3 bulan kemudian Tak terasa pernikahan y/n dan jimin sudah mencapai 3 bulan dan selama itu tidak ada perubahan signifikat mereka hanya bangun pagi pergi kerja sekolah setelah itu makan tanpa ada pembicaraan yang serius dan setelah itu tidur. Selama menikah mereka benar2 hidup sebatas status suami istri di atas kertas tanpa menjalani kehidupan layaknya suami istri sesungguhnya.
Saat ini y/n sedang sibuk belajar guna menghadapi ujian akhir sekolah nya tidak terasa sebentar lagi ia akan lulus, banyak yang mengganggu fikiran nya ia ingin kuliah tapi apakah jimin mengijinkan nya?
Cafe
Y/n hanya men-scrool handphone nya sedari tadi dan sesekali memijit pelipisnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mika." Ucap y/n meletakan handphone nya dan fokus memandang mika yang sedari tadi sibuk dengan game nya. "Hm." Jawab mika seadanya
"aku bingung aku ingin kuliah tapi apa jimin akan mengijinkan ku nanti, bagaimana caranya aku minta ijin padanya." Ucap y/n pada mika yang sedari tadi terus memainkan ponselnya.
Beberapa detik tidak ada jawaban dari mika y/n merasa kesal. "Mika!!" Teriak y/n yang sedari tadi merasa diacuhkan "Ah aku kalah, waeyo?." Ucap mika kesal "Yakk, aku sedang berbicara tapi kau mengacuhkan ku, ah sudahlah." Ucap y/n yang langsung pergi meninggalkan mika. "Yakk y/n." Baru mika ingin berdiri menyusul y/n tiba2 ponselnya berdering, ia segera mengangkatnya dan ternyata itu telfon dari appa nya yang meminta nya untuk segera pulang. "Nde appa aku akan segera kesana." Ucap mika seraya menutup telpon nya. 'Biarlah aku chat y/n saja nanti'(batin y/n seraya memasukan ponselnya ke jaket hoodie nya).
Y/n masih berjalan sesekali ia menengok kebelakang untuk melihat apakah mika mengejarnya dan ternyata tidak. "Lihat saja dia tidak mengejarku dia tidak merasa bersalah lihat saja aku akan mengabaikanya." Ucap y/n berjalan tanpa melihat kedepan. Tiba2 saja ada seseorang yang menubruknya dari depan Brukk "Ah gwencana mianhae." Ucap pria yang menabraknya itu terlihat kotak yang dibawa pria itu sudah berserahkan. "Aniya, mianhae aku yang seharusnya minta maaf kotak anda jadi berantakan biar aku bantu."ucap y/n seraya membantu mengumpulkan kertas dan beberapa buku dan benda lain nya yang berserahkan itu.
"Apa anda bekerja di sebuah perusahaan penerbitan." Ucap y/n yang menemukan sebuah kertas yang bertuliskan perusahaan penerbit. "Nde."ucap pria itu seraya tersenyum ramah dengan tangan nya yang masih sibuk memasukan barang2 nya ke dalam kotak
"Ah jinja daebak, siapa nama anda." Ucap y/n antusias "Kim taehyung imnida." Jawabnya "Jangan bilang kau penulis buku 'from nobody to somebody' yang terkenal itu." Ucap y/n membulatkan matanya terkagum kagum "Aniya itu tidak terkenal itu buku pertama ku tidak banyak orang juga yang membacany." Ucap nya menggelengkan kepalanya
