03

624 112 27
                                    

"Jangan tanya mengapa aku menyukaimu... karena pada awal bertemu, aku yakin kamulah takdirku"

***

Tok... Tok... Tokk...

Yoo Ra berbalik melihat jam dinding yang tergantung di dalam ruangannya.

Pukul 08.00,

Siapa yang datang se pagi itu untuk menjenguknya?

Sangat tidak mungkin jika itu adalah orang tuanya, orang tuanya sangat sibuk dengan pekerjaan mereka, namun tetap saja mereka memperhatikan Yoo Ra.

Salah satu perhatian mereka, yaitu dengan menyewa dokter pribadi untuk Yoo Ra.

Kalau begitu kenapa Yoo Ra tidak di rawat di rumahnya saja? Bukankah lebih nyaman disana?

Tentu Yoo Ra akan memilih di rawat di Rumah Sakit.

Ya karena dia ingin melihat dunia luar yang begitu luas ini.

Tiap hari berada di kamar, sangat membosankan menurutnya, tidak memiliki teman bermain.

Bahkan Yoo Ra tidak bisa bermain di luar dengan anak seumurannya.

Maka dari itu Yoo Ra sangat senang ketika Mingrui mengajaknya untuk keluar.

Tokk... Tok... Tok...

"E-eh yaa, masukkk"

Mingrui masuk.

Terlihat dia memakai celana jeans biru yang tidak terlalu mencolok dengan jaket yang berwarna senada dengan celananya, dan juga memakai kaos dalaman berwarna hitam.

Jangan tanyakan bagaimana reaksi Yoo Ra.

Dia diam,

Diam-diam menyukai Mingrui, ah tidak... Maksudnya outfitnya.

Yoo Ra termenung menatap Mingrui,

Bagaimana bisa lelaki yang tampan seperti dia mau berteman dengan Yoo Ra yang uwhh. Mungkin para lelaki akan meninggalkannya jika tau sifat asli Yoo Ra.

Mingrui yang sedari tadi memperhatikan Yoo Ra menjadi bingung karena Yoo Ra terus saja menatapnya.

"Kenapa?" Mingrui membuka suara.

"Lu yang kenapa, kok pagi-pagi datang ke sini"

"Udah makan?"

"Iyalah, yakali gua gak makan jam segini"

"Yaudah kalau gitu temenin gue"

"Ish, mau kemana?"

"Gatau"

Mingrui tanpa basa basi langsung mendorong kursi roda Yoo Ra untuk keluar dari ruangannya.

"Apasih lu, main dorong dorong aja"

"Ngapa emang, terserah gue lah"

Kadang Yoo Ra berpikir, apakah ada manusia yang semenyebalkan dia?

Gadis-gadis di luar sana yang dulu pernah di tolak oleh Mingrui, apakah dia tidak salah? Mengapa menyukai orang seperti dia?

"Kok ada di sini pagi-pagi? Apa lu nginep di ruangan mama lu?" Tanya Yoo Ra.

"Ya"

Perlahan Mingrui mendorong kursi roda Yoo Ra melewati pintu rumah sakit.

"Waow" ucap Yoo Ra saat melihat banyak orang diluar.

"Ga pernah liat keramaian ya?"

"Iya, ga pernah"

Redamancy; MingruiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang