Next

56 21 5
                                    

Ini kelanjutan part 6 kemaren ya guys.😊
Happy reading..
__________

bukan hidup yang keras
Hanya saja aku terlalu rapuh untuk melangkah
~Aliza

🍀🍀🍀

Adzan subuh berkumandang..
Pagi ini hujan menyapaku dengan penuh rasa sendu,tetesan  air hujannya seolah mengisyaratkan padaku bahwa ia juga merasakan kesedihanku..
Aku duduk termenung di dekat jendela..menatap awan hitam yang tengah menampakkan wujud aslinya padaku,dan pada setiap orang yang melihatnya..

Lamunanku buyar ketika aku mendengar seseorang mengetuk pintu kamarku..

Tok..tok..tok..

Seorang dengan perawakan berwibawa memasuki kamarku..

"Nak," kata pertamanya..dan aku kenal betul siapa dia.
Aku hanya mengacuhkannya..

"Aliza..bisa kita bicara sebentar"..

"Bicara apa pa?..aliza udah tau semuanya kok.."

"Maafin papa"..
Aku benci kata itu!

"Nggak ada yang yang perlu dimaafin kok pa" jawabku dengan dusta yang sebenar benarnya..

"Papa tau..pasti ini sangat sulit bagimu.tapi.." belum sempat selesai aku sudah memotongnya

"Udah lah pa!biarin aliza sendirian".

kata itu terlontar dari mulutku.dan tanpa kusadari air mata menggenang dan lolos jatuh begitu saja.kurang ajar

Sosok itu meninggalkanku dalam kesendirian yang tak berarti. Dan hujan masih dengan setianya menemaniku..

***

Pukul 06:25.

Hari ini aliza masih harus melakukan rutinitas kesehariannya.hujan mulai reda dan dingin mulai menyapanya

"Gue males sekolah hari ini.bisa nggak kalo sehari aja nggak masuk" gumammya sambil menyisir rambut lurusnya.
pikiran buruk telah merasuki inti saraf sehatnya.

Dari luar terdengar suara motor gede rendy yang tiba di depan gerbang rumahnya..

"Kalo entar gue nggak masuk,kasian rendy,masuk aja deh.." aliza masih menggumam tidak jelas.

Seorang aliza masih punya rasa kasihan?
~iyha lah thor,emang mereka?

Dirumahnya hanya ada kakaknya pagi ini..dan entah pergi kemana papa dan mamanya kali ini..

"Assalamualaikum kak.iza berangkat dulu" ucapnya kepada gadis bernama ulfa itu..

"Waalaikumsalam..hati-hati za"..

Iapun menghampiri rendy seperti biasanya..namun kali ini mood nya sedang tidak bagus ia hanya menyapanya singkat

"Pagi ren"

"Tau kok gue kalo ini pagi" jawabnya bercanda

"Oh" jawabnya singkat,padat dan jelas.

Secret admirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang