***
•Membalas sesuatu yang perlu di balas•***
Saat hari yang di nanti datan, dia menyiapkan segala rencana. Mengubur dalam-dalam ketakutan yang ada! mengubah segalanya demi keberhasilan yang di hadang. Mengorbankan apa pun untuk mencapai angan.
Sudah lama dia menunggu, penderitaan yang dia rasakan harus setimpal dengan apa yang akan dia balas. Mereka! Mereka! Itu yang selalu dia sebut setiap malam. Nyawa harus di bayar dengan nyawa.
Laki-laki berseragam itu, memasuki sebuah Cafe. Dia menuju sebuah meja yang mungkin sudah di pesan beberapa menit yang lalu.
Terlihat gadis berseragam berbeda duduk di meja yang sama yang dia tuju."Sudah lama?"
Gadis itu mendongak, tersenyum sekilas sebelum mengambil sesuatu dari dalam tas nya. Terlihat seperti dokumen penting dia keluarkan, dan diletakan di atas meja mereka.
"Yang kamu mau." ucap gadis itu.
Laki-laki berseragam itu, masih menatap datar dokumen yang terletak di meja. Dia mengangkat satu tangan dan mengusap rambut gadis di depanya.
"Gadis penurut." Laki-laki itu menyungingkan senyuman sekilas.
"Lengkap semua?" sambung nya.
Gadis itu mengangguk sebagai jawaban, dan laki-laki di depanya mengeluarkan sesuatu yang terbungkus plastik putih. "Ambil ... untuk jangka waktu 3 bulan." ucap laki-laki itu sembari menyodorkan bingkisan.
"Terimakasih." Gadis itu menerima bingkisan, dan bergegas pergi dari cafe tersebut.
Laki-laki berseragam itu menatap datar sekilas gadis itu pergi, kemudian dia membuka dokumen yang ada di meja nya.
Dia menyungingkan senyuman. Entah kali ini senyuman nya begitu sinis, matanya seakan menyiratkan sebuah kebencian.
"Nyawa harus di balas nyawa."
*****
Main Cast.
Dimas Arkan Pangestu.
•ketua kelas
•Playboy cap Banteng srudug
•suka tebar janji manis yang buat ciwi AMBYARHanif Ayudan Baskara.
•Smart Boy
•Dingin Sedingin kulkasSanti Hangga Wijaya.
•Pasukan ciwi Hits
•Rich Girl
•Anak juragan Bis santosoYani Yoana.
•Pasukan Sad Girl
•Emosian
•Pasukan Menolak tinggiGayuh Kesatria Megantara.
•Sad Boy
•Doyan Gratisan
•Tukang ngelawakOktavia Queensha
•Gadis Kalem
•Penyendiri
•Misterius girlBu Intan Ketan Marjan
•Guru Killer
•Misterius TeacherHallo teman" apa kabar?
Semoga kalian sehat selalu ya^^
Kali ini Aku bawa First Story yang menurut aku beda dari yang lainya hihihi. UpCerita ini terinspirasi dari Masa SMA ku sendiri, khususnya Kelas ku sendiri.
Gimana Masa SMA kalian? Masuk kelas Favorit apa kelas DEDEMIT? huhuhu
Kali ini aku bawa cerita bukan kelas Dedemit sih lebih tepatnya Neraka wkakaSemoga kalian suka dengan Cerita ku ya.
Jangan lupa VOTE & SPAM COMENTWELCOME TO HELL IN THE CLASS.
Intip Penulis Yuk!
@itsMela0789
KAMU SEDANG MEMBACA
Hell In The Class
Teen Fiction"Gue emang benci kalian ... tapi gue ngga pernah berniat bunuh siapa pun." Hanif bingung, entah ... pikiranya sekarang berkecamuk. Apa dia harus percaya dengan pernyataan gadis di depanya ini?, atau dia tetap teguh dengan mengikuti prosedur yang sud...