Joy duduk dibangku taman hotel seorang diri memikirkan bagaimana hidupnya kedepan bersama Taehyung, apakah ia akan hidup selamanya bersama pria yang tidak dicintainya.....atau apakah dia bisa jatuh cinta pada pria itu. Ia memejamkan mata memikirkan semua itu.
Tidak mau pusing apapun itu dia akan menjalani saja seperti air mengalir, ia beranjak pergi ke restoran hotel untuk sarapan. Setelah pesan makanan ia duduk dipojok dekat jendela menatap jalanan kota. Pesanan datang ia akan mulai menyantap makanannya tetapi seseorang datang dan duduk dihadapannya. Joy mendongakkan kepalanya melihat siapa yang duduk didepannya. ia menghela napas kasar tidak ingin berdebat melanjutkan sarapannya tanpa mempedulikan orang tersebut.
"Mianhae"
"Hemmm" Joy hanya menjawab dengan deheman.
"Mianhae atas ucapan ku tadi, aku tidak bermaksud bicara seperti itu" Ucap Taehyung merasa bersalah.
"Tidak masalah, apa yang kau katakan aada benarnya, kehidupan disana memang seperti itu. Tapi tidak semua orang hidup bebas seperti yang kau katakan" Ujar Joy.
"Aku mengerti, sekali lagi Mian. ada yang ingin ku bicarakan denganmu. Tetapi habiskanlah dulu makananmu" Ucap Taehyung menatap Joy dan dibalas anggukkan oleh Joy.
"Apakah kau sudah sarapan?" Tanya Joy.
"Hmm.....sudah"
Setelah selesai makan mereka kembali kekamar hotel. Mereka duduk disofa berhadapan. Mereka diam dengan pikiran masing² sampai Taehyung mulai membuka suara.
"Joy, aku akan terus terang padamu. Aku tau kita sama² tidak menginginkan pernikahan ini. Tetapi kita sudah menikah mari kita mulai menjalani pernikahan ini seperti adanya. Tapi aku mengajukan satu permintaan padamu" Taehyung berhenti sejenak Joy masih menatap Taehyung menunggu apa yang akan disampaikan oleh Taehyung.
"Jika dalam waktu 1 tahun kita belum saling mencintai, mari kita berpisah. Aku tidak ingin menghalangi kebahagiaan mu dengan menjalani pernikahan dengan orang yang tidak kau cintai" Ucap Taehyung menatap Joy dengan seksama.
"Baiklah aku setuju, aku juga akan berusaha menjadi istri yang baik selama pernikahan kita.....aku harap kita bisa saling menghargai. Maksudku selama kita bersama. ku harap tidak ada orang ketiga diantara kita" Ujar Joy.
"Baiklah aku juga setuju akan hal itu"
Joy menggerutu kan keningnya
"Bagaimana dengan kekasih mu itu?" Ucap Joy seketika Taehyung langsung berubah ekspresi wajahnya menahan amarahnya. Dan Joy menyadari itu."Aku sudah tidak ada hubungan apa² lagi dengan nya" Tegas Taehyung meninggalkan Joy keluar kamar.
=================
Taehyung kembali kekamar ia melihat Joy sibuk dengan laptop nya.
"Joy segera lah kemasi barang² mu kita akan pergi kerumah orang tua mu untuk pamit dan pulang kerumah kita" Perintah Taehyung.
Joy hanya mengangguk kan kepalanya dan menutup leptop nya beranjak mengemasi barang² nya dan Taehyung. Selesai mereka pun pergi kerumah orang tua Joy. Setelah berpamitan mereka bergegas masuk mobil sebelum itu Joy memeluk Dongsaeng nya.
"Mark, sering lah main ketempat noona ya?"
"Nee noona, kita akan tetap berangkat ke kampus bareng.....tidak apa² kan hyeong Taehyung?" Tanya Mark pada Taehyung melepas pelukkan noona nya.
"Hmm.....tidak masalah" Udah Taehyung.
"Oke" Jawab Mark dengan jarinya membentuk huruf O.
================
Mereka sampai disebuah Mension mewah milik Taehyung. Turun dari mobil Taehyung mengeluarkan koper milik Joy dan disambut oleh para meid membawakan koper milik Joy ke kamar Taehyung......Taehyung masuk diikuti oleh Joy. Joy tersenyum ramah pada para meid sedangkan Taehyung hanya memasang wajah datarnya.
"Joy, perkenalkan ini Bi Hyuna kepala pelayan disini. Bi ini istri saya Joy" Bi Hyuna membukukkan badannya sekitar 90° dan tersenyum pada Joy, dan Joy pun membukukkan badannya. Tidak disangka Joy membukukkan badannya dan memeluk Bi Hyuna.
Bi Hyuna tidak menyangka istri tuan nya mau memeluk pelayan seperti dirinya. Begitupun dengan Taehyung karena kebanyakan Yeoja yang dia kenal jangankan berpelukan bahkan untuk membukukkan badannya dengan pelayan mereka merasa enggan.
"Mohon bantuannya ya Bi" Ucap Joy melepas pelukannya.
"Nee non" Ucap Bi Hyuna.
"Panggil Joy aja Bi" Ujar Joy pada Bi Hyuna.
"Ani non, kami hanya pelayan disini, rasanya tidak pantas memanggil majikan hanya dengan namanya saja" Jawab Bi Hyuna.
"Baiklah senyaman bibi aja ya" Ucap Joy lembut.
"Bi tolong antar Joy kekamar, saya harus kembali kekantor ada hal penting yang harus dikerjakan" Ucap Taehyung pada Bi Hyuna.
"Baik tuan muda" Bi Hyuna membukukkan badannya memberi hormat pada tuan mudanya. Taehyung berjalan keluar rumah memasuki mobil bergegas kekantor nya.
"Mari non, saya antar kekamar"
Joy mengangguk dan tersenyum.
"Ini non kamarnya, jika nona perlu sesuatu panggil saja saya" Ucap Bi Hyuna.
"Nee Bi, gomawo. Saya mau istirahat sebentar. Nanti tolong bangun kan saya jam 4 ya Bi" Ucap Joy lembut pada Bi Hyuna.
"Nee non" Jawab Bi Hyuna membukukkan badannya dan berlalu meninggalkan Joy yang sudah masuk kekamar.
Didalam kamar Joy memperhatikan isi ruangan yang bernuansa abu dan putih khas sekali kamar namja.
Karena lelah Joy merebahkan dirinya tak lama ia pun tertidur.===============
Dikantor Kim Company grup Taehyung berjalan memasuki kantor seperti biasa para pegawai banyak yang curi pandang dan menyapa presdir nya itu tapi tidak ada satu pun yang dibalas sapaannya, dia tetap berjalan dengan wajah datarnya. Sampai didepan ruangannya.
"Jam berapa rapatnya akan dimulai?" Tanya nya pada Lisa sekretaris nya dikantor.
"Jam 2 tuan, sebagian sudah ada yang berkumpul diruang rapat" Jawab Lisa.
"Baiklah, suruh Jungkook keruangan ku" Perintah nya.
"Baik tuan" Jawab Lisa membukukkan badannya pada tuannya Taehyung pun berlalu masuk keruangan nya tak lama Jungkook datang mengetuk pintu.
tok.....tok....tok.....
"Masuk"
"Jung, coba kau cari tau bagaimana kehidupan Joy selama di London" Ujarnya pada Jungkook.
"Baik tuan muda" Ucap Taehyung membukukkan dan keluar dari ruangan Jungkook.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Hallo guys semoga suka ya dengan karya ku yang satu ini🍒
•
•
•
•
•
Jangan lupa vote+Coment ❤🍒
Lopyu guys💞
•
•
•
•
•
Tunggu Part berikutnya yah👉
•
•
•
•
•
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
My hubby is a presdir
De TodoPark Sooyoung Gadis cantik yang pergi dari rumahnya sendiri demi kebaikan keluarganya karena ibu tiri nya yang gila harta. dia kuliah sambil memulai karier nya sebagai model dan bisnis yang dia bangun dengan kerja kerasnya bersama sahabat-sahabatnya...