Difficulties

Difficulties-9

Saga Alvarro

Saga mengintip dari balik pintu utama. Suasana sepi ditambah lampu kuning menyala di beberapa sudut menandakan anggota keluarga sudah menikmati malamnya dengan beristirahat.

Perlahan ia masuk, mengendap, berharap takkan ada yang terbangun dan menanyakan darimana ia pergi.

Baru menaiki beberapa anak tangga, suara berat seseorang membuatnya terhenti.

"Saga,"

Suara itu, suara yang Saga hindari akhir akhir ini.

Dengan malas Saga berbalik menatap papah yang berdiri tak jauh dari tangga.

"Darimana kamu?"

"Dari Hanna,"

"Kenapa sampai malam begini?"

"Ngasih makan anak orang,"

Terdengar suara helaan nafas. "Papah mau bicara,"

"Saga cape pah,"

"Sampe kapan kamu mau ngehindarin papah?"

"Sampe papah ga bahas Alden terus,"
Saga hendak berbalik namun papahnya kembali berbicara.

"Masalah Alden perlu kita bicarakan, Saga!"

"Ssttt pah. Caca udah tidur nanti ke ganggu. Saga ke kamar ya, Malem pah." Tak ingin melanjutkan obrolan, Saga kembali menaiki tangga dengan langkah cepat meninggalkan papah yang menatapnya kesal.

Ini yang membuatnya malas berada di rumah, malas berbincang selain tentang perusahaan karena selalu ada perdebatan tak berujung.

****
Saga mengusap kasar rambutnya tepat ketika pintu kamar tertutup. Ia mulai merebahkan badannya di kasur, memposisikannya senyaman mungkin berharap pikirannya akan lebih tenang.

Rumah dan keluarga yang pada umumnya adalah tempat berteduh dan menemukan kehangatan malah menjadi sumber masalah bagi Saga.

Ia tidak tahu akhirnya akan seperti apa, melihat keluarganya yang begitu menuntutnya untuk memenuhi apapun keinginan Alden agar dapat berdamai dengan masa lalu.

Ting!

Dentingan notifikasi membuyarkan lamunannya. Dengan malas Saga meraih benda pipih itu dari nakas.

AiraAradea
|Hai
|Saga ya? Ini Aira

Saga mengernyit melihat pesan tertera, keheranan karena merasa tak membagikan id line nya pada siapapun.

SagaAlva
Oh Hai Ra, dapet id gue dari siapa btw?|

AiraAradea
|Liat di mading Ga, ada foto anak anak club musik sama id line nya:)

SagaAlva
Oh iya haha, lupa gue. Ada apa nih?|

AiraAradea
|Haha iya.
|Aku masih newbie di club musik, um mungkin boleh sharing-sharing?

Merasa memiliki tanggung jawab untuk mengarahkan segala sesuatunya kepada anggota baru, akhirnya Saga saling bertukar pesan dengan Aira sambil menunggu dirinya benar benar mengantuk.

_________________________

Hari ini jam pulang SMA Pancagatra di percepat karena ada beberapa urusan yang harus guru guru selesaikan.