『SATRIA FAMS』

22 | hayo siapa

Taehyung terus saja menatap tajam ke anak bungsungnya itu. Mata elangnya tak pernah lepas dari sang anak. Membuat Yeji yang dilihatin begitu merasa tidak nyaman.

"Papa ngapain sih liatin adek kayak gitu? itu makanannya dimakan!" seru Yeji kesal.

Taehyung yang dilarang malah merasa semakin ingin melakukan hal itu terus menerus. Pria yang hampir paruh baya itu kemudian menopang dagunya sambil melihat ke arah Yeji lagi.

(Kalo w yang digituin auto mengkristal)

"Hayo adek deket sama cowok mana lagi sekarang?" tanya Taehyung lengkap dengan muka laknatnya.

"Gak ada urusannya sama papa!" ketus Yeji yang merasa lelah digodain.

Jisoo yang juga sebenarnya merasa penasaran tentang gebetan baru anaknya itu langsung saja bergabung dengan Taehyung untuk menanyai si bungsu.

"Ya jelas urusan papa lah. Orang adek anak siapa? Anak papa kan," kompor Jisoo.

"Yeji mah anak setan ma!" sahut Minnie blak-blakan. Becanda yang membawa petaka.

"Jadi kamu ngatain mama sama papa setan? Oke uang jajan kamu mama potong!" marah Jisoo.

Minnie yang sadar dia salah ngomong langsung nabokin mulutnya sendiri habis itu minta maaf dan mohon-mohon sama kanjeng ratu agar uang jajannya diselamatkan.

Setelah itu acara sarapan berjalan seperti biasanya. Namun tetap saja pandangan Taehyung dan Jisoo tidak lepas dari Yeji. Setiap pergerakan anaknya itu mereka lihat dan mereka analisi dengan kemungkinan bahwa anaknya punya gebetan atau mungkin pacar baru.

Kira-kira seperti ini contohnya.

"Tuh kan adek nguap pasti karena nggak bisa tidur mikirin cowok!" -jisoo.

"Nah liat adek bersin pasti si cowok mu lagi mikirin kamu, yakin papa!" -taehyung.

"Tuh kan adek bengong pasti lagi ngelamunin masa depan sama gebetannya," -minnie ikutan mama papa.

Yeji yang sudah terbiasa dengan acara resek ini hanya diam. Karena kalau dia jawah pasti malah makin digodain.

"Tuh kan adek diem pasti beneran yah!!!"

au ah dedek lelah.

🌹

Hari ini Taehyung dan Jisoo mengantar anak-anak mereka berangkat sekolah. Sebenarnya sekalian nganterin Jisoo buat belanja bulanan.

"Ya udah adek sama kakak sekolah dulu yah," pamit Yeji sebelum keluar mobil.

Kedua anak itu lalu salim dan mencium kedua orang tuanya.

"Eh eh kak salimnya tiga kali biar berkah. Di dahi, pipi kanan, pipi kiri," suruh Taehyung sembari mengarahkan tangan Minnie.

Sumpah demi apapun sekarang Minnie malu banget. Ya kali dia udah sma tapi masih ngelakuin hal beginian. Nggak banget.

"Udah ah pa cepet nanti kakak sama adek telat," omel Minnie yang pengen cepet-cepet masuk kelas.

Malu sama Taehyung dan Jisoo.

Kedua anak itu kemudian keluar dari mobil papanya. Taehyung membuka jendela kaca mobilnya dan berteriak, "SEKOLAH YANG RAJIN YA ANAK PAPA BIAR OTAKNYA NGGAK MUBAZIR."

"ANAK MAMA JUGA SOALNYA BIKINNYA BARENG!!"

Bisa bayangin kan semalu apa Minnie sama Yeji sekarang. Rasanya mereka pengen buat pengumuman cari mama papa baru.

Setelah kedua anaknya tak nampak dimatanya Taehyung kemudian berkata sesuatu pada Jisoo, "ma papa kepo sama gebetannya Yeji. Gimana kalo hari ini kita ikutin anak-anak.

Jisoo awalnya cuma nganga nggak habis pikir sama usul Taehyung yang terlalu over protektif bukan over sih tapi kepo ke anak-anaknya. Biar ada bahan buat ngancem.

"ide bagus!!!" namanya aja juga Jisoo kalo ada hal absurd pastilah dia ngikut.

"Sipp kalau gitu kita beli mobil baru dulu kalau ngikutin adek pake mobil ini pasti adek sama kakak bakal tau," ucap Taehyung lalu menjalankan mobilnya untuk membeli mobil baru.

"Lha terus mobil yang di garasi nggak dipake lagi?" tanya Jisoo tentang nasib mobil lain di garasi.

"Udah sedekahin aja!"

"Oke!"

Tbc