Aku Mencintaimu

67 38 14
                                    

Hari ini aku ada janji dengan Azka , di kafe tempat kita biasa bertemu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hari ini aku ada janji dengan Azka , di kafe tempat kita biasa bertemu . Aku telah menunggu sangat lama. Dan akhirnya aku tertidur di kafe. Lalu tiba tiba ada yang mencubit pipiku "Adeeva bangun ,sayang kalo gak bangun gua pergi nih." Mendengar suara itu aku terbangun dan aku melihat cowok dengan setelan kemeja dan rambut rapi "lu telat sih , males ah ngomong sama lu. Dahlah gua pulang aja yaa".
Lalu dengan sigap dia memegang tanganku "Adeeva maafin gue, tadi gua ketiduran. Lu jangan marah ya. " Ucapnya sambil mengedipkan mata. " Duh ngapain sih genit banget, mau gua colok tuh mata haha ".

"Kejam lu Adeeva, sama manusia tamvan kaya gua. Belom aja gua jadian ama Sha, ehh" ucapnya sambil menutup mulut. "apa lo bilang? Gua nunggu sampai ketiduran dan nungguin lo. Dan lo ternyata mau jadian ama Sha ? Gak ada cewek lain apa ? Tau ah kalo gitu gua mending tidur di rumah" lalu aku menghempaskan tangan Azka dan pergi meninggalkan nya sendiri di kafe.

Sesampainya di rumah, aku masuk kamar dan menangis. "Tega lo ka, gua udah nunggu lama di kafe dan lo malah bilang mau jadian ama Sha. Gua benci sama lu ka ." Dan aku pun tertidur sampai esok pagi. Lalu aku terbangun , waktu sudah menunjukkan pukul 08.00 pagi dan sudah waktunya aku pergi kuliah . Setelah bersiap - siap diri aku pun bergegas pergi ke tempat kuliah. Biasanya Azka suka jemput dan kami sering berangkat bersama, karena rumah kami sangat berdekatan. Tapi gak tau sekarang, mungkin dia lagi sibuk sama Sha. Aku pun pergi naik angkot dan sesampainya di kampus aku bertemu dengan Nio. "Pagi cantik, tumben ga sama si Azka" sambil berjalan di depanku.

"Nio jangan bahas dia, gua males ah. Emang lu gak tau dia lagi deket sama Sha? Hah ?" , Kataku sambil pergi meninggalkan Nio. Dan dia pun mengejarku "Adeeva, tunggu kalo Azka sama Sha nanti jadian kenapa kita juga ga jadian ?" sambil menaikkan alis. " Ngaco ahh, ngapain kita jadian ? Gua gak ada rasa sama lu Nio, " sambil berjalan menuju kelas. Lalu tiba-tiba ada seseorang yang duduk disebelahku "Adeeva sayang, kok cemberut " , sambil memegang daguku.

"Azka, apaan sih lo ". Lalu aku pindah ke bagian pojok kelas ," Adeeva lu kenapa coba ? Cemburu gua sama Sha ? , Gua bercanda Adeeva. Kan gua sayangnya sama lu." " Ngaco lu ka, udahlah gua males ngomong sama lu " .

Setelah itu bel pulang pun berbunyi " Deva gua anterin yaa , tadi gua lupa nganterin lu berangkat ke kampus" . Aku pun berjalan menuju gerbang kampus , disana ada Nio dan Sha .

"Hai cantik pulang bareng yuk, sekalian ngerjain tugas presentasi bareng " ajak Nio padaku ." Apaan si lu, Adeeva pulang bareng gua ya. Gak ada sama lu " . Lalu aku melerai mereka " udahlah lu sama Sha aja ka, gua sama Nio . Adil kan ? Dahlah ayo Nio, pergi dari sini " ucapku dengan sinis sambil menggandeng tangan Nio . " Good luck Sha" , sambil mengacungkan jempolnya.

"Azka , pulang bareng yuk. Nio sama Adeeva udah pergi tuh" ucap Sha kepada Azka. " Maaf Sha gua ga bisa kayanya . Lupain aja ya Sha , anggap aja kita gak ada apa-apa dan maaf gua gak ada rasa sama lo Sha . Gua suka nya sama Adeeva ", lalu Azka pun pergi meninggalkan Sharena .

Azka & Adeeva Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang