Aeri sewot. Lagi-lagi aku tertawa. Taehyung oppa itu orangnya sederhana sekali. Padahal dia adalah pengusaha muda terkaya yang aku tahu. Tapi setelah kenal dengan Jung oppa ada list anggota baru untuk pengusaha muda terkaya. Dan Taehyung oppa itu orang yang lucu dengan tawanya. Dia punya senyum kotak. Itu daya tarik tersendiri miliknya.
"Iya iya terserah. Ayo Runa makan." Ajak Tae oppa.
"Iya, oppa." Kami makan dengan tenang. Iya, aku yang berusaha tenang karena sekarang di hadapanku ada sepasang kekasih yang malah menebar kemesraan. Mereka lupa dengan adanya aku disini.
***
"Runa-ya, Aeri bilang kau baru saja menemukan daddy? Seperti apa dia?" Tanya Taehyung oppa.
"Iya benar. Kami belum bertemu secara langsung. Hanya lewat pesan singkat saja." Jawabku.
"Siapa namanya?" Tanya Tae oppa lagi.
"JEON JUNGKOOK!" Tidak! Bukan aku yang jawab. Kalian pasti tahu yang suka berteriak seperti itu--Aeri--
"Jeon Jungkook? Pemilik J & Jung Style, bukan?"
"IYA! Kau kenal?" Jawab Aeri lagi. Sudah akan aku biarkan. Aku jadi tidak perlu menjawab.
"Benarkah Jeon Jungkook yang itu?" Taehyung oppa memastikan
"Memangnya ada berapa orang dengan nama itu di Korea?" Tanya Aeri.
"Tidak tahu juga, sih. Runa, benar Jeon Jungkook yang itu?" Tanya Tae oppa.
"Iya benar oppa. Waeyo?" Jawabku.
"Aigoo, aku tidak menyangka. Dia itu sahabatku sejak lama. Kami juga menjalin kerja sama bisnis saat ini." Jelas Tae oppa.
"Ah, begitu. Tapi bukankah bisnismu itu sebuah agensi idol?" Kataku.
"Iya memang. Agensiku bekerja sama dengan J & Jung Style untuk pakaiannya. Idol kami memakai pakaian dari merk itu." Jawabnya. Aku hanya mengangguk.
"Kau bertemu dengan orang yang tepat, Runa-ya. Dia pemuda yang baik. Kau tenang saja. Ehm, sepertinya aku harus kembali ke gedung agensi. Ada beberapa hal yang harus ku kerjakan." Tae oppa berdiri dari duduknya.
"Terimakasih untuk makan siangnya, oppa. Hati-hati dijalan." Kataku. Tae oppa menggangguk.
"Aku akan mengantarmu sampai didepan lift. Aku pergi dulu, Runa." Kata Aeri. Ya, kalian tahu bagaimana sepasang kekasih yang akan mengakhiri pertemuan? Sudah, aku tidak mau menjelaskan.
Aku masuk kembali ke kamarku. Merebahkan diri ke kasur lalu menutup mata. Berniat melepas lelah. Kuharap bangun nanti aku sudah dapat pencerahan untuk pakaian macam apa yang harus aku pakai besok. Semoga begitu.
Follow yaww!
@krimyluv
💜💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Bunnie Daddy•jjk
Fanfiction"Kalau setelah ini saya masih mau sama kamu terus, bisa?" •Jeon Jungkook• "Seharusnya aku memang tidak melibatkan hati didalam ini." •Min Runa•
