SEMBIL(U)AN BEE

Sembil(u)an bee.3

Ada yang mudah memaafkan demi persahabatan lalu melupakan kesalahan itu, dan ada juga yang tidak mudah memaafkan segala kesalahan seorang teman.

Jadi kalian tipe yang mana? Yuyu coment ajaa:)

.

.......🌵......

14: 15

" Sep bawa masuk motornya, sory lama nunggu" ucap arief sambil membuka pintu gerbang rumahnya.

" Ga lama ko rif,kita juga baru nyampe ya ra" septian menatap naura dan membawa motornya kedalam.

" Ah iyaa" jawab naura.

" Kalian mau tetap diluar? Gua tutup ni gerbangnya kalo kalian mau diluar, biar gua sama septian yang ngerjain." ucap arief yang Melihat Icha dan naura yang sedari tadi hanya diam diluar.

" Iya bentar juga masuk rif" jawab naura.

"Lu kenapa ningglin gua ra? Gua serasa jalan sama patung tau ga" Icha sudah ingin bejek- bejek naura tapi icha urungkan karena icha malas debat.

" Hehe maaf cha, tadi septian ngajak beli bahan- bahan dulu." Naura tersenyum 90 derajat.

Seklian aja senyum iklan pasta gigi ra " icha pun mengiyakan saja, Lalu memasuki rumah arief.

......🌵.......

" Sep bahan- bahan nya udah di beli kan?" tanya arief sambil membawa makanan dan minuman lalu menaruhnya dimeja.

" Nah gituh ke rip, kan gua hauss" ucap icha sambil mengambil gelas dihadapanya.

" Cha kan belum disuruh sama yang punya rumah" Naura mengenggol tangan icha.

" Iihh lama kalo nunggu dia yang suruh" Icha menatap naura dan melirik arief yang sedang fokus menyiapkan semuanya.

" Udah siap ko rip, tinggal dibuat aja" jawab septian.

" Oke " arief mengambil camera lalu meletakannya diatas buku.

Orang ngomong banyak-banyak balesnya cuman 'oke'. Icha yang sedang minum menatap arief dengan kesallll!

" Kalian berdua yang nulis biar gua sama septi nyari tempat yang pas buat bikin videonya dan soal yang ngevideoinnya ntar kita minta tolong ade gua " jelas arief dan membagikan Karton 2 lembar warna biru dan Pink kepada Naura dan Icha.

Icha dan naura hanya menganggukan kepala.

Arief dan septian pergi untuk memutuskan dimana tempat yang pas untuk membuat video saat kelompok mereka menerangkan makanan apa yang mereka masak pada pelajaran Prakarya.

15 menit kemudian septian sudah kembali dan bergabung bersama Naura. Sementara arief melihat icha ada diluar.

" Udah selesai?" tanya septian.

" Udah ko,niii" jawab naura dan menunjukannya kepada septian.

" Bagusss, kata- katanya pas mudah dimengerti siapa yang-" ucap septian berhenti saat melihat Arief dan icha bertengkar diluar.

" Cha hobby lu makan? Ga bantu naura didalam? makan aja terus gimana mau selesai kalo lu nya aja makan terus! Ga bantu- bantu! " arief menghampiri icha yang sedang duduk diteras.

" Apaan si lu datang-datang marah- marah " icha menatap arief dengan aneh.

" Masuk! Bantuin Naura bukan makan! " Titah arief dengan muka marah menunjukkan pintu masuk.

Baru juga makan gua, dan ini pun bukan makanan dari rumah dia gua bawa sendiri. Lagian gua nulis udah kelar, naura juga lagi santai didalam. Icha berdiri dan menatap arief sebentar lalu masuk kedalam.