8. Rasa Cinta

2.3K 145 37
                                    

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide cerita asli milik thor walau awalnya thor baca dari manga "Kanojo ni Naru hi"
Tapi beda jauh sama manga yang thor baca
Genre : romance
Pair : naruhina, narusaku, narusasu, narufemsasu,
Sifat karakter berbeda dari versi anime dan ooc
Cerita gaje dan typo bertebaran






Happy reading




Sudah tiga hari Naruto tidak masuk ke sekolah dikarenakan kecelakaan yang menimpanya tempo hari. Tangannya sudah mulai pulih, hanya kakinya yang masih bermasalah dan terasa sakit saat berjalan. Ia harus mengenakan tongkat untuk membantunya berjalan. Mirip kakek tua. Tapi memang begitu harusnya. Sungguh menyedihkan. Namun segala sesuatu pasti ada hikmahnya. Di balik kecelakaan dan luka yang dialaminya, kini pemuda pirang itu mendapatkan perawatan dari seorang kekasih. Cantik, baik, pintar, cekatan walau terkadang cerewet dan suka marah - marah. Serta sikap tsundere sang kekasih yang selalu membuat Naruto gemas. Gadis yang menjadi kekasihnya itu tak lain adalah sahabatnya sendiri, Uchiha Sasuke.

Naruto menyatakan perasaannya ketika berada di rumah sakit. Ia tak menyangka jika sahabatnya memilki perasaan yang sama dengannya dan mau menjadi kekasihnya.

Setiap hari sang kekasih aka Sasuke pergi ke rumah Naruto untuk membawakan catatan pelajaran. Sasuke tak mau kekasihnya tertinggal dalam pelajaran. Ia ingin memiliki suami yang juga pintar dalam pelajaran sekolah bukan hanya pintar bersilat lidah ataupun merayu dirinya.

Kali ini gadis raven itu pergi menjenguk sahabatnya yang telah menjadi kekasihnya dengan teman - temannya. Ino dan Tenten mengajak kekasih mereka untuk ikut menjenguk Naruto. Lumayan untuk tumpangan gratis karena Sai, kekasih Ino memilki mobil jadi mereka tidak perlu naik kendaraan umum pergi ke rumah Naruto.

Ketiga gadis itu masuk ke dalam mobil dan duduk di kursi penumpang tengah dengan posisi Sasuke yang duduk di tengah dengan Tenten di sisi kiri  dan Ino di sisi kanan. Kedua teman barunya sudah tidak canggung lagi terhadap Sasuke. Mereka tidak menganggap Sasuke sebagai laki - laki tapi perempuan tulen sama seperti mereka. Hal itu yang membuat Sasuke membuka hatinya untuk berteman dengan Ino dan Tenten. Selain itu mereka berdua gadis yang baik. Sasuke bahkan sering bertanya mengenai segala hal yang berhubungan dengan perempuan kepada mereka berdua. Kini tidak ada rasa sungkan lagi antar ketiganya, Sasuke dan kedua teman barunya.

Shimura Sai, kekasih Ino. Ia yang menjadi sopir karena itu adalah mobil miliknya. Pemuda itu selalu saja tersenyum. Sasuke yakin jika itu senyuman palsu. Dan juga, Sai tidak mirip dengannya. Sai itu kulitnya putih pucat bak mayat hidup. Sedangkan Sasuke, putih merona seputih porselen. Satu lagi, Sasuke lebih tampan daripada laki - laki bermuka pucat itu. Walaupun Sasuke itu tampannya menjurus ke cantik. Banyak orang yang mengatakan jika dirinya itu cantik. Dulu ia akan marah jika dikatai cantik, sekarang Sasuke akan menerimanya dengan senang hati pujian itu. Ia sudah menerima takdirnya. Menjadi perempuan ternyata lebih menyenangkan. Ibunya selalu memanjakannya. Begitu pula ayahnya. Kakaknya selalu memberinya boneka atau pernak pernik perempuan yang Sasuke tak tahu nama, jenis atau apalah itu. Yang jelas ia merasa lebih beruntung setelah menjadi perempuan.

Rock Lee, pemuda berambut hitam mirip mangkok. Alisnya hitam dan tebal. Poninya juga tebal. Tapi ia sangat ramah dan bersemangat. Sebelas dua belas dengan Naruto. Hanya itu pendapat Sasuke mengenai dua pemuda yang menjadi kekasih kedua sahabatnya.

"Ino sayang, apa benar gadis ini adalah Sasuke? Aku tidak percaya. " Sai mencairkan keadaan yang sempat hening.

"Ya. Ini memang Sasuke. Adik kelasmu di SMP, Sai kun, " jelas Ino melirik Sasuke.

Onnanoko ni naru (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang