[✔] KOSAN 92

Mau main

Karantina hari ke-xx.

"Bosen hyung." Sahut Taeyoung (cravity).

"Sama." Balas wonjin.

"Kita main yok." Ajak serim.

"Males ah hyung, mening rebahan aja." Kata minhee.

"Ngomong aja pala lu masih pening gara-gara kejedot lampu." Celetuk jungmo.

"Bukannya nolongin, malah ngetawain."

"Niatnya mau, tapi itu ngakak banget." Katanya sambil nahan ketawa.

"Cih."

"Udah ah, mening kita main aja." Ajak serim lagi.

"Kita main mafia!" Sahut hyeongjun.

"Bosen ah." Kata woobin.

"Main sepatu roda aja." Sahut hyeongjun lagi.

"Mau main dimanaa." Tanya wonjin.

"Diluar lah, masa disini. Ntar jatoh di tangga."

"Gaboleh keluar zeyenk.."

"Boleh ah, orang lain juga udah desek-desekan di mall."

"Bang, nih adeknya bandel." Wonjin ngadu ke serim.

"Gaboleh, nanti masuk tipi." Kata serim.

"Biarin, sekalian jadi artis."

"Random banget."

"Yayayayaya."

"Berisik ah, seongmin aja biasa aja." Celetuk minhee.

"Sebenernya gue juga pengen main keluar, hehe." Kata seongmin sambil malu-malu.

"Tuhhhhh seongmin juga mau mainn." Rengek hyeongjun lagi.

Serim masih tidak mengizinkan, dan hyeongjun terus merengek sampe kedengeran keluar kamar.

"Woy! Siapa tuh yang berisik?" Tanya jaemin.

"Unjun nih." Jawab minhee.

"Jangan berisik! Lagi karaokean." Katanya.

"Ga ngaruh juga kali." Teriak hyeongjun.

"Ngaruhhh."

"Ngaruh apanya?"

"Suaranya jadi bercampur."

"Cet tembok, kali ah."

Jaemin pun kembali masuk ke kamarnya.

"Yayayayaya, hyuung."

"Gaboleh."

"Aaaa.. aaaa.." Rengeknya sambil ber-aegyeo.

Seketika seongmin nampol muka hyeongjun sambil cengar cengir. "Hyung udah deh, aku mau muntah."

"Savage maknae." Wonjin kagum.

.
.

Allen diem-diem bae -author.
Hey, mata gue kecolok hey -hyeongjun.
Hahaha -allen.